Ambulance Bawa Pasien Anak, Dicegat dan Dimarahi di Jalan Cikembar Sukabumi

- Redaksi

Rabu, 20 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pria marahi sopir ambulance. l Istimewa

Pria marahi sopir ambulance. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com l CIKEMBAR – Heboh di media sosial Facebook, sebuah video yang dibagikan akun Ustman Karezo Saefurahman dalam grup Sukabumi Facebook, dimana ambulance tiba tiba diadang seorang pengendara roda empat.

Dalam video berdurasi 30 detik, Ustman Karezo Saefurahman menuliskan “Tolong diviralkan ini pejabat dari pihak mana ya? Ambulance RSU jampangkulon rujuk menuju bunut dihadang oleh orang ini,” tulisnya.

Saat dikonfirmasi sukabumiheadlines.com melalui perpesanan aplikasi, Utsman Saefurahman, (30) yang juga merupakan pegawai RSUD Jampang Kulon ini mengungkapkan, peristiwa berawal saat rekannya membawa pasien anak dari RSUD R. Syamsudin, SH., Kota Sukabumi.

Namun, saat melintasi Jalan Palabuan II, Kampung Bojong, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, tiba tiba seseorang datang menghampiri ambulance sambil marah marah.

Baca Juga :  Diiring shalawat, 9 terdakwa perusakan rumah doa di Cidahu Sukabumi divonis 5 bulan penjara

“Iya itu tadi, pas depan pabrik GSI, sekira pukul 17.30 WIB, ambulance lagi membawa pasien anak, oksigen terbatas sehingga dibutuhkan waktu tempuh secepat dan seefektif mungkin, karena oksigen dalam ambulance terbatas,” ungkap Ustman.

“Kalau kelamaan terjebak macet oksigen bisa habis, sama aja kan membunuh pasien di mobil. Makanya kami memaksakan jalan walau macet,” jelasnya.

Utsman menjelaskan, tidak mengetahui pasti orang yang marah marah itu, namun sangat menyayangkan sikapnya yang tiba tiba datang menghampiri dan marah marah. “Gak tau kenapa, orang itu marah marah,” tandasnya.

Berita Terkait

78 honorer Sekretariat DPRD Kabupaten Sukabumi dilantik jadi PPPK Paruh Waktu
Kronologis dua gadis di bawah umur asal Sukabumi dipaksa jadi PSK
Bahaya medsos! 4 remaja Sukabumi dipaksa lakukan prostitusi anak
Innalilahi, Kholid pria asal Sukabumi ditemukan membusuk dalam posisi jongkok
Tukang kredit baju merintih sebelum ditemukan meninggal dunia di toilet masjid Jampang Kulon Sukabumi
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi tolak Susukecir gabung Kota Mochi
Status 381 desa di Kabupaten Sukabumi, 2027 diklaim terkoneksi semua
Padil, pria asal Cicurug Sukabumi tewas korban lakalantas maut

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 21:19 WIB

78 honorer Sekretariat DPRD Kabupaten Sukabumi dilantik jadi PPPK Paruh Waktu

Jumat, 5 Desember 2025 - 19:22 WIB

Kronologis dua gadis di bawah umur asal Sukabumi dipaksa jadi PSK

Kamis, 4 Desember 2025 - 12:59 WIB

Bahaya medsos! 4 remaja Sukabumi dipaksa lakukan prostitusi anak

Kamis, 4 Desember 2025 - 11:56 WIB

Innalilahi, Kholid pria asal Sukabumi ditemukan membusuk dalam posisi jongkok

Kamis, 4 Desember 2025 - 03:25 WIB

Tukang kredit baju merintih sebelum ditemukan meninggal dunia di toilet masjid Jampang Kulon Sukabumi

Berita Terbaru