Bukit ambruk tutupi jalan ke Geopark Ciletuh Sukabumi, petugas masih evakuasi material longsor

- Redaksi

Kamis, 26 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bukit ambruk tutupi jalan ke Geopark Ciletuh Sukabumi, petugas masih evakuasi material longsor - sukabumiheadline.com

Bukit ambruk tutupi jalan ke Geopark Ciletuh Sukabumi, petugas masih evakuasi material longsor - sukabumiheadline.com

sukabumiheadline.com – Masyarakat kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, dikejutkan oleh bencana tanah longsor yang terjadi di ruas jalan nasional Bagbagan – Kiaradua.

Peristiwa bencana tanah longsor yang terjadi pada Rabu, 25 Desember 2024, sekitar pukul 15.00 WIB ini membuat akses jalan tertimbun matrial tanah, batu dan pepohonan, sehingga jajaran kepolisian polres Sukabumi melalui Satlantas langsung melaksanakan penutupan arus lalu lintas di lokasi tersebut.

Untuk informasi, ruas jalan tersebut merupakan salah satu akses menuju wilayah selatan Kabupaten Sukabumi, antara lain menuju Geopark Ciletuh-Palabuhanratu.

Kasatlantas Polres Sukabumi, AKP Fiekry Adi Perdana, menjelaskan bahwa longsoran material tanah telah menutupi seluruh badan jalan, sehingga kendaraan roda dua maupun roda empat tidak dapat melintas.

“Kami saat ini berada di lokasi longsor dan bekerja sama dengan personel dari PUPR, Dishub, Satpol PP, serta masyarakat setempat untuk melakukan penanganan darurat,” ungkapnya.

Sebagai upaya untuk mengurangi dampak, Fiekry menghimbau kepada masyarakat yang hendak menuju jalur wisata, seperti Geopark Ujung Genteng, untuk menggunakan alternatif jalan Nyalindung dan Sagaranten.

Baca Juga :  Jadi Reseller Produk Es Krim di Sukabumi, Bisnis Menjanjikan dan Pangsa Pasar Luas

“Perjalanan ke arah tempat wisata melalui jalur Bagbagan saat ini terpaksa ditutup hingga waktu yang belum bisa ditentukan,” jelasnya.

Longsor ini, kata petugas penanggulangan bencana kecamatan Simpenan Dandi Sulaeman merupakan dampak dari cuaca ekstrem yang melanda wilayah tersebut, dengan hujan deras yang terus mengguyur.

“Material longsoran di Km 159 +100 memiliki panjang sekitar 50 meter dan tinggi mencapai 5 meter,” timpalnya.

“Proses evakuasi saat ini masih berlangsung, melibatkan berbagai unsur gabungan. Kepada masyarakat, diharapkan untuk tetap waspada dan memperhatikan informasi terbaru terkait situasi ini,” tandasnya.

Berita Terkait

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi nilai visi Mubarokah lebih banyak seremonial
Akun Facebook hina Beckham Putra ini dilaporkan ke polisi oleh Bobotoh Persib di Sukabumi
Pria di Jampang Tengah Sukabumi diduga paksa sopir truk beli AMDK
Yatim piatu pelajar SMP dikembalikan sekolah ke keluarga, ini respons Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi
3 pria asal Sukabumi ditangkap dan digundulin polisi di Cipanas Cianjur
Tragedi kemanusiaan dalam jual beli Pokir DPRD, nelayan Sukabumi sampai jual sawah
Ketua DPRD: Kabupaten Sukabumi Utara sudah final
Kasus Pokir perahu untuk nelayan Ciemas Sukabumi, SPI wanti-wanti anggota DPRD ini

Berita Terkait

Sabtu, 14 Juni 2025 - 18:33 WIB

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi nilai visi Mubarokah lebih banyak seremonial

Jumat, 13 Juni 2025 - 22:06 WIB

Akun Facebook hina Beckham Putra ini dilaporkan ke polisi oleh Bobotoh Persib di Sukabumi

Jumat, 13 Juni 2025 - 16:38 WIB

Pria di Jampang Tengah Sukabumi diduga paksa sopir truk beli AMDK

Kamis, 12 Juni 2025 - 20:58 WIB

Yatim piatu pelajar SMP dikembalikan sekolah ke keluarga, ini respons Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi

Kamis, 12 Juni 2025 - 17:16 WIB

3 pria asal Sukabumi ditangkap dan digundulin polisi di Cipanas Cianjur

Berita Terbaru

Pusat militer Israel, Sains Weizmann di kota Rehovot, di wilayah selatan Ibu Kota Israel, Tel Aviv - Istimewa

Internasional

Pentagon-nya Israel dan Institut Sains Weizmann dirudal Iran

Senin, 16 Jun 2025 - 16:28 WIB