Dana Tak Jelas, Cabor Pendulang Medali Kabupaten Sukabumi Ikut BK Porda Bawa Magic Com

- Redaksi

Selasa, 28 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rapat evaluasi hasil BK Porprov. l Eka Lesmana

Rapat evaluasi hasil BK Porprov. l Eka Lesmana

SUKABUMIHEADLINES.com I CISAAT – Induk cabang olah raga (cabor) Persatuan Panahan Indonesia (PERPANI), menyampaikan kekecewaan terkait anggaran Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olah Raga Daerah (Porda) Jawa Barat yang dikelola Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olah Raga (Disbudpora) Kabupaten Sukabumi, jauh dari harapan.

Hal tersebut disampaikan dalam rapat koordinasi dan evaluasi,  hasil BK Porda 2021, yang dihadiri 45 cabor se-Kabupaten Sukabumi bertempat di Aula Prestasi Kantor KONI Kabupaten Sukabumi,

“Padahal, kami cabor Perpani adalah salah satu pendulang medali emas, dan memiliki atlet nasional peraih medali emas di ajang Sea Games 2017. Untuk makan saja saya harus memasak sendiri membawa magic com,” ujar wakil Ketua Cabor Panahan Yudi (56) kepada sukabumiheadlines.com. Selasa, (28/12/21)

Baca Juga :  Ada 4 bidan per desa tapi Angka Kematian Bayi di Sukabumi naik 100% lebih, berapa jumlah nakes lain?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal senada diungkapkan oleh pengurus Cabor persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI). “Kami cabor gulat sudah mengikuti BK Porda di bulan Juni, dan meloloskan enam atlet untuk mengikuti Porda 2022, namun sampai hari ini kami tidak mendapatkan sepeser pun anggaran BK Porda,” ujar Yadi Mulyadi (48).

Hal ini tentunya menimbulkan kekecewaan dari para atlet dan pengurus cabor Kabupaten Sukabumi.

Sementara, sampai berita ini diturunkan, Kadisbudpora Kabupaten Sukabumi Budiyanto masih belum bisa dihubungi untuk konfirmasi terkait anggaran BK Porda yang dikelola dinasnya.

Berita Terkait

Baru nikah 10 hari, pria asal Sukabumi malah bacok kepala istri
Keracunan MBG: Pemilik SPPG di Sukabumi ungkap dugaan mengejutkan, sabotase?
Bocah 6 tahun di Kabandungan Sukabumi dianiaya kakek temannya
Polisi selidiki motif dan identitas pria asal Sukabumi ditemukan tewas di Garut
Ini dia Ali Saepudin, pria 33 tahun pemotor ugal-ugalan di Cicurug Sukabumi
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dalam peringatan Hari Santri Nasional 2025
Pelaku bacok pelajar SMK Teknika Cisaat Sukabumi dibekuk di Cicantayan
Nasib tragis Eem Suhaemi, wanita asal Sukabumi ditemukan tewas dalam sumur

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 02:03 WIB

Baru nikah 10 hari, pria asal Sukabumi malah bacok kepala istri

Minggu, 26 Oktober 2025 - 23:26 WIB

Keracunan MBG: Pemilik SPPG di Sukabumi ungkap dugaan mengejutkan, sabotase?

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 02:07 WIB

Bocah 6 tahun di Kabandungan Sukabumi dianiaya kakek temannya

Jumat, 24 Oktober 2025 - 16:27 WIB

Polisi selidiki motif dan identitas pria asal Sukabumi ditemukan tewas di Garut

Rabu, 22 Oktober 2025 - 20:35 WIB

Ini dia Ali Saepudin, pria 33 tahun pemotor ugal-ugalan di Cicurug Sukabumi

Berita Terbaru