29.4 C
Sukabumi
Senin, Mei 6, 2024

Sudah direstui keluarga, Sule pastikan Mahalini mualaf sebelum dinikahi Rizky Febian

sukabumiheadline.com - Kepastian siapa yang berpindah keyakinan...

Mencari Tahu Seputar Wacana Sukabumi Memisahkan Diri dari Jawa Barat

SUKABUMIHEADLINE.com l Jawa Barat merupakan salah satu...

Disambar petir, rumah warga Nagrak Sukabumi terbakar dan hancur

sukabumiheadline.com - Belum lama ini musibah bencana...

Hendak Beli Gorengan, Remaja Sukabumi Ini Dilukai Geng Motor di Dekat Capitol

SukabumiHendak Beli Gorengan, Remaja Sukabumi Ini Dilukai Geng Motor di Dekat Capitol

sukabumiheadline.com l CIKOLE – Seorang remaja pria asal Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, Jawa Barat mengaku menjadi korban geng motor. Remaja berinisial MIFW itu menyebut peristiwa terjadi pada Ahad (17/9/2023) pagi.

Dia mengaku pada Sabtu malam hingga Ahad pagi begadang bersama teman-temannya. Namun menjelang Ahad pagi, mereka merasa lapar.

MIFW bersama seorang temannya kemudian bermaksud membeli gorengan di kawasan sekitar Capitol di Jl. A. Yani No.75, Kelurahan Gunungparang, Kecamatan Cikole.

“Kejadiannya sekira jam 05.00 WIB. Tadinya saya dan teman saya mau beli gorengan karena semalam begadang dan merasa lapar,” kata MIFW kepada sukabumiheadline.com, Senin (18/9/2023) siang.

Dia mengaku penyerangan terhadap dirinya dilakukan oleh empat orang. Keempat pelaku, kata MIFW menunggangi sepeda motor jenis Honda Scoopy dan Yamaha Mio.

“Pelakunya empat orang naik dua motor, Scoopy dan Mio. Jadi saat mengeroyok saya, para pelaku mengaku dari geng motor, GBR,” jelas dia.

Usai aksi kekerasan terhadap dirinya, MIFW mengaku bergegas hendak membuat laporan polisi. Namun, hal itu urung dilakukan.

“Tadinya mau membuat laporan polisi, tapi saya disuruh membawa surat keterangan dari rumah sakit. Gak jadi lapornya,” kata dia.

“Kalau harus ada keterangan dari rumah sakit kan berarti harus keluar duit lagi,” sesalnya.

MIFW kemudian mewanti-wanti agar warga tidak keluar malam karena banyak geng motor yang beraninya main keroyokan.

“Hati-hati aja buat warga Sukabumi, banyak geng motor yang beraninya banyakan dan membawa senjata,” pungkasnya.

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer