Hingga Malam Belum Ditemukan, Pegawai RM Bambu Kuring Hanyut di Sungai Cicatih Sukabumi

- Redaksi

Rabu, 8 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

sukabumiheadline.com l Seorang remaja berusia 16 tahun dilaporkan tenggelam dan hanyut di aliran Sungai Cicatih tepatnya di Kampung Ongkrak Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (8/11/2023).

Informasi yang berhasil dihimpun sukabumiheadline.com korban bernama Muhammad Ikbal dan bekerja sebagai pelayan di RM Bambu Kuring.

Diketahui, Ikbal merupakan warga Kampung Panenjoan RT 002/007, Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Korban disebut tenggelam dan hanyut pada sekira pukul 16.00 WIB.

Informasi diperoleh, sebelumnya 5 orang pekerja rumah makan ini sengaja bermain di kawasan aliran Sungai Cicatih saat jam istirahat kerja. Kemudian, 3 orang turun untuk mandi, sementara dua lainnya memerhatikan di atas bebatuan sungai.

“Tiga orang mandi yang 2 orang teman diatas, saya mandi agak tengah kalau korban berenang di pinggir, tapi tiba-tiba korban terbawa arus,” ujar Rafli saksi sekaligus teman korban di lokasi kejadian.

Rafli yang baru sekitar satu bulan bekerja di RM Bambu Kuring sempat berusaha menarik tubuh korban, bahkan Rafli dan temannya mencoba menolong korban dengan memberikan kayu agar bisa menarik korban dari air.

Baca Juga :  Banyak Jalan Rusak di Kabupaten Sukabumi, Warga 5 Kecamatan Beri Komentar Pedas

“Saya berusaha tarik pakai kayu, tapi saat saya menoleh ke belakang korban sudah hilang tenggelam,” ujar Rafli.

Sementara, anggota Satgas Bencana BPBD Kabupaten Sukabumi, Imam Ihsani mengatakan petugas SAR Gabungan sejumlah unsur relawan melakukan upaya pencarian di lokasi kejadian.

Namun, Rabu Sore proses evakuasi dan pencarian terhadap korban dihentikan. Imam menjelaskan, pencarian akan kembali dilanjutkan esok, Kamis (9/11/2023).

“Malam ini pencarian sementara dihentikan karena cuaca mendung dan gelap, pencarian akan dilanjutkan besok,” tutur Imam.

Berita Terkait

Pelajar Sukabumi menjerit ke KDM, setiap hari ke sekolah bertaruh nyawa
Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Tragedi balita meninggal digerogoti cacing: Bupati Sukabumi disentil, ini sanksi dari KDM
KDM sanksi Pemdes dan bidan, bocah di Kabandungan Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Kata Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal warga Ciambar 4 tahun belum terima ganti rugi Tol Bocimi
Momen kebangsaan HUT ke-80 RI di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Sukabumi
Terbukti! Ini alasan 10 perawat dan ASN RSUD R. Syamsudin SH Kota Sukabumi positif narkoba
Bawa barang haram dari Jakarta, dua pria asal Sukabumi dibekuk di Bogor

Berita Terkait

Minggu, 24 Agustus 2025 - 22:31 WIB

Pelajar Sukabumi menjerit ke KDM, setiap hari ke sekolah bertaruh nyawa

Kamis, 21 Agustus 2025 - 19:26 WIB

Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut

Kamis, 21 Agustus 2025 - 15:47 WIB

Tragedi balita meninggal digerogoti cacing: Bupati Sukabumi disentil, ini sanksi dari KDM

Selasa, 19 Agustus 2025 - 14:16 WIB

KDM sanksi Pemdes dan bidan, bocah di Kabandungan Sukabumi meninggal sebab cacingan akut

Minggu, 17 Agustus 2025 - 22:07 WIB

Kata Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal warga Ciambar 4 tahun belum terima ganti rugi Tol Bocimi

Berita Terbaru

Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rosiade - Instagram

Konten

Pratama Arhan diam-diam gugat cerai Azizah Salsha

Senin, 25 Agu 2025 - 18:50 WIB