Israel Siap Serang Iran Buntut Insiden Kapal Tanker

- Redaksi

Jumat, 6 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Israel berniat meneyrang Iran |intisari.grid.id

Israel berniat meneyrang Iran |intisari.grid.id

SUKABUMIHEADLINES.com – Israel memperingatkan Iran mereka sedang bersiap melakukan serangan buntut dari serangan terhadap kapal tanker Mercer Street yang dioperasikan perusahaan perkapalan Zodiac Maritime di lepas pantai Oman, Laut Arab, pada pekan lalu.

Ancaman Menteri Pertahanan Israel, Benny Gantz itu muncul ketika Israel melobi negara-negara untuk bertindak di PBB atas serangan pekan lalu di kapal tanker minyak Mercer Street yang menewaskan dua orang.

“Kami berada dalam titik perlu melakukan aksi militer terhadap Iran. Dunia harus mengambil sikap melawan Iran sekarang juga,” kata Gantz dalam wawancara dengan situs berita Ynet, seperti dikutip dari Associated Press, Kamis (5/8).

Kapal Tanker itu dikelola oleh sebuah perusahaan milik seorang miliader asal israel.

AS dan Inggris sama-sama menyalahkan Iran atas serangan itu, tetapi tidak ada negara yang menawarkan bukti atau intelijen untuk mendukung klaim mereka.

Pemerintah Iran tidak langsung menanggapi pernyataan Gantz. Namun, kuasa usaha Iran di kantor pusat PBB di New York, Zahra Ershadi, menuduh Israel sebagai biang yang membuat kawasan Timur Tengah tidak stabil dan tidak aman lebih dari tujuh dasawarsa dan diperkirakan bakal terus berlanjut.

Baca Juga :  Pilih Didenda karena Bela Palestina, Tim Basket Irlandia Tolak Jabat Tangan Pemain Israel

“Rezim ini punya sejarah kelam nan panjang untuk menyerang kapal dagang dan sipil. Dalam waktu kurang dari dua tahun, rezim ini menyerang lebihh dari sepuluh kapal dagang yang membawa minyak dan bantuan ke Suriah,” tulis Ershadi dikutip dari cnnindonesia.com.

Komentar Ershadi merujuk pada perang bayangan yang sedang berlangsung di perairan Timur Tengah sejak 2019. Peristiwa ini telah menyebabkan kapal-kapal Iran dan yang terkait dengan Barat diserang.

Berita Terkait

700 lebih perusahaan bangkrut, 800 antre! PHK massal di AS
Arab Saudi dan UEA butuh 1,5 juta lebih pekerja bidang AI
Mohammed Taufiq Johari: Dari Unisba Bandung jadi Menpora Malaysia, magang di Garut, istri WNI
Suasana Natal di Gaza yang penuh keprihatinan
Fenomena ratusan sinkhole di Turkiye, pernah terjadi di Sukabumi, ini pemicunya
Pemukim Yahudi di Tepi Barat bertambah signifikan, PBB murka
Korupsi Rp556 miliar, eks Menteri Olah Raga China dihukum mati
Meski negaranya hancur, warga Gaza sumbang 1.000 Dolar AS untuk korban banjir Sumatera

Berita Terkait

Rabu, 31 Desember 2025 - 03:20 WIB

700 lebih perusahaan bangkrut, 800 antre! PHK massal di AS

Senin, 29 Desember 2025 - 01:43 WIB

Arab Saudi dan UEA butuh 1,5 juta lebih pekerja bidang AI

Jumat, 26 Desember 2025 - 21:09 WIB

Mohammed Taufiq Johari: Dari Unisba Bandung jadi Menpora Malaysia, magang di Garut, istri WNI

Jumat, 26 Desember 2025 - 03:00 WIB

Suasana Natal di Gaza yang penuh keprihatinan

Kamis, 25 Desember 2025 - 18:11 WIB

Fenomena ratusan sinkhole di Turkiye, pernah terjadi di Sukabumi, ini pemicunya

Berita Terbaru

Internasional

700 lebih perusahaan bangkrut, 800 antre! PHK massal di AS

Rabu, 31 Des 2025 - 03:20 WIB