Kapolres Sambangi Korban Puting Beliung di Nagrak Sukabumi

- Redaksi

Jumat, 11 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Sukabumi dan Ketua Bhayangkari memberi bantuan. l Istimewa

Kapolres Sukabumi dan Ketua Bhayangkari memberi bantuan. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com l NAGRAK – Jajaran kepolisian Polres Sukabumi, Polda Jabar memberikan bantuan kepada para korban terdampak bencana angin puting beliung di Kecamatan Nagrak, Jumat 11 Maret 2022.

Didampingi ketua Bhayangkari Ny. Hesti Dedy, Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah beserta jajaran menyambangi setiap warga korban terdampak angin puting beliung.

Dedy mengungkapkan, kedatangannya ke kampung Sinagar Kolot, Desa Nagrak Utara, Kecamatan Nagrak, untuk membantu meringankan beban masyarakat yang menjadi korban bencana alam puting beliung.

“Kami dari polres bersama ketua bayangkari dan kapolsek memberikan bantuan kepada korban yang rumahnya hancur, karena bencana puting beliung,” ungkapnya.

“Adapun bantuan dari ibu bayangkari memberikan bantuan berupa bahan material bangunan, berupa semen, batu bata, pasir, genteng dan bantuan lainnnya,” sambungnya.

Dijelaskan Dedy dalam upaya penanganan terhadap para korban terdampak bencana angin puting beliung di Nagrak utara, tidak hanya pemberian bahan material bangunan.

Baca Juga :  Korban Terdampak Pergerakan Tanah di Palabuhanratu Sukabumi Dapat Bantuan

Menurutnya, jajaran Polres Sukabumi sudah melakukan penanganan terutama trauma healing kepada anak anak yang dilaksanakan Rabu 10 Maret 2022 kemarin.
“Sudah dilaksanakan kemarin dari teman teman Polwan, dari kepolisian juga membantu tenaga untuk pembangunan kembali rumah rusak,” jelasnya.

“Kami masih menunggu dari pihak kepala desa, kalau memang mulai pembangunan kami siap membantu tenaga dari Polres,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Dedy menghimbau dengan adanya kejadian bencana puting beliung bisa dijadikan pengalaman, di mana saat terjadi angin kencang bisa segera menyelamatkan diri dan tidak diam didalam rumah.

Berita Terkait

Siswi MTs catat nama pem-bully sebelum pilih gandir di Cikembar Sukabumi
Ini biang kerok banjir Cisolok Sukabumi
Baru nikah 10 hari, pria asal Sukabumi malah bacok kepala istri
Keracunan MBG: Pemilik SPPG di Sukabumi ungkap dugaan mengejutkan, sabotase?
Bocah 6 tahun di Kabandungan Sukabumi dianiaya kakek temannya
Polisi selidiki motif dan identitas pria asal Sukabumi ditemukan tewas di Garut
Ini dia Ali Saepudin, pria 33 tahun pemotor ugal-ugalan di Cicurug Sukabumi
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dalam peringatan Hari Santri Nasional 2025

Berita Terkait

Jumat, 31 Oktober 2025 - 04:04 WIB

Siswi MTs catat nama pem-bully sebelum pilih gandir di Cikembar Sukabumi

Rabu, 29 Oktober 2025 - 23:11 WIB

Ini biang kerok banjir Cisolok Sukabumi

Rabu, 29 Oktober 2025 - 02:03 WIB

Baru nikah 10 hari, pria asal Sukabumi malah bacok kepala istri

Minggu, 26 Oktober 2025 - 23:26 WIB

Keracunan MBG: Pemilik SPPG di Sukabumi ungkap dugaan mengejutkan, sabotase?

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 02:07 WIB

Bocah 6 tahun di Kabandungan Sukabumi dianiaya kakek temannya

Berita Terbaru