Kapolres Sukabumi Bantu Keluarga Bayi Kembar Siam

- Redaksi

Kamis, 12 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah Nawirputra saat mengunjungi bayi kembar I Istimewa

Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah Nawirputra saat mengunjungi bayi kembar I Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com – Kabar kelahiran bayi kembar siam dari pasangan Abdul Muslih (31) dan Evi Susanti (25) warga Perumahan Permata Indah Blok W Nomor 18 RT 18/03 Desa Bojongraharja, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sampai ke telinga Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah Nawirputra.

Mendengar kabar itu, Kapolres baru di Sukabumi ini pun langsung menyempatkan waktunya disela-sela upay kepolisian menekan penyebaran virus Covid-19 dengan berkunjung ke kediaman orang tua bayi kembar siam tersebut, Kamis (12/8/2021).

Alhamdulillah saya diberikan kesempatan untuk membantu,” ungkap Dedy kepada sukabumiheadline.com.

Ini lanjut Dedy, merupakan sebuah kebanggaan bagi dirinya karena bisa diberikan kesempatan untuk mengunjungi dan menyerahkan bantuan kepada keluarga bayi kembar tersebut. Semoga nanti dari teman-teman yang lain juga dari forum peduli sesama bisa membantunya.

“Ya kalau diposisikan ada di saya atau keluarga saya pasti berat. Semoga saja keluarganya dapat dengan semangat untuk menjaga bayi kembar tersebut dan dilancarkan segala sesuatunya,” kata Dedy.

Baca Juga :  Lagi, Kali Ini Pelajar SMP di Kota Sukabumi Tawuran

“Kalaupun nanti dananya cukup, diharapkan operasinya bisa dilakukan lancar,” ungkapnya.

Sementara Evi Susanti (25) sang ibu menyampaikan ucapan terimakasih dan rasa senangnya ketika dikunjungi orang nomor satu di Polres Sukabumi sambil memberikan bantuan uang tunai dan sembako.

“Terima kasih bapak Kapolres telah memberikan support-nya kepada kami. Semoga orang-orang yang peduli membantu biaya Dede dapat ganjaran dari Allah SWT,” singkat Evi sambil menangis.

Hasil informasi yang diperoleh, kedua orang tua bayi tersebut membutuhkan biaya sebesar Rp1,5 miliar untuk operasi pemisahan tubuh bayi kembar tersebut.

Berita Terkait

Progres Tol Bocimi Seksi 3, Cibadak-Sukabumi Barat: Dikebut meski hujan
Hingga Maret 2025, puluhan anak dan wanita Kota Sukabumi jadi korban KDRT
Penampakan Jalan Kabupaten rusak di Cisolok Sukabumi jadi kebun pisang
Penemuan mayat pria tanpa busana gegerkan warga Parungkuda Sukabumi
Pemkab rajin giat seremonial, Dewek serukan #SukabumiPesimis
Diprotes warga Surade Sukabumi, Perda 15/2023 direvisi, dinilai bermasalah oleh Kemendagri
DPRD Kabupaten Sukabumi setujui Raperda Perubahan No 15/2023 tentang PDRD
Bocah Sukabumi tenggelam saat mandi di sungai sepulang mengaji akhirnya ditemukan

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 19:11 WIB

Progres Tol Bocimi Seksi 3, Cibadak-Sukabumi Barat: Dikebut meski hujan

Senin, 21 April 2025 - 00:41 WIB

Penampakan Jalan Kabupaten rusak di Cisolok Sukabumi jadi kebun pisang

Jumat, 18 April 2025 - 18:16 WIB

Penemuan mayat pria tanpa busana gegerkan warga Parungkuda Sukabumi

Jumat, 18 April 2025 - 14:40 WIB

Pemkab rajin giat seremonial, Dewek serukan #SukabumiPesimis

Jumat, 18 April 2025 - 11:11 WIB

Diprotes warga Surade Sukabumi, Perda 15/2023 direvisi, dinilai bermasalah oleh Kemendagri

Berita Terbaru