Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, hadiri peluncuran IPKD MCP KPK 2025

- Redaksi

Rabu, 5 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, Bupati Sukabumi Asep Japar dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali - Istimewa

Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, Bupati Sukabumi Asep Japar dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali - Istimewa

sukabumiheadline.com – Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali bersama Bupati Sukabumi Asep Japar dan Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman beserta jajaran OPD, menghadiri peluncuran Indikator Indeks Pencegahan Korupsi Daerah (IPKD) Monitoring Center for Prevention (MCP) Tahun 2025.

Acara ini diinisiasi oleh Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) dan dilaksanakan secara virtual melalui Zoom Meeting di Gedung Negara Pendopo Sukabumi, Rabu (5/3/2025).

Budi Azhar menjelaskan bahwa, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan panduan dan acuan kepada pemerintah daerah dan seluruh stakeholder terkait pencegahan korupsi.

“Mudah-mudahan dengan guidance dari KPK tentang pencegahan korupsi ini, kita bisa menjalankannya dengan baik sehingga Kabupaten Sukabumi dapat menjalankan tata kelola yang baik dan terbebas dari korupsi,” harapnya.

Sementara itu, Pimpinan KPK Setio Budianto mengajak para kepala daerah untuk bersama-sama mencegah korupsi, sebab pemberantasan korupsi bukan hanya penegak hukum, namun pencegahan merupakan segala-galanya, seringkali pencegahan dianggap sepele, padahal, pencegahan paling efektif adalah penindakan, ujarnya.

Baca Juga :  Pandangan Umum Fraksi di DPRD Kabupaten Sukabumi soal Raperda Penanggulangan Kebakaran

“Berbicara pencegahan, terdapat delapan area pecegahan korupsi daerah yang masuk kedalam IPK MCP 2025, dari semua itu, mengerucut ke-16 sasaran dan 111 indikator, indikator itu berbicara skor yang menjadi acuan, alangkah baiknya tidak hanya mengejar angka, namun ke upaya pencegahan itu bisa dimaksimalkan dari hulu ke hilir,” ungkapnya.

Oleh karena itu, dirinya berharap MCP bukan sekadar center, akan tetapi bisa menjadi kontrol dan lainnya, kita harus bisa menjadikan MCP menjadi sebuah monitoring, kontroling dan lainnya, ucapnya.

“Melalui hal itu, dirinya berharap, setiap tahunnya bisa lebih bagus. Jadi mari kita tingkatkan dan berdayakan untuk lebih bagus lagi dimasa yang akan datang,” pungkasnya.

Berita Terkait

Pandangan Umum Fraksi di DPRD Kabupaten Sukabumi soal Raperda Penanggulangan Kebakaran
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi: Raperda PPT PKSDA dan evaluasi APBD 2026
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi di Hari Pahlawan 2025
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal nasib korban banjir Cisolok
DPRD Kabupaten Sukabumi gelar Raker bareng Bapemperda, ini hasilnya
Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi desak tuntaskan penanganan dampak banjir
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dalam peringatan Hari Santri Nasional 2025
Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi soroti mosi tidak percaya ke Kades Babakanjaya

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 17:56 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi: Raperda PPT PKSDA dan evaluasi APBD 2026

Senin, 10 November 2025 - 19:56 WIB

Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi di Hari Pahlawan 2025

Rabu, 5 November 2025 - 15:00 WIB

Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal nasib korban banjir Cisolok

Selasa, 4 November 2025 - 21:00 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi gelar Raker bareng Bapemperda, ini hasilnya

Rabu, 29 Oktober 2025 - 00:01 WIB

Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi desak tuntaskan penanganan dampak banjir

Berita Terbaru