Maling Domba di Nagrak Sukabumi, Sembelih Langsung Sisakan Jeroan

- Redaksi

Kamis, 1 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tiga ekor domba ternak milik Basar (76 tahun) warga Nagrak, Sukabumi dicuri. | Foto: Andika Putra

Tiga ekor domba ternak milik Basar (76 tahun) warga Nagrak, Sukabumi dicuri. | Foto: Andika Putra

SUKABUMIHEADLINES.com – Tiga ekor domba ternak milik Basar (76 tahun) warga Kampung Pasir Jeungjing RT 003/005 Desa Babakanpanjang, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat digondol maling pada Kamis, 1 Juli 2021.

Parahnya, maling menyembelih domba tersebut di kebun dekat kandangnya dan hanya menyisakan jeroan.

Basar mengaku baru menyadari dombanya hilang dicuri setelah ada tetangga yang melapor Kamis pagi sekitar pukul 06.00 WIB.

“Yang dicuri domba saya sendiri. Dua ekor domba jantan dan seekor domba betina. Domba yang betina lagi bunting dan seminggu lagi mau beranak,” kata Basar saat diwawancarai sukabumiheadlines.com, Kamis siang.

Basar curiga dombanya terlebih dahulu dibius sebelum dicuri. Pasalnya ia tak mendengar suara apapun dari kandang yang letaknya tak jauh dari rumahnya.

“Kayaknya dibius dulu soalnya tidak terdengar suara apapun saat kejadian. Sampe jam 10 malam tadi domba masih ada. Pas tadi jam 6 pagi dicek sudah hilang,” ujarnya.

Baca Juga :  Pria Cicurug Ditangkap, Komentar Hinaan Wafatnya Ketua MUI Kabupaten Sukabumi

Ia juga mencurigai ada orang yang sengaja mengintai domba miliknya sebelum dicuri. Ia juga menemukan sepasang sandal jepit warna hitam di lokasi kejadian, diduga milik pencuri.

“Warga bilang ada mobil Avanza putih bolak-balik tengah malam di kampung. Saya curiga dombanya dimasukan ke mobil tersebut,” imbuh Basar.

Ia mengaku telah melaporkan kejadian tersebut ke pihak desa. “Sudah diinformasikan ke desa. Pihak desa juga mau bikin laporan ke polisi,” pungkas Basar.

Berita Terkait

Miris, sebab jalan rusak parah, warga Sukabumi sakit harus ditandu
Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri
4 pejabat DLH Kabupaten Sukabumi ditahan di Rutan Kebonwaru dan Lapas Sukamiskin
Banjir rusak bangunan dan fasilitas Ponpes Al-Masthuriyah Sukabumi
KDM kritik pedas postur anggaran Kabupaten Sukabumi: Nepi ka kiamat moal anggeus!
Punya potensi luar biasa, ini pesan Dedi Mulyadi di Milangkala ke-155 Kabupaten Sukabumi
Pemdes, Babinsa hingga Kapolsek bantu tuna netra sebatang kara di Nyalindung Sukabumi
Eks buruh PT GSI depresi, kerja bayar Rp8,5 juta tak lama di-PHK, ini respons DPRD Kabupaten Sukabumi

Berita Terkait

Minggu, 14 September 2025 - 00:52 WIB

Miris, sebab jalan rusak parah, warga Sukabumi sakit harus ditandu

Sabtu, 13 September 2025 - 00:16 WIB

Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri

Jumat, 12 September 2025 - 04:52 WIB

4 pejabat DLH Kabupaten Sukabumi ditahan di Rutan Kebonwaru dan Lapas Sukamiskin

Kamis, 11 September 2025 - 23:14 WIB

Banjir rusak bangunan dan fasilitas Ponpes Al-Masthuriyah Sukabumi

Kamis, 11 September 2025 - 00:49 WIB

KDM kritik pedas postur anggaran Kabupaten Sukabumi: Nepi ka kiamat moal anggeus!

Berita Terbaru