Menegangkan, Evakuasi Sarang Tawon di Rumah Warga Nagrak Sukabumi

- Redaksi

Senin, 25 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Evakuasi sarang tawon di Nagrak Sukabumi. l Istimewa

Evakuasi sarang tawon di Nagrak Sukabumi. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l NAGRAK – Sekelompok tawon bersarang di rumah salah seorang warga Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Menurut pemilik rumah, Mamin Ruswendi, pada awalnya ia tidak terlalu menghiraukan keberadaan sarang tawon tersebut.

“Namun setelah membesar, mulai risau hingga kemudian meminta bantuan petugas untuk mengevakuasinya,” kata dia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menerima laporan warga, petugaspun akhirnya mendatangi kediaman Mamin di Kampung Sinagar RT 02/04, Desa Nagrak Utara, Kecamatan Nagrak, Ahad (24/7/2022).

Baca Juga :  Masjid Roboh di Parungkuda Sukabumi Akhirnya Diperbaiki

“Kami merespons pelaporan masyarakat mengenai keberadaan sarang tawon yang meresahkan,” kata Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Nagrak Micky.

Informasi diperoleh sukabumiheadline.com, petugas melakukan evakuasi sarang tawon tersebut pada Ahad malam sekira pukul 20.00 WIB.

Meskipun terlihat menegangkan, tapi evakuasi sarang tawon berlangsung lancar dan hanya memakan waktu sekira 15 menit.

Baca Juga :  5 Fakta Muhamad Alfiana, Atlet asal Sukabumi Diguyur Bonus Rp367,5 Juta oleh Jokowi

Sejumlah warga dan kepolisian juga terpantau menyaksikan proses evakuasi sarang binatang yang terkenal dengan sengatannya itu.

“Evakuasi sarang tawon selesai sekira 15 menitan, dari pukul 19:45 sampai 20:00 WIB,” tambah Micky.

Adapun, tambah dia, evakuasi sarang tawon dilakukan oleh TIM Rescue dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Sukabumi, beserta relawan lainnya.

“Proses berjalan lancar tidak ada kendala. Kami berkoordinasi dengan Yantek (Pelayanan Teknis) PLN Cibadak, Tagana (Petugas Tanggap Bencana) Kabupaten Sukabumi,” pungkas Micky.

Berita Terkait

Pandangan Umum Fraksi di DPRD Kabupaten Sukabumi soal Raperda Penanggulangan Kebakaran
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi: Raperda PPT PKSDA dan evaluasi APBD 2026
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi di Hari Pahlawan 2025
Nahas, siasat pelaku kejahatan di Sukaraja Sukabumi tetap terungkap
Usia mau setengah abad, 3 pria Sukabumi masih bisnis haram
Pria Cianjur diduga bundir, ternyata lagi nongkrong di Sukabumi usai tulis wasiat
Truk terjun ke jurang di Cisolok Sukabumi
Tabung gas bocor, 20 ribu ekor ayam hangus terbakar di Cikembar Sukabumi

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 16:08 WIB

Pandangan Umum Fraksi di DPRD Kabupaten Sukabumi soal Raperda Penanggulangan Kebakaran

Rabu, 12 November 2025 - 17:56 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi: Raperda PPT PKSDA dan evaluasi APBD 2026

Senin, 10 November 2025 - 19:56 WIB

Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi di Hari Pahlawan 2025

Senin, 10 November 2025 - 11:23 WIB

Nahas, siasat pelaku kejahatan di Sukaraja Sukabumi tetap terungkap

Sabtu, 8 November 2025 - 19:15 WIB

Usia mau setengah abad, 3 pria Sukabumi masih bisnis haram

Berita Terbaru