Mengenal Pemberdayaan Masyarakat ala Himpunan Pengusaha Nahdliyin Sukabumi

- Redaksi

Rabu, 4 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMIHEADLINES.com l Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Kabupaten Sukabumi, bertekad menggerakkan perekonomian warga Nahdlatul Ulama (NU) berbasis kemasyarakatan melalui berbagai program.

Salah satu program yang telah berjalan, menurut Sekretaris HPN Kabupaten Sukabumi Ahmad Sodikin, adalah dengan mengadakan pelatihan sekaligus pengembangan budidaya ikan lele bioplock bekerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans).

“Sementara, dengan Dinas Sosial, HPN bekerja sama melalui program BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai-red), yaitu melaluinya agen e-warong,” jelas Sodikin dikutip sukabumiheadlines.com dari nu.or.id pada Selasa (3/5/2022).

Alhamdulillah sampai saat ini telah memiliki 85 agen yang tersebar di beberapa wilayah di kabupaten Sukabumi,” tambah dia.

Pria yang akrab disapa Kang Aceng menambahkan, HPN Kabupaten Sukabumi akan terus berupaya memperkuat jaringan agar mampu memberikan kontribusi yang besar terutama bagi warga Nahdliyin.

Lebih jauh, ia menambahkan, saat ini pengusaha-pengusaha NU di Kabupaten Sukabumi sudah memulai bersinergi, memiliki visi bersama dan bergerak bersama.

Baca Juga :  Cerita Inspiratif Silmatunnisa, Santriwati Asal Sukabumi Hingga Bisa Kuliah di Turkiye

Di antara hasil sinergi tersebut adalah, HPN mengembangkan pengolahan biji kopi yang dilakukan di Pondok Pesantren Darrussyifa Alfitroh Yaspida dan air minum mineral.

“Ini berkat hasil bersilaturahmi para pengurus HPN Sukabumi dengan berbagai instansi dan para pengusaha lokal,” kata Aceng.

Ke depan, sambungnya, HPN Kabupaten Sukabumi juga akan mempersiapkan generasi muda NU untuk melek ekonomi. Salah satunya dengan membidik kaum santri untuk diberikan pelatihan-pelatihan wirausaha.

“Para santri di pondok pesantren akan diberikan pelatihan tentang kewirausahaan untuk menciptakan para pengusaha NU yang andal,” ungkapnya.

Berita Terkait

Petani Sukabumi wajib tahu, bambu asal Indonesia mengandung harta karun diincar AS dan India
Setelah bikin mobil kenegaraan, PT Pindad gandeng perusahaan otomotif Korea garap mobnas
Dibagi A dan B, ini tipe, luas dan jumlah pedagang pasar se-Kabupaten Sukabumi
UMKM anyaman bambu di Sukabumi dan gempuran produk berbahan plastik
Menghitung jumlah pasar, kios, minimarket dan mal di Kabupaten Sukabumi
Jika KDM setuju, mulai Juni 2025 jalanan Sukabumi bebas ODOL
Minum kopi di Sukabumi bakal dipajaki 5 persen
Kecamatan terbanyak minimarket di Kabupaten Sukabumi, 12 bangkrut

Berita Terkait

Rabu, 14 Mei 2025 - 10:00 WIB

Petani Sukabumi wajib tahu, bambu asal Indonesia mengandung harta karun diincar AS dan India

Rabu, 14 Mei 2025 - 04:25 WIB

Dibagi A dan B, ini tipe, luas dan jumlah pedagang pasar se-Kabupaten Sukabumi

Rabu, 14 Mei 2025 - 02:12 WIB

UMKM anyaman bambu di Sukabumi dan gempuran produk berbahan plastik

Selasa, 13 Mei 2025 - 00:05 WIB

Menghitung jumlah pasar, kios, minimarket dan mal di Kabupaten Sukabumi

Jumat, 9 Mei 2025 - 06:39 WIB

Jika KDM setuju, mulai Juni 2025 jalanan Sukabumi bebas ODOL

Berita Terbaru

Gaza hancur dibombardir pasukan Israel - Istimewa

Internasional

PM Israel perintahkan tentaranya masuki Gaza dengan kekuatan penuh

Rabu, 14 Mei 2025 - 18:38 WIB

Gadget

Kenalkan, HP murah Realme C75 5G/128 GB baterai 6.000 mAh

Rabu, 14 Mei 2025 - 13:00 WIB