24 C
Sukabumi
Sabtu, Juli 27, 2024

Yamaha Zuma 125 meluncur, intip harga dan penampakan detail motor matic trail

sukabumiheadline.com - Yamaha resmi memperkenalkan Zuma 125...

Desain Ala Skuter Retro, Intip Spesifikasi dan Harga Suzuki Saluto 125

sukabumiheadline.com l Di belahan dunia lain, Suzuki...

Honda dan Suzuki Ketar-ketir, Yamaha Vinoora 125 Dirilis, Desain Retro dan Lampu Unik

sukabumiheadline.com l Yamaha resmi memperkenalkan skutik baru...

Ngeri, Jalan Hotmix tapi Jembatan dari Pohon Kelapa di Nyalindung Sukabumi

SukabumiNgeri, Jalan Hotmix tapi Jembatan dari Pohon Kelapa di Nyalindung Sukabumi

SUKABUMIHEADLINE.com l NYALINDUNG – Infrastruktur jalan rusak di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, banyak dikeluhkan warganya. Namun, kali ini, salah seorang warga mengeluhkan yang tidak biasa.

Jika banyak yang mengeluhkan jalan bolong dan bergelombang, tapi Saepuloh malah memuji jalan yang baru di aspal hotmix di desanya.

“Jalannya sudah di-hotmix sebagian, sebagian lagi belum,” kata dia kepada sukabumiheadline.com, Rabu (12/10/2022).

Namun, ia mengeluhkan jalan jembatan yang terbuat dari susunan pohon kelapa. Selain bergelombang, juga terdapat bolong-bolong di banyak bagian.

Diketahui, jembatan dari pohon kelapa tersebut berada di perbatasan Desa Wangunreja dengan Desa Sukamaju, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi.

“Jembatan tersebut terletak di perbatasan desa, di Kecamatan Nyalindung. Ngeri aja karena di beberapa bagian sudah bolong. Ya namanya juga kayu, pasti rawan lapuk, apalagi sekarang musim hujan,” kata Saepuloh.

Diakuinya, warga setempat selama ini sudah dua kali melakukan perbaikan secara swadaya, tapi kembali rusak lagi.

“Sejak pembangunan, saya lupa dibangun tahun berapa, tapi sudah diperbaiki dua kali oleh warga secara swadaya,” tambahnya.

Saepuloh berharap Pemerintah Kabupaten Sukabumi memberikan perhatian terhadap kondisi jembatan rusak tersebut, mengingat jembatan sangat vital bagi warga dalam melakukan aktivitas sehari-hari.

“Tolong lah diperhatikan karena warga sangat membutuhkan jalan ini. Jangan sampai sudah jatuh korban, baru diperhatikan,” pungkasnya.

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer