21.5 C
Sukabumi
Jumat, Maret 29, 2024

Soal tangan buruh wanita asal Bojonggenteng Sukabumi putus, Latas: Disnaker harus proaktif

sukabumiheadline.com - Paskakecelakaan kerja yang terjadi di...

Polsek Parakansalak Sukabumi kembali hunting pocong, hasilnya?

sukabumiheadline.com - Kabar beredar di masyarakat adanya...

Bukan lagi Waskita Karya, SMI kini pemilik mayoritas saham Jalan Tol Bocimi

sukabumiheadline.com - Salah satu perusahaan Badan Usaha...

PDIP Sudah Sebut Nama untuk Calon Gubernur DKI Jakarta

PolitikPDIP Sudah Sebut Nama untuk Calon Gubernur DKI Jakarta

SUKABUMIHEADLINE.com I DPP PDI Perjuangan belum memiliki calon yang akan diusung dalam Pilkada DKI Jakarta pada 2024, tapi memilih untuk mempersiapkan mesin partai sehingga bekerja maksimal.

Namun, PDIP menilai, kepemimpinan di DKI Jakarta saat ini belum lebih baik dibanding saat Ibu Kota dipimpin oleh kader partai berlambang kepala banteng itu.

“Kemajuan dalam beberapa tahun terakhir masih jauh di bawah kemajuan ketika DKI dipimpin oleh Pak Jokowi, Pak Ahok, dan Pak Djarot,” ujar Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Kamis (6/1/2022).

Untuk Jakarta, Hasto mengakui, PDIP memang merancang gagasan tentang masa depan DKI. Tujuannya adalah guna mempercepat pembangunan Jakarta. Hal itu karena DKI Jakarta memiliki posisi penting secara politik. Karenanya, masyarakat di sana yang merupakan representasi Indonesia perlu dipimpin oleh sosok yang tegas.

“Kepemimpinan yang membangun Jakarta yang dengan tegas, tanpa kompromi, memang itu karakter yang diperlukan untuk memimpin Jakarta. Pemimpin yang berani tegas, pemimpin yang berani membongkar berbagai hal yang merugikan kepentingan rakyat,” ujar Hasto lagi.

Pilkada DKI Jakarta yang akan digelar pada 2024, kata Hasto adalah momen masyarakat memilih pemimpinnya. PDIP disebutnya memiliki banyak kader mumpuni yang siap memimpin Jakarta. Sejumlah nama disebutnya sudah masuk ke dalam radar PDIP dan berpeluang maju ke Pilkada DKI Jakarta.

Mereka antara lain, mantan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, mantan Bupati Ngawi Budi Sulistyono, dan Bupati Gianyar I Made Agus Mahayastra.

Nama Menteri Sosial Tri Rismaharini dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka juga masuk ke dalam radar partai berlambang kepala banteng itu. “Cukup banyak calon-calon pemimpin, karena proses kaderisasi di sekolah partai mereka layak untuk dicalonkan di Jakarta,” ujar Hasto.

Sementara, politikus PDI Perjuangan DKI Jakarta Gembong Warsono berharap pengganti Gubernur DKI Anies Baswedan untuk mengisi kekosongan selama periode Oktober 2022 hingga 2024, memahami persoalan di Ibu Kota.

“Supaya sisa waktu, selama dia jadi penjabat itu dia mampu menyelesaikan sisa-sisa pekerjaan Anies yang belum tereksekusi,” kata Gembong.

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer