Pengendara Keluhkan PJU Mati di Ruas Jalan Parungkuda-Pakuwon Sukabumi

- Redaksi

Minggu, 12 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lampu PJU padam di ruas jalan Pakuwon-Parungkuda. l Anry Wijaya

Lampu PJU padam di ruas jalan Pakuwon-Parungkuda. l Anry Wijaya

sukabumiheadline.com l PARUNGKUDA – Penerang Jalan Umum (PJU) yang berada di ruas Jalan Raya Parungkuda-Pakuwon, Kecamatan Parungkuda dan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi, menjadi keluhan masyarakat, khsusunya pengguna jalan tersebut.

Pasalnya, PJU sangat sering mati bahkan sebagian tidak hidup hingga saat ini. “Kami khawatir saat melintasi jalan tersebut, selain jalanan banyak yang berlubang ditambah PJU di jalur ini banyak yang mati. Bahkan, ada yang lampunya mati sudah satu tahun,” ungkap pemilik bengkel Husen (30) saat ditemui sukabumiheadline.com, Ahad (12/9/2021).

Akibatnya, kondisi jalan pun semakin gelap gulita dan cukup berbahaya lantaran kondisi jalan cukup sepi dan jarang ada rumah penduduk. Sementara. sebagian penerangan jalan umum banyak yang mati.

“Bahkan, pas di pertigaan ke Cibuluh, sering terjadi kecelakaan. Selain karena jalan rusak, penerangan jalan pun menjadi salah satu penyebabnya,” ujarnya.

Baca Juga :  Pembelian PLTU Palabuhanratu Sukabumi oleh PT Bukit Asam Gunakan Dana Pinjaman

Hal yang sama diungkapkan oleh Redzal Rahman (21), seorang pengendara yang sering melintasi di jalan tersebut di malam hari, mengaku sudah cukup lama lampu PJU padam.

“Mulai dari di kawasan rumah Dinas Balai Budi Daya Tanaman Industri (Balitri) Kementerian Pertanian, sampai pertigaan arah ke Cibuluh banyak yang mati,” ceplosnya.

Beberapa kali memang sempat menyala, sambungnya, namun kembali padam. “Padamnya lampu PJU tentu saja menjadi rawan kecelakaan atau kejahatan, lantaran kawasannya sangat gelap,” pungkas Redzal.

Berita Terkait

Stasiun KA Sukabumi akan direlokasi ke Cibeureum, terintegrasi dengan terminal bus
Kolaborasi Perhutani Sukabumi untuk hutan berkelanjutan, apaan sih?
Lagi, pemotor jadi korban jalan butut di Sukalarang Sukabumi
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi pada peringatan ke-29 Hari OTDA: Menuju Indonesia Emas 2045
Progres Tol Bocimi Seksi 3, Cibadak-Sukabumi Barat: Dikebut meski hujan
Hingga Maret 2025, puluhan anak dan wanita Kota Sukabumi jadi korban KDRT
Penampakan Jalan Kabupaten rusak di Cisolok Sukabumi jadi kebun pisang
Penemuan mayat pria tanpa busana gegerkan warga Parungkuda Sukabumi

Berita Terkait

Senin, 28 April 2025 - 00:45 WIB

Stasiun KA Sukabumi akan direlokasi ke Cibeureum, terintegrasi dengan terminal bus

Minggu, 27 April 2025 - 00:40 WIB

Kolaborasi Perhutani Sukabumi untuk hutan berkelanjutan, apaan sih?

Sabtu, 26 April 2025 - 02:39 WIB

Lagi, pemotor jadi korban jalan butut di Sukalarang Sukabumi

Jumat, 25 April 2025 - 15:23 WIB

Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi pada peringatan ke-29 Hari OTDA: Menuju Indonesia Emas 2045

Kamis, 24 April 2025 - 19:11 WIB

Progres Tol Bocimi Seksi 3, Cibadak-Sukabumi Barat: Dikebut meski hujan

Berita Terbaru