Perbaiki Atap Pos Ronda, Kakek di Sukabumi Tewas Tersengat Arus Listrik

- Redaksi

Sabtu, 15 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMIHEADLINE.com l CIKAKAK – Nasib nahas dialami seorang kakek Kampung Gandasoli RT 01/02 Desa Gandasoli, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Informasi diperoleh sukabumiheadline.com, kakek Uwes (74) meninggal dunia akibat tersengat arus listrik, pada saat memperbaiki pos ronda yang berada didepan rumahnya. Jumat (14/10/22) kemarin sekira pukul 08.30 wib.

Berdasarkan keterangan dari Kapolsek Cikakak Polres Sukabumi AKP Bri Catur Budiono, korban saat itu sedang memperbaiki pos ronda yang berada dibawah bentang kabel jaringan listrik dengan jarak kurang lebih satu meter di atap pos ronda.

Namun, kata AKP Bri Catur pada saat korban sedang memasang penahan terpal yang terbuat dari bambu, tiba tiba terpeleset dan tanpa disadari secara refleks korban memegang bentangan kabel jaringan listrik yang ada tepat diatasnya.

“Otomatis mengakibatkan korban tersengat arus listrik hingga meninggal dunia,” ungkap AKP Bri Catur Budiono saat di sambangi diruang kerjanya. Sabtu, (15/10).

Dijelaskan Bri Catur, akibat sengatan arus listrik bertegangan tinggi tersebut, korban mengalami luka bakar di bagian tangan kanan dan kaki sebelah kanan, juga antara jari kelingking dan kulit mata kakinya ikut terkelupas.

Baca Juga :  Ponpes Salafiyah Al Falah Jabar Lolos ke Babak Final Liga Santri 2022

Peristiwa korban tersengat listrik, lanjut Bri Catur diperkuat dengan keterangan saksi mata seorang perempuan yang bernama Imas (38 tahun).

“Korban ini juga menjabat sebagai ketua RT 02, saksi melihat korban tergeletak di atas pos ronda sebelumnya saksi mendengar suara benturan keras didepan rumah korban,” jelasnya.

Selanjutnya, kata AKP Bri Catur, sesaat saksi melihat korban terkapar di tanah setelah terjatuh dari atap pos ronda, langsung berteriak meminta pertolongan kepada warga lainnya untuk mengevakuasi korban.
“Saat ini korban sudah makamkan oleh pihak keluarga di tempat pemakaman umum Kampung Gandasoli,” terangnya.

“Pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi terhadap jenazahnya, keluarga menerima meninggalnya korban dengan ikhlas sebagai suatu musibah dan takdir Alloh SWT,” pungkasnya.

Berita Terkait

Tawuran pelajar SMP di Parungkuda Sukabumi dibubarkan warga
Tawuran pelajar SMP di Surade Sukabumi
Diduga melamun, pria Sukabumi ini tersambar KA Pangrango di Cisaat
Hancur jalan penghubung Parungkuda – Bojonggenteng – Parakansalak Sukabumi
Ngeri! Lakalantas ambulans vs motor di Cisaat Sukabumi
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi di Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
Rp192 juta nyaris percuma, pengaspalan jalan di Jampang Tengah Sukabumi asal-asalan
Warga Parakasalak Sukabumi belasan tahun derita tumor

Berita Terkait

Jumat, 3 Oktober 2025 - 13:19 WIB

Tawuran pelajar SMP di Parungkuda Sukabumi dibubarkan warga

Kamis, 2 Oktober 2025 - 19:07 WIB

Tawuran pelajar SMP di Surade Sukabumi

Kamis, 2 Oktober 2025 - 14:48 WIB

Diduga melamun, pria Sukabumi ini tersambar KA Pangrango di Cisaat

Kamis, 2 Oktober 2025 - 13:44 WIB

Hancur jalan penghubung Parungkuda – Bojonggenteng – Parakansalak Sukabumi

Rabu, 1 Oktober 2025 - 15:36 WIB

Ngeri! Lakalantas ambulans vs motor di Cisaat Sukabumi

Berita Terbaru