Polandia Tak Akan Buka Kedubes di Israel

- Redaksi

Minggu, 28 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bendera Polandia. l Istimewa

Bendera Polandia. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com | WARSAWA – Kementerian Luar Negeri Polandia menegaskan tidak akan membuka kedutaan besar negara mereka di Israel untuk sementara ini. Hal ini disampaikan dalam sebuah pernyataan menyusul memburuknya hubungan kedua negara.

“Tidak ada rencana saat ini untuk mengajukan orang baru untuk posisi duta besar di Tel Aviv (Israel),” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Polandia, Lukasz Jasina, dilansir dari Arutz Sheva, Jumat (26/11/2021).

Hubungan kedua negara memburuk setelah Presiden Polandia Andrzej Duda menandatangani undang-undang yang membatasi restitusi untuk klaim terkait Holocaust.

Menteri Luar Negeri Israel Yair Lapid merespons sikap Warsawa dengan menginstruksikan Tal Ben Ari, kuasa usaha kedutaan Israel di Polandia, untuk pulang ke negaranya.

Pada awal pekan ini, diputuskan bahwa Ben Ari akan kembali ke Warsawa, Polandia, setelah melihat situasi di mana para pejabat pemerintahan Polandia melakukan beberapa langkah positif beberapa pekan terakhir dalam memerangi antisemitisme.

Baca Juga :  Kapan Israel hancur? Ini penjelasan tafsir ulama

Namun, RUU yang disahkan di Polandia mencegah restitusi properti Yahudi, atau kompensasi untuk itu, kepada para penyintas Holocaust dan keturunan mereka. Undang-undang, yang akan berlaku dalam retrospeksi, akan membuat hampir tidak mungkin untuk mengajukan banding atas keputusan yang dibuat tentang masalah properti rampasan lebih dari 30 tahun yang lalu.

Disahkannya UU tersebut membuat warga Yahudi akan kesulitan untuk mempunyai properti yang diambil Nazi dalam Perang Dunia ke-II, yang kemudian diambil alih rezim Polandia. UU tersebut pun menuai kecaman Israel dan menganggap regulasi tersebut adalah hukum yang anti-semit.

Berita Terkait

Bukan cuma Indonesia, ini 5 negara rayakan hari kemerdekaan bulan Agustus
Intervensi saksi pengadilan, Presiden Kolombia masih berkuasa divonis 12 tahun penjara
Momen PM Inggris gelar rapat kabinet darurat untuk akui Negara Palestina
Setelah Perancis, kini Kanada akui Negara Palestina di Sidang Umum PBB
Intip kecanggihan M142 HIMARS, tentara AS berlatih perang di dekat Sukabumi
Perancis akan akui Negara Palestina tahun ini, dibenci Israel-AS, dipuji spanyol dan Arab Saudi
Tim Persib ditengok Dubes Indonesia untuk Thailand
Iran akan lanjutkan perang dengan Israel

Berita Terkait

Minggu, 10 Agustus 2025 - 02:52 WIB

Bukan cuma Indonesia, ini 5 negara rayakan hari kemerdekaan bulan Agustus

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 22:08 WIB

Intervensi saksi pengadilan, Presiden Kolombia masih berkuasa divonis 12 tahun penjara

Kamis, 31 Juli 2025 - 02:23 WIB

Momen PM Inggris gelar rapat kabinet darurat untuk akui Negara Palestina

Minggu, 27 Juli 2025 - 10:00 WIB

Setelah Perancis, kini Kanada akui Negara Palestina di Sidang Umum PBB

Minggu, 27 Juli 2025 - 00:55 WIB

Intip kecanggihan M142 HIMARS, tentara AS berlatih perang di dekat Sukabumi

Berita Terbaru