Presiden Chechnya Ramzan Kadyrov, Muslim Taat Pernah Membuat Pasukan Rusia Frustasi

- Redaksi

Minggu, 27 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Chechnya Ramzan Kadyrov. l Istimewa

Presiden Chechnya Ramzan Kadyrov. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l 10.000 pasukan militer Muslim negara Chechnya dipimpin langsung oleh Presiden Ramzan Kadyrov, memekik takbir sebelum bergabung di Medan tempur membantu pasukan Rusia menyerang Ukraina, Ahad (27/2/22).

Pasukan khusus Chechnya tersebut memiliki julukan Pasukan Pemburu. Seperti diketahui, pasukan Chechnya sudah menyatakan kesiapannya bergabung dengan pasukan Rusia.

Sosok Presiden Ramzan Kadyrov yang juga anti terhadap ISIS. Mendukung Presiden Rusia Vladimir Putin berperang melawan pasukan ISIS di Suriah, dengan misi: “Selamatkan Bashar Al Ashad Suriah & hancurkan ISIS”.

Ramzan Kadyrov lahir di Kota Tsentaroi pada 5 Oktober 1976 dan berkebangsaan Rusia. Presiden yang memiliki hobi olah raga gulat ini, adalah seorang Muslim yang taat.

Sarjana jebolan Institute of Finance and Law Makhachlaka lan Dagestan University, ini didaulat jadi Perdana Menteri, kemudian Presiden Chechnya pada 2007 silam.

Baca Juga :  Profil Muskan Khan, Mahasiswi Muslim India Melawan Kelompok Anti Hijab

Kedekatan Ramzan Kadyrov juga disebut tidak hanya mitra koalisi Putin, tapi juga merupakan salah satu “tim pembisik” Vladimir Putin.

Sebuah sumber menyebut, invasi Rusia ke Ukraina merupakan ide Ramzan Kadyrov. Hal itu disebutkan sebagai cara penyelesaian Anti-Rusia di Ukraina harus dengan menggunakan kekuatan militer.

Negara Republik Chechnya berdiri tahun 1993 pasca Uni Sovyet bubar tahun 1990. Chechnya menjadi salah satu negara pecahan Uni Soviet yang berpenduduk Muslim.

Chechnya juga sebelumnya pernah berperang melawan Rusia, dan sukses membuat pasukan lawan frustasi.

Berita Terkait

Pemukim Yahudi di Tepi Barat bertambah signifikan, PBB murka
Korupsi Rp556 miliar, eks Menteri Olah Raga China dihukum mati
Meski negaranya hancur, warga Gaza sumbang 1.000 Dolar AS untuk korban banjir Sumatera
Belum usai dengan Rusia, Ukraina diambang perang dengan negara Muslim
PM Israel Netanyahu minta diampuni di kasus korupsi yang tengah disidang
Ratusan orang WNA ditangkap, tentara gerebek markas penipuan online
Muslim Wali Kota New York City terpilih ajak boikot Starbucks, No Contract, No Coffee!
Ini 6 wali kota Muslim terpilih di Amerika Serikat 2025, satu wakil gubernur

Berita Terkait

Senin, 15 Desember 2025 - 01:04 WIB

Pemukim Yahudi di Tepi Barat bertambah signifikan, PBB murka

Rabu, 10 Desember 2025 - 10:00 WIB

Korupsi Rp556 miliar, eks Menteri Olah Raga China dihukum mati

Jumat, 5 Desember 2025 - 08:00 WIB

Meski negaranya hancur, warga Gaza sumbang 1.000 Dolar AS untuk korban banjir Sumatera

Rabu, 3 Desember 2025 - 20:24 WIB

Belum usai dengan Rusia, Ukraina diambang perang dengan negara Muslim

Senin, 1 Desember 2025 - 21:48 WIB

PM Israel Netanyahu minta diampuni di kasus korupsi yang tengah disidang

Berita Terbaru

Gambar sketsa model Situs Gunung Padang - Ist

Jawa Barat

Situs Gunung Padang mulai direkonstruksi total

Jumat, 19 Des 2025 - 20:35 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi: Raperda PPT PKSDA dan evaluasi APBD 2026 - Setwan DPRD Kabupaten Sukabumi

Legislatif

DPRD Kabupaten Sukabumi sepakati 18 Propemperda

Jumat, 19 Des 2025 - 15:08 WIB