Pungli atas nama Pemuda Pancasila gegerkan medsos, ini klarifikasi MPC PP Kota Sukabumi

- Redaksi

Minggu, 13 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Logo Pemuda Pancasila - Ist

Logo Pemuda Pancasila - Ist

sukabumiheadline.com – Jagat media sosial Sukabumi dihebohkan oleh beredarnya kabar adanya pungutan liar (pungli) yang dikaitkan dengan organisasi masyarakat (ormas) Pemuda Pancasila (PP) terhadap pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Lapang Merdeka, Kota Sukabumi, Jawa Barat.

Namun, hal itu dibantah Sekretaris MPC PP Kota Sukabumi Hendi Wiryadi Comen. Menurutnya, setelah dilakukan penelusuran dan klarifikasi, informasi tersebut dipastikan tidak benar alias hoaks.

Melalui pernyataan resminya, pihak Pemuda Pancasila menegaskan bahwa organisasi mereka tidak pernah melakukan maupun menginstruksikan pungutan dalam bentuk apa pun terhadap para PKL.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami sangat menyayangkan beredarnya informasi bohong ini. Pemuda Pancasila senantiasa menjunjung tinggi supremasi hukum dan tidak terlibat dalam tindakan yang merugikan masyarakat, apalagi para pedagang kecil,” tegas Hendi kepada sukabumiheadline.com, Ahad (13/7/2025).

Baca Juga :  Jumlah penduduk miskin 5 tahun terakhir, Kabupaten Sukabumi naik, kota turun

Pihak organisasi juga menyatakan akan mengambil langkah hukum jika diperlukan, terhadap pihak-pihak yang terbukti menyebarkan berita bohong tersebut.

Menanggapi maraknya pemberitaan yang dianggap menyudutkan, Pemuda Pancasila juga menyampaikan dukungan penuh terhadap kebijakan Pemerintah Kota Sukabumi dalam melakukan penertiban PKL di kawasan Lapang Merdeka.

“Kami sepenuhnya mendukung langkah pemerintah dalam menciptakan ketertiban dan keindahan kota. Penertiban PKL di Lapang Merdeka adalah langkah positif demi terwujudnya Kota Sukabumi yang lebih tertata dan nyaman bagi semua,” lanjut pria yang juga Juri Bicara MPC PP Kota Sukabumi itu.

Baca Juga :  Mengenal Lemka, Pionir Ponpes Kaligrafi AlQuran di Sukabumi

Sementara itu, Ketua MPC PP Kota Sukabumi Melan Maulana mengimbau kepada seluruh masyarakat agar lebih bijak dan cermat dalam menerima maupun menyebarluaskan informasi, khususnya di media sosial.

“Verifikasi sebelum menyebarkan informasi adalah langkah penting untuk mencegah penyebaran hoaks dan menjaga kondusivitas di tengah masyarakat,” katanya.

Diberitakan sukabumiheadline.com sebelumnya, aksi pungli diduga oleh anggota ormas ke PKL di Lapang Merdeka Kota Sukabumi digunjing warganet.

Dalam video diunggah akun TikTok @., disebutkan bahwa pungli dilakukan oleh salah seorang anggota ormas PP. Meskipun demikian, tidak terlihat jelas di video seragam ormas yang dikenakan.

Selain itu, akun @. juga tidak menjelaskan alasan dipungut dan besaran uang yang dipungut anggota ormas tersebut. Baca selengkapnya: Pungli diduga anggota ormas ke PKL di Lapdek Kota Sukabumi digunjing

Berita Terkait

Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Tragedi balita meninggal digerogoti cacing: Bupati Sukabumi disentil, ini sanksi dari KDM
KDM sanksi Pemdes dan bidan, bocah di Kabandungan Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Kata Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal warga Ciambar 4 tahun belum terima ganti rugi Tol Bocimi
Momen kebangsaan HUT ke-80 RI di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Sukabumi
Terbukti! Ini alasan 10 perawat dan ASN RSUD R. Syamsudin SH Kota Sukabumi positif narkoba
Bawa barang haram dari Jakarta, dua pria asal Sukabumi dibekuk di Bogor
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi: APBD-P 2025 naik, begini rinciannya

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 19:26 WIB

Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut

Kamis, 21 Agustus 2025 - 15:47 WIB

Tragedi balita meninggal digerogoti cacing: Bupati Sukabumi disentil, ini sanksi dari KDM

Selasa, 19 Agustus 2025 - 14:16 WIB

KDM sanksi Pemdes dan bidan, bocah di Kabandungan Sukabumi meninggal sebab cacingan akut

Minggu, 17 Agustus 2025 - 22:07 WIB

Kata Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal warga Ciambar 4 tahun belum terima ganti rugi Tol Bocimi

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 22:51 WIB

Momen kebangsaan HUT ke-80 RI di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Sukabumi

Berita Terbaru

Profil Thom Haye, dikabarkan merapat ke Persib - Ist

Olahraga

Profil Thom Haye, diberitakan media asing merapat ke Persib

Sabtu, 23 Agu 2025 - 12:58 WIB