Rayuan Maut Bung Karno kepada 5 Wanita yang Berhasil Dinikahinya

- Redaksi

Selasa, 2 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bung Karno dan Ratna Sari Dewi. l Istimewa

Bung Karno dan Ratna Sari Dewi. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l Bung Karno dikenal memiliki istri lebih dari satu, bahkan salah satu istrinya berasal dari Jepang, yang kemudian berganti nama Indonesia, Ratna Sari Dewi.

Untuk menaklukkan hati seorang wanita, Bung Karno selalu memilih kata kata puitis dan romantis, namun tetap terkesan tegas.

Berikut adalah 5 kata kata puitis dan romantis Bung Karno untuk menaklukkan pujaan hatinya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

1. Rayuan untuk Siti Oetari

Siti Oetari Tjokroaminoto yang merupakan anak dari gurunya, yakni HOS Cokroaminoto, adalah istri pertama Bung Karno.

Saat mengutarakan perasaannya, Bung Karno berkata:

“Orangnya dekat sini, kau tak usah beranjak, karena orangnya ada di sebelahku,” kata Bung Karno.

Ketika menyatakan perasaannya terhadap Siti Oetari, Bung Karno memiliki keberanian untuk menyatakan niatnya menikahi Oetari.

“Lak, tahukah engkau bakal istriku kelak? orangnya tidak jauh dari sini, kau ingin tau?” kata Soekarno.

Siti Utari menjawab, “Boleh.”

Namun, usia pernikahan mereka terbilang singkat. Keduanya menikah pada 1921 di Surabaya dan bercerai tak lama kemudian.

2. Merayu Inggit Garnasih

Baca Juga :  Tap MPRS 33/1967 Sebut Lindungi PKI Dicabut, Jokowi: Ir. Sukarno Pahlawan RI

Istri kedua Bung Karno, adalah wanita bersuami asal Bandung bernama Inggit Ganarsih. Inggit kemudian bercerai dari suaminya, seorang tokoh syariat Islam H. Sanusi, lalu menikah dengan Bung Karno pada 24 Maret 1923.

Usia Inggit lebih tua 20 tahun dari Soekarno. Namun, karena kedewasaan dan kepintaran Inggit, Bung Karno akhirnya terpesona.

Meskipun publik tidak sepakat dengan pernikahan ini Soekarno dan Fatmawati, tapi keduanya kadung sama sama suka.

“Tuhan telah mempertemukan kita Tien, dan aku mencintaimu, ini adalah takdir,” ucap Bung Karno.

Sayangnya, pernikahan dengan Inggit juga tidak lama karena setelah itu, Bung Karno memilih menikah dengan Fatmawati. Meskipun Bung Karno tidak ingin bercerai dengan Inggit, tapi Inggit kukuh menolak dimadu.

Saat hendak menceraikan Inggit, Bung Karno menyampaikannya dengan bahasa yang halus.

“Aku tidak bermaksud menyingkirkanmu, merupakan keinginanku untuk menetapkanmu dalam kedudukan paling atas dan engkau tetap sebagai istri pertama,” terang Bung Karno.

3. Rayuan kepada Fatmawati

Bung Karno menikahi Fatmawati ketika gadis itu masih berusia 16 tahun. Sedangkan, Bung Karno sudah 37 tahun. Menurut kabar, Bung Karno menikahi Fatmawati karena terdorong keinginan memiliki anak.

Baca Juga :  Mengenal Szetu Mei Sen, pria asal Sukabumi penerjemah kesayangan Bung Karno

Fatmawati kemudian menjadi ibu negara karena Bung Karno ditetapkan menjadi presiden pertama Indonesia.

Saat menyatakan perasaannya kepada Fatmawati, Bung Karno mengatakan:

“Dari ribuan dara dunia, kemuliaan engkau sebagai dewiku, ku puja dengan nyanyian mulia, kembang dan setinggi dupa hatiku,” ucap Bung Karno.

4. Kata kata Puitis untuk Kartini Manopo

Kartini Manopo adalah istri Bung Karno yang berikutnya. Dia bertemu dalam sebuah acara pameran lukisan. Kartini sendiri seorang pramugari cantik ketika itu. Keduanya menikah secara sirri.

Ketika mengutarakan perasaannya pada Kartini, Bung Karno berkata tegas untuk meminta kepastian.

“Aku mencintai kamu, aku ingin kau membalas cintaku. Sekarang juga minta kepastian darimu, ya atau tidak,” pinta Bung Karno.

5. Rayuan Maut untuk Ratna Sari Dewi

Setelah menikah dan untuk menunjukkan kesetiaannya pada Ratna Sari Dewi, Bung Karno berkata:

“Kalau aku mati, kuburkan aku di bawah pohon yang rindang. Aku mempunyai seorang istri yang aku cintai dengan segenap jiwaku. Namanya Ratna Sari Dewi, kalau ia meninggal kuburlah ia di dalam kuburku. aku menghendaki ia selalu bersama aku,” terang dia.

Berita Terkait

16 manfaat mandi air pandan, relaksasi bukan sekadar pewangi alami
5+5 film Indonesia paling banyak ditonton 2025, genre horor mendominasi
Mengenal 5 bagian istilah dalam dunia film, dari pra hingga pascaproduksi
5+2 Box Office Hollywood 2025 dan empat fakta menarik lain
5+3 camping ground dekat Stasiun Cicurug Sukabumi, pilih naik Kereta Wisata Jaka Lalana
Khasiat daun pandan untuk kesehatan, bukan sekadar pewangi masakan
Daftar tarif hotel di Sukabumi mulai Rp114 ribu, plus rating, fasilitas dan lokasi
5+1 destinasi wisata di Sukabumi yang cocok dikunjungi ketika musim hujan

Berita Terkait

Minggu, 28 Desember 2025 - 15:00 WIB

16 manfaat mandi air pandan, relaksasi bukan sekadar pewangi alami

Minggu, 28 Desember 2025 - 14:00 WIB

5+5 film Indonesia paling banyak ditonton 2025, genre horor mendominasi

Minggu, 28 Desember 2025 - 04:01 WIB

Mengenal 5 bagian istilah dalam dunia film, dari pra hingga pascaproduksi

Sabtu, 27 Desember 2025 - 23:27 WIB

5+2 Box Office Hollywood 2025 dan empat fakta menarik lain

Sabtu, 27 Desember 2025 - 13:00 WIB

5+3 camping ground dekat Stasiun Cicurug Sukabumi, pilih naik Kereta Wisata Jaka Lalana

Berita Terbaru

Ilustrasi kemacetan lalu lintas menuju ke pantai - sukabumiheadline.com

Nasional

Berapa ke Sukabumi? 1,55 juta kendaraan keluar dari Jabotabek

Minggu, 28 Des 2025 - 18:59 WIB

Ilustrasi Kota Paling Toleran di Indonesia - sukabumiheadline.com

Khazanah

10 Kota Paling Toleran di Indonesia, ada Sukabumi dan Bekasi

Minggu, 28 Des 2025 - 18:18 WIB