Sah! Prof Heri Hermansyah, pria Sukabumi pertama jadi Rektor Universitas Indonesia

- Redaksi

Senin, 23 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mini biografi Heri Hermansyah peneliti BRIN dan Dekan FTUI asal Sukabumi lulusan Tohoku University - Istimewa

Mini biografi Heri Hermansyah peneliti BRIN dan Dekan FTUI asal Sukabumi lulusan Tohoku University - Istimewa

sukabumiheadline.com – Prof. Dr. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU terpilih menjadi Rektor Universitas Indonesia (UI) periode 2024–2029. Ia menang 18 suara dalam proses voting anggota Majelis Wali Amanat UI (MWA UI) di Balai Sidang UI Kampus Depok, Senin (23/9/2024). Baca selengkapnya: Pemilihan Rektor UI, profesor asal Sukabumi ini bersaing dengan 6 calon, ada dari ITB

Guru Besar Fakultas Teknik (FT) UI ini mengalahkan dua kandidat lain, yakni Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB, FINASIM, FACP, FACG dari Fakultas Kedokteran yang memperoleh 1 suara dan Teguh Dartanto, Ph.D dari Fakultas Ekonomi yang meraih 4 suara.

Selanjutnya, Heri akan dilantik dan diambil sumpah sebagai Rektor UI pada 4 Desember 2024 mendatang.

Rekomendasi Redaksi: 5 strategi Heri Hermansyah, profesor termuda asal Sukabumi merebut posisi Rektor UI

Pemilihan Rektor UI ini turut dihadiri anggota Majelis Wali Amanat UI, yakni Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf dan Dirut Garuda Irfan Setiaputra.

Diberitakan sukabumiheadline.com sebelumnya, Heri Hermansya lahir pada 18 Januari 1976 di Sukabumi, Jawa Barat.

Dikutip dari laman pribadinya, rekam jejak menjadi akademisi berprestasi di Tri Dharma mengantarkan Heri menjadi Guru Besar termuda FTUI pada 2013. Kala itu Heri masih berusia 37 tahun.

Sebelum mengawali karier sebagai dosen, Heri menimba ilmu di Fakultas Teknik UI pada jurusan Teknik Gas dan Petrokimia dari tahun 1994-1998.

Baca Juga :  Fadli Zon Ditunjuk Jadi Satgas IPU untuk Perdamaian Rusia-Ukraina
Heri Hermansyah ketika menyelesaikan Studi S2 di Tohoku University, Jepang dengan Beasiswa Panasonic - Istimewa
Heri Hermansyah ketika menyelesaikan Studi S2 di Tohoku University, Jepang dengan Beasiswa Panasonic – Istimewa

Rekomendasi Redaksi: 5 profesor asal Sukabumi, dari pakar perbankan syariah hingga wanita lulusan Harvard

Semasa mahasiswa, Prof Heri meraih sederet penghargaan. Berikut daftarnya:

  • Mahasiswa Berprestasi UI Bidang Penalaran (1997)
  • Mahasiswa Terbaik TGP FTUI selama 3 tahun berturut-turut pada tahun 1995-1997
    Penghargaan Third Winner di Society Petroleum Engineer (SPE) Student Paper Contest (1997).
  • Heri sempat bekerja di international trading company selama kurang lebih 1 tahun. Ia lantas diminta untuk kembali mengabdi di almamater sebagai dosen.
  • Setelah mengabdi sebagai dosen, Heri memperdalam keilmuan Teknik Kimia di Tohoku University, Japan dengan mendapatkan Master’s Scholarship dari Panasonic (2000-2003) dan PhD Scholarships dari Hitachi (2003-2006).

Profil lengkap Heri Hermansyah bisa dibaca dalam artikel: Mini biografi Heri Hermansyah: Peneliti BRIN dan Dekan FT UI asal Sukabumi lulusan Tohoku University

Berita Terkait

Wali Kota Bogor Dedie Rachim ingatkan hal ini untuk warga Sukabumi
Gunung Padang Cianjur dipugar awal bulan ini
Pernyataan sikap DPC GMNI Sukabumi Raya soal dualisme kepengurusan: Fragmentasi bukan jalan juang!
Hadiah Rp7,5 miliar, Gubernur Jawa Barat gelar Lomba Pembangunan Desa dan Kelurahan 2025
Tragis, anggota DPR: Kami dengar amplop kondangan akan dipajak pemerintah
Usai dilantik jadi ASN, guru PPPK ramai-ramai gugat cerai suami
Mulai 2026 Kemenag tak lagi urusi ibadah haji
Alhamdulillah, tunjangan guru Pendidikan Agama Islam naik Rp500 ribu

Berita Terkait

Senin, 4 Agustus 2025 - 04:54 WIB

Wali Kota Bogor Dedie Rachim ingatkan hal ini untuk warga Sukabumi

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 10:00 WIB

Gunung Padang Cianjur dipugar awal bulan ini

Kamis, 31 Juli 2025 - 00:19 WIB

Pernyataan sikap DPC GMNI Sukabumi Raya soal dualisme kepengurusan: Fragmentasi bukan jalan juang!

Senin, 28 Juli 2025 - 11:57 WIB

Hadiah Rp7,5 miliar, Gubernur Jawa Barat gelar Lomba Pembangunan Desa dan Kelurahan 2025

Rabu, 23 Juli 2025 - 22:43 WIB

Tragis, anggota DPR: Kami dengar amplop kondangan akan dipajak pemerintah

Berita Terbaru

Honda CB125 Hornet - Honda

Otomotif

Honda CB125 Hornet, motor sport seharga Rp20 juta

Minggu, 10 Agu 2025 - 03:26 WIB