Sering Ditangkap Tapi Geng Motor Tetap Beraksi, Warga Sukabumi Luapkan Kekesalan ke Polisi

- Redaksi

Kamis, 20 Juli 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Belasan anggota geng motor ditangkap jajaran Polres Sukabumi Kota. l Istimewa

Belasan anggota geng motor ditangkap jajaran Polres Sukabumi Kota. l Istimewa

sukabumiheadline.com l CIKOLE – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) dan Polsek Sukalarang Polres Sukabumi Kota mengamankan belasan pemuda dari dua gerombolan bermotor berbeda. Pada kesempatan sama, sejumlah senjata tajam berbagai jenis pun berhasil diamankan.

Dikutip dari akun Instagram @polres_sukabumikota, sebanyak 16 pemuda yang tergabung dalam gerombolan bermotor GBR (Grab On The Road) dan XTC (Exalt to Coitus) tersebut diamankan di dua lokasi berbeda. Baca lengkap: Belasan Gerombolan Motor Bersenjata Tajam Diamankan Polisi di Sukabumi

Salah seorang netizen Sukabumi kemudian meluapkan kekesalannya karena meskipun sering ditangkap, tapi aksi geng motor yang meresahkan masyarakat tetap terus terjadi.

“Kalau yang ditangkap dihukum apa? Perasaan sudah banyak yang ditangkap, tapi tidak ada efek jeranya kepada yang lain, teman temannya, malah semakin banyak dan edan,” tulis akun @hanan1933 di kolom komentar.

IMG 20230720 054431
Tangkapan layar komentar warga Sukabumi. l @polres_sukabumikota

Komentar @hanan1933 kemudian dibalas admin @polres_sukabumikota yang meminta warga untuk selalu waspada jika hendak keluar malam.

“Silakan masyarakat melaksanakan kegiatan seperti biasa. Dari kepolisian Sukabumi kota kami siap mengamankan giat masyarakat,” jawab @polres_sukabumikota.

Baca Juga: Ada Mayat Pria Misterius di Toilet Wisata Kuliner Karang Taruna Sukabumi

Akun tersebut juga meminta agar para orang tua untuk selalu mengawasi anak-anaknya agar tidak keluar rumah kecuali ada kepentingan.

“Mohon kepada orang tua untuk mengawasi anaknya, agar tidak ke luar rumah apabila tidak ada kepentingan. Untuk menghindari anaknya menjadi pelaku/korban,” lanjut @polres_sukabumikota.

 

Berita Terkait

Stasiun KA Sukabumi akan direlokasi ke Cibeureum, terintegrasi dengan terminal bus
Kolaborasi Perhutani Sukabumi untuk hutan berkelanjutan, apaan sih?
Lagi, pemotor jadi korban jalan butut di Sukalarang Sukabumi
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi pada peringatan ke-29 Hari OTDA: Menuju Indonesia Emas 2045
Progres Tol Bocimi Seksi 3, Cibadak-Sukabumi Barat: Dikebut meski hujan
Hingga Maret 2025, puluhan anak dan wanita Kota Sukabumi jadi korban KDRT
Penampakan Jalan Kabupaten rusak di Cisolok Sukabumi jadi kebun pisang
Penemuan mayat pria tanpa busana gegerkan warga Parungkuda Sukabumi

Berita Terkait

Senin, 28 April 2025 - 00:45 WIB

Stasiun KA Sukabumi akan direlokasi ke Cibeureum, terintegrasi dengan terminal bus

Minggu, 27 April 2025 - 00:40 WIB

Kolaborasi Perhutani Sukabumi untuk hutan berkelanjutan, apaan sih?

Sabtu, 26 April 2025 - 02:39 WIB

Lagi, pemotor jadi korban jalan butut di Sukalarang Sukabumi

Jumat, 25 April 2025 - 15:23 WIB

Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi pada peringatan ke-29 Hari OTDA: Menuju Indonesia Emas 2045

Kamis, 24 April 2025 - 19:11 WIB

Progres Tol Bocimi Seksi 3, Cibadak-Sukabumi Barat: Dikebut meski hujan

Berita Terbaru