SMRC Rilis Hasil Survei Capres: Ganjar Naik, Prabowo Turun, Anies Stagnan

- Redaksi

Kamis, 9 Juni 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. l Istimewa

Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l Elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meningkat sejak tahun lalu menjadi 30,3%, sedangkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan cenderung menurun.

Demikian rilis lembaga Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) terkait survei elektabilitas calon presiden 2024.

Survei ini dilakukan pada 10-17 Mei 2022 dengan melibatkan 1.220 responden yang memiliki hak pilih atau berusia 17 tahun atau lebih menggunakan metode wawancara tatap muka. Margin of error survei diperkirakan +/- 3,06% dengan tingkat kepercayaan mencapai 95%.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Survei dilakukan SMRC dengan simulasi tertutup dan terbuka. Pada simulasi tertutup melibatkan 3 tokoh dengan elektabilitas tertinggi, yakni Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan.

Baca Juga :  Sukabumi Dikepung Baliho "PSI Partai Jokowi" Bergambar Kaesang

Berikut ini elektabilitas capres dengan simulasi tertutup pada Mei 2022:
– Ganjar Pranowo 30,3%
– Prabowo Subianto 27,3%
– Anmies Baswedan 22,6%
– TT/TJ 19,9%

Berdasarkan hasil elektabilitas tersebut terekam Ganjar Pranowo mendapat dukungan terbanyak 30,3%, disusul Prabowo 27,3%, dan Anies 22,6%.

Tren Setahun Terakhir

Berdasarkan catatan SMRC, tren elektabilitas Prabowo, Ganjar, dan Anies mengalami perubahan dalam setahun terakhir. Berikut ini perubahannya.

Tampak secara sekilas tren elektabilitas Prabowo sempat mengalami penurunan dari 34,1% pada Mei 2021 menjadi 30,8% pada September 2021, lalu sempat meningkat lagi pada Desember 2021 menjadi 34%.

Baca Juga :  Daftar 5 Caleg Peraih Suara Terbanyak di Dapil 1 Kabupaten Sukabumi

Selanjutnya elektabilitas Prabowo kembali meningkat tipis pada Maret 2022 menjadi 34,3%. Setelah itu turun menjadi 27,3% pada Mei 2022.

Elektabilitas Prabowo Sejak 2021-2022:

Mei 2021: 34,1%, September 2021: 30,8%, Desember 2021: 34%, Maret 2022: 34,3%, Mei 2022: 27,3%.

Elektabilitas Ganjar Sejak 2021-2022:

Mei 2021: 25,5%, September 2021: 29,3%, Desember 2021: 28,1%, Maret 2022: 26,3%, Mei 2022: 30,3%.

Elektabilitas Anies pada 2021-2022:

Mei 2021: 23,5%S, eptember 2021: 25%, Desember 2021: 22,6%, Maret 2022: 23,8%, Mei 2022: 22,6%

Atas temuan ketiga tren tersebut, Deni menyimpulkan Ganjar cenderung mengalami peningkatan elektabilitas selama setahun terakhir. Sementara itu, Prabowo cenderung menurun dan Anies Baswedan cenderung stagnan.

Berita Terkait

Dualisme berakhir, ini susunan pengurus DPP PPP, siapa jadi ketum?
Klaim Mardiono terpilih jadi Ketum PPP secara aklamasi dibantah Rommy
Diwarnai kericuhan, Muhammad Mardiono Ketua Umum PPP secara aklamasi
Respons berbeda Titiek Soeharto dengan Jokowi soal Prabowo-Gibran 2 periode
Jokowi perintahkan relawan dukung Prabowo-Gibran 2 periode
KPU bikin aturan rahasiakan data Capres-Cawapres, termasuk ijazah
Kisah hidup, harta dan kontoversi Budi Arie, loyalis Jokowi dipecat Prabowo dari Menkop
Prabowo reshuffle kabinet, ini daftar 5 menteri dipecat

Berita Terkait

Senin, 6 Oktober 2025 - 17:11 WIB

Dualisme berakhir, ini susunan pengurus DPP PPP, siapa jadi ketum?

Minggu, 28 September 2025 - 17:10 WIB

Klaim Mardiono terpilih jadi Ketum PPP secara aklamasi dibantah Rommy

Sabtu, 27 September 2025 - 23:31 WIB

Diwarnai kericuhan, Muhammad Mardiono Ketua Umum PPP secara aklamasi

Rabu, 24 September 2025 - 22:22 WIB

Respons berbeda Titiek Soeharto dengan Jokowi soal Prabowo-Gibran 2 periode

Sabtu, 20 September 2025 - 13:48 WIB

Jokowi perintahkan relawan dukung Prabowo-Gibran 2 periode

Berita Terbaru

Pembayaran iuran di loket Kantor BPJS Kesehatan Sukabumi - Istimewa

Regulasi

Pemerintah mau hapus triliunan tunggakan iuran BPJS Kesehatan

Sabtu, 11 Okt 2025 - 07:19 WIB

Regulasi

Sukabumi bakal punya Pembangkit Listrik Tenaga Sampah

Jumat, 10 Okt 2025 - 23:57 WIB