Survei Capres: Prabowo, Ganjar dan Anies Bersaing Ketat

- Redaksi

Jumat, 20 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. l Istimewa

Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l Lembaga Indo Riset merilis hasil survei terbaru calon presiden (capres) dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Hasilnya, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi tiga nama capres yang bersaing ketat untuk Pilpres 2024.

Hal ini tercermin dalam hasil survei Lembaga Indo Riset yang dipublikasikan, Kamis (19/5/2022).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Peneliti lembaga Indo Riset, Roki Arbi menyebutkan pihaknya menguji tingkat popularitas dari masing-masing capres untuk perhelatan Pilpres 2024.

“Hasilnya dari 18 nama tokoh yang diuji, hanya ada tiga calon dengan tingkat popularitas di atas 70%, yaitu Prabowo Subianto (97,4%), Anies Baswedan (87%), Sandiaga Uno (80,7%), dan Ganjar Pranowo (70,3%),” kata Roki Arbi.

Baca Juga :  Partai Golkar Dukung Prabowo Tapi Ridwan Kamil Cawapres Terkuat Ganjar, Hartanya Puluhan Miliar

Secara umum, kata Roki, sebagian besar responden mengaku kriteria jujur dan bersih dari korupsi adalah kriteria penting yang harus dimiliki oleh Presiden Indonesia mendatang dengan persentase 39,4%.

Sedangkan, kata Roki, apabila ada pertanyaan terbuka (top of mind) tiga calon dengan elektabilitas di atas 15% adalah Ganjar Pranowo (22,2%), Prabowo Subianto (19,8%), dan Anies Baswedan (16,7%).

“Dari simulasi 18 nama, 9 nama, dan 7 nama tiga tertinggi selalu ditempati Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan,” kata Roki Arbi.

Sedangkan dalam simulasi tiga nama, terutama bila diikuti oleh Ganjar, Prabowo dan Anies Baswedan maka situasi semakin kompetitif. “Susah diprediksi siapa yang akan menang,” kata dia.

Baca Juga :  Ada Cak Imin, Ini Daftar Capres 2024 Versi PKS

Saat dilakukan perbandingan perubahan elektabilitas dari 18 ketiga nama, Anies Baswedan naik sebesar 9,7% dari 18,5% ke 28,2%; Prabowo naik sebesar 8,1% dari 24,3% ke 32,4%; dan Ganjar naik sebesar 7,6% dari 25,7% ke 33,3%.

Untuk diketahui, Indo Riset melakukan riset tatap muka menggunakan kuesioner terukur yang dilaksanakan pada 11-17 April 2022.

Dalam survei ini, sample dipilih secara acak menggunakan metode multistage random sampling dengan data populasi yang digunakan adalah jumlah penduduk berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) 2021.

Survei ini menggunakan 1.096 sample, margin of error (MoE) survei ini sebesar kurang lebih 2,96% pada tingkat kepercayaan 95%.

Berita Terkait

Posisi Marwan Hamami sekarang usai isu dipecat dari Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi
Maaf, Asep Japar bukan figur idaman PK untuk Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi
Mengungkap isu Marwan Hamami dipecat dari Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi
Sukabumi Leucir: Ini 13 Program Unggulan Asep Japar-Andreas, ada Jalan Kabupaten mulus
Sosiolog UI ajak hukum partai politik yang berkhianat, bisu dan tuli terhadap suara rakyat
Didirikan Anies Baswedan, ini susunan pengurus Ormas Gerakan Rakyat
Profil, agama dan biodata Andreas, pengusaha jadi Wakil Bupati Sukabumi
Temuan tulang belulang manusia gegerkan warga Pabuaran Sukabumi, begini wujudnya

Berita Terkait

Minggu, 27 April 2025 - 23:00 WIB

Posisi Marwan Hamami sekarang usai isu dipecat dari Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi

Sabtu, 26 April 2025 - 14:09 WIB

Maaf, Asep Japar bukan figur idaman PK untuk Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi

Jumat, 25 April 2025 - 17:19 WIB

Mengungkap isu Marwan Hamami dipecat dari Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi

Jumat, 18 April 2025 - 22:40 WIB

Sukabumi Leucir: Ini 13 Program Unggulan Asep Japar-Andreas, ada Jalan Kabupaten mulus

Sabtu, 29 Maret 2025 - 13:00 WIB

Sosiolog UI ajak hukum partai politik yang berkhianat, bisu dan tuli terhadap suara rakyat

Berita Terbaru