Tak Terima Ditegur, Pria Ini Getok Korban dengan Kunci Motor di Kabandungan Sukabumi

- Redaksi

Jumat, 15 Desember 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KH, pelaku penganiayaan di Parungseah, Sukabumi. l Istimewa

KH, pelaku penganiayaan di Parungseah, Sukabumi. l Istimewa

sukabumiheadline.com l Seorang pria berinisial KH, asal Bandung, Jawa Barat, harus berurusan dengan polisi akibat perbuatannya menggetok kepala korban dengan kunci sepeda motor.

Pria berusia 43 tahun itu menjadi terduga pelaku penganiayaaan korban, R (34) dengan menggunakan kunci kontak sepeda motor hingga terluka.

Informasi diperoleh, peristiwa tersebut terjadi di Kampung Kabandungan, Desa Parungseah, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selanjutnya, KH berhasil diringkus polisi pada Ahad (10/12/2023) sekira jam 20.00 WIB. KH diringkus Tim Satreskrim Polres Sukabumi Kota.

Baca Juga :  Pria Tegalbuleud Sukabumi Keroyok Ade Armando Mengaku Disiksa di Tahanan

Hal itu disampaikan Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Ari Setyawan Wibowo melalui Kasat Reskrim, AKP Bagus Panuntun pada konferensi pers di Mapolres Sukabumi Kota.

Bagus menerangkan motif terduga pelaku yang merupakan warga Ciparay, Kabupaten Bandung hingga nekad melakukan tindak pidana penganiayaan yang mengakibatkan korban menderita luka sobek di beberapa bagian tubuh korban tersebut diakibatkan tersinggung oleh kata-kata yang dilontarkan korban.

“Pelaku memukul korban lebih dari satu kali dengan menggunakan kunci kontak sepeda motor ke arah kepala dan badan korban,” jelas Bagus dikutip sukabumiheadline.com, Jumat (15/12/2023).

Baca Juga :  Bosan Lihat Suasana Sekitar, Pria Cicurug Sukabumi Mengubahnya dengan Lukisan 3D

“Pelaku marah karena tidak terima sebelumnya ditegur oleh orang tua korban. Kemudian pelaku mendatangi rumah korban dan langsung melakukan pemukulan tersebut. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka sobek di bagian dahi sebelah kiri, luka sobek di bagian kepala belakang sebelah kiri, luka lecet di bagian pundak sebelah kiri,” terang Bagus.

Penganiayaan, jelas Bagus, dipicu sikap pelaku yang tersinggung dengan perkataan korban.

“Karena ada ketersinggungan dari omongan korban menyinggung pelaku, kemudian pelaku melakukan penganiayaan,” imbuhnya.

Berita Terkait

Jawaban bupati atas Pandangan Umum Fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi
Pandangan Umum Fraksi di DPRD Kabupaten Sukabumi soal Raperda Penanggulangan Kebakaran
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi: Raperda PPT PKSDA dan evaluasi APBD 2026
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi di Hari Pahlawan 2025
Nahas, siasat pelaku kejahatan di Sukaraja Sukabumi tetap terungkap
Usia mau setengah abad, 3 pria Sukabumi masih bisnis haram
Pria Cianjur diduga bundir, ternyata lagi nongkrong di Sukabumi usai tulis wasiat
Truk terjun ke jurang di Cisolok Sukabumi

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 18:32 WIB

Jawaban bupati atas Pandangan Umum Fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi

Kamis, 13 November 2025 - 16:08 WIB

Pandangan Umum Fraksi di DPRD Kabupaten Sukabumi soal Raperda Penanggulangan Kebakaran

Rabu, 12 November 2025 - 17:56 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi: Raperda PPT PKSDA dan evaluasi APBD 2026

Senin, 10 November 2025 - 19:56 WIB

Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi di Hari Pahlawan 2025

Senin, 10 November 2025 - 11:23 WIB

Nahas, siasat pelaku kejahatan di Sukaraja Sukabumi tetap terungkap

Berita Terbaru