Tandanya Seorang Manusia Ditolak Allah SWT Menurut UAS

- Redaksi

Rabu, 22 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UAS ceramah di Lapang Merdeka Kota Sukabumi. l Istimewa

UAS ceramah di Lapang Merdeka Kota Sukabumi. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com I Ustadz Abdul Somad menjelaskan tandanya seseorang sedang ditolak Allah SWT. Tanda-tanda tersebut dipaparkan UAS secara detail melalui Channel Youtube-nya.

Ringkasan tanda seseorang sedang ditolak Allah SWAT adalah; “Ada banyak orang yang pada masa modern ini salah pengertian terhadap amalan-amalan yang bisa membuatnya diterima oleh Allah SWT. Akibat salah menilai, akhirnya kita pun kemudian salah berpikir, salah berkata, salah berbuat,” jelas UAS.

Kita menganggap kalau ada orang sakit berarti dia sedang ditolak oleh Allah, kalau ada orang miskin berarti dia sedang dimurkai oleh Allah. “Itu semua belum tentu benar,” tambah dia.

Imam Al Hasan Al Basri, dituturkan UAS, dalam kitab Jami Al Ulum Wal Hikam berkata, “Di antara tanda Allah menolak seorang hamba, Allah jadikan hamba itu sibuk mengurus sesuatu yang tidak penting.”

Disebut tidak penting karena tidak bisa dijadikan bekal menghadap Allah SWT. UAS menyebut contoh orang yang masuk kategori itu adalah orang yang sibuk menonton sinetron, sibuk mendengarkan lagu, sibuk bermain game, dan lain sebagainya.

“Kesibukan-kesibukan tersebut adalah hal-hal yang membuatnya lupa pada tanggung jawabnya sebagai manusia di hadapan Allah SWT,” kata UAS.

Baca Juga :  Dipuji Cak Nun, Pendeta Saifuddin Samakan UAS dengan Jin Diskak Buya Yahya

Karenanya, UAS mengajak umat muslim merenung sejenak, apakah kesibukan kita selama ini bisa menjadi bekal menghadap Allah SWT. Ia juga menekankan agar orang-orang lebih sibuk membaca AlQuran, menabung untuk membangun masjid, dan sebagainya.

Lebih jauh, UAS merinci amalan kesibukan yang kebaikannya bisa dijadikan bekal menghadap Allah SWT, yakni mendirikan sholat, menunaikan zakat, mengaji, bersedekah, membantu fakir miskin, membantu orang tua mengatasi masalah, menjaga dan berbuat baik kepada orang lain tanpa pilih-pilih, meningkatkan ilmu pengetahuan dengan tujuan untuk membangun kebaikan dan sebagainya.

Berita Terkait

Doa ganti tahun dan hukum merayakan tahun baru Masehi menurut Islam
Hukum membela orang bersalah dalam Islam adalah haram, bagaimana advokat?
10 Kota Paling Toleran di Indonesia, ada Sukabumi dan Bekasi
Catatan sejarah Parungkuda Sukabumi: Dari persinggahan Prabu Siliwangi hingga GT Bocimi
Libatkan kades dan kadis di Sukabumi, ini hukum pelaku korupsi dalam Islam
Belajar dari Resbob: Menghina orang lain berdasarkan suku menurut hukum Islam dan UU ITE
5 pebisnis kaya sahabat Rasulullah dan pujian Nabi Muhammad SAW untuk mereka
Makna dan jadwal Misa Natal 2025 Gereja Katolik di Sukabumi dan Cianjur

Berita Terkait

Rabu, 31 Desember 2025 - 07:03 WIB

Doa ganti tahun dan hukum merayakan tahun baru Masehi menurut Islam

Selasa, 30 Desember 2025 - 10:00 WIB

Hukum membela orang bersalah dalam Islam adalah haram, bagaimana advokat?

Minggu, 28 Desember 2025 - 18:18 WIB

10 Kota Paling Toleran di Indonesia, ada Sukabumi dan Bekasi

Minggu, 28 Desember 2025 - 02:38 WIB

Catatan sejarah Parungkuda Sukabumi: Dari persinggahan Prabu Siliwangi hingga GT Bocimi

Jumat, 26 Desember 2025 - 22:48 WIB

Libatkan kades dan kadis di Sukabumi, ini hukum pelaku korupsi dalam Islam

Berita Terbaru