Terlibat Pembunuhan Warga Sukabumi, Istri Mbah Slamet: Suami Jarang Pulang Sejak Ada Wanita Lain

- Redaksi

Sabtu, 15 April 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Saneh, istri Mbah Slamet. l Istimewa

Saneh, istri Mbah Slamet. l Istimewa

sukabumiheadline.com l Saneh, istri Mbah Slamet alias Tohari, dukun pengganda uang di Banjarnegara, Jawa Tengah mengungkap fakta terkait suaminya tersebut.

Menurut wanita 49 tahun itu, selama 25 tahun pernikahan, ia baru mengetahui jika suaminya itu menjadi dukun pengganda uang.

Dia mengaku, selama puluhan tahun itu pula ia tidak pernah menaruh curiga terhadap kegiatan perdukunan yang dilakukan suaminya. Seneh juga tidak curiga ketika diberi uang oleh suaminya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Enggak ada (yang mencurigakan). Saya juga enggak tahu uang dari mana,” kata dia.

Menurut Saneh, suaminya tidak memiliki pekerjaan pasti. Dia bercerita, memang dahulu banyak tamu yang datang ke rumah saat Mbah Slamet masih tinggal di Desa Balun.

Baca Juga :  Denda Rp5 M, Pengakuan Ayah Cabuli Anak Kandung di Cicurug Sukabumi

Namun, dia tidak mengetahui tujuan kedatangan tamu itu. Belakangan, Saneh mengaku kaget ketika mengetahui suaminya merupakan dukun pengganda uang.

“Kalau ada tamu saya buatkan minum, setelah itu ngobrol sama bapak. Saya masuk ke dalam, tidak tahu dari mana, saya tidak pernah tanya-tanya. Saya juga kaget,” kata dia.

Mbah Slamet Punya Wanita Lain

Saneh juga mengungkapkan fakta bahwa suaminya itu jarang pulang ke rumah karena tinggal bersama wanita lain di luar Desa Balun.

“Setahun terakhir sejak kenal perempuan lain jarang pulang ke rumah. Pulang terakhir kemarin waktu awal puasa, tapi cuma sebentar,” jelas dia.

Baca Juga :  Sejarah dan 5 Kontroversi Ponpes Al-Zaytun hingga Dituding Sesat

Seneh baru mengetahui suaminya menjadi tersangka setelah warga desa setempat geger dengan penemuan mayat yang terkubur di kebun.

Diberitakan sebelumnya, Mbah Slamet telah membunuh sebanyak 12 korbannya yang tergiur dengan praktek penggandaan uang.

Adapun, satu dari ke-12 korbannya bernama Paryanto yang merupakan warga Kampung Pasar RT 01/03, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Baca lengkap: Warga Sukabumi dan 11 Korban Dibunuh Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara

Sementara, Saneh terungkap terlibat dalam aksi pembunuhan berantai oleh Mbah Slamet. Baca lengkap: Terkuak Peran Saneh, Istri Dukun Pengganda Uang Saat Membunuh Warga Sukabumi

Karena aksi biadabnya itu, Mbah Slamet terancam pasal berlapis.

Berita Terkait

Dedi Mulyadi tak habis pikir kenapa AQUA harus setor duit ke PDAM dan PJT II
Respons pernyataan Jokowi soal Whoosh, Purbaya: Ada benarnya sedikit
Banjir kepung Jawa Barat, dari Sukabumi, Bogor hingga Karawang
Magang ke Jerman, 15 pemuda Sumatera Barat ikuti SSW di Sukabumi
Soal meme, Bahlil: Saya sudah biasa diejek dan jadi korban bully sejak SD
Hasil sidak pabrik AQUA, Dedi Mulyadi sampai harus bikin aturan baru
Menelisik harta karun peninggalan Jepang, kini tenda biru kepung Gunung Salak
Cegah keracunan, dapur MBG wajib masak gunakan air galon

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 05:45 WIB

Dedi Mulyadi tak habis pikir kenapa AQUA harus setor duit ke PDAM dan PJT II

Rabu, 29 Oktober 2025 - 07:57 WIB

Respons pernyataan Jokowi soal Whoosh, Purbaya: Ada benarnya sedikit

Selasa, 28 Oktober 2025 - 17:42 WIB

Banjir kepung Jawa Barat, dari Sukabumi, Bogor hingga Karawang

Senin, 27 Oktober 2025 - 13:00 WIB

Magang ke Jerman, 15 pemuda Sumatera Barat ikuti SSW di Sukabumi

Minggu, 26 Oktober 2025 - 11:00 WIB

Soal meme, Bahlil: Saya sudah biasa diejek dan jadi korban bully sejak SD

Berita Terbaru

Internasional

Zohran Mamdani, selangkah lagi Muslim jadi Wali Kota New York

Kamis, 30 Okt 2025 - 18:51 WIB