UAS dan Ustadz Felix Siauw Masuk Daftar Penceramah Radikal

- Redaksi

Senin, 7 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ustadz Felix Siauw dan Ustadz Abdul Somad. l Istimewa

Ustadz Felix Siauw dan Ustadz Abdul Somad. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com l Nama Ustadz Felix Siauw dan Ustadz Abdul Somad alias UAS masuk ke dalam daftar ratusan penceramah radikal. Masuknya kedua ustadz kondang tersebut, menyita perhatian publik.

Ustadz Felix Siauw mengaku dirinya masuk dalam daftar 180 penceramah radikal dalam kategori intoleran yang telah dirilis. Daftar tersebut beredar di Whatsapp grup yang disarankan tidak boleh diundang dan didengar.

“Beredar viral 180-an nama penceramah radikal dan disarankan enggak boleh diundang dan didengar,” ucap Ustadz Felix di akun Instagram pribadinya @felix.siauw pada Ahad, 6 Maret 2022 dikutip sukabumiheadlines.com pada Senin (7/3/2022).

Tak hanya namanya, penceramah UAS juga masuk ke dalam daftar tersebut dan berada di urutan kelima. Selain itu, ada nama M. Ismail Yusanto asal Bogor berada di urutan pertama dalam daftar tersebut.

Felix yang sempat menjadi juru bicara Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) atau organisasi yang sudah dinyatakan terlarang di tanah air, itu menempati urutan kedua daftar tersebut.

Merespons daftar tersebut, Ustadz Felix Siauw menanggapinya santai. Karena daftar serupa pernah dirilis pada 2017 silam, dimana namanya saat itu tercatat berada di urutan kedua setelah Habib Rizieq Shihab.

Baca Juga :  Tandanya Seorang Manusia Ditolak Allah SWT Menurut UAS

“Tahun 2017, saya jadi tokoh radikal no.2 setelah HaErEs (Habib Rizieq Shihab), sekarang jadi no. 2 lagi,” ujarnya.

Pada tahun ini HRS absen dari daftar, lantaran tengah menjalani hukuman penjara. “Sekarang jadi no 2 lagi. Kapan aku bisa jadi number wan ya?” tulisnya dengan memberikan emoticon tertawa.

Dia pun juga seakan merasa bangga dan bahkan mengungkapkan rasa bersyukurnya bisa kembali masuk dalam daftar tersebut. “Tapi alhamdulilah, bisa bertahan di list sejak 2017,” kata dia.

Berita Terkait

Razman Arif Nasution ultimatum Dedi Mulyadi: Jangan ganggu GRIB Jaya
Dedi Mulyadi diancam akan dibunuh, Polda Jabar pantau
Pemerintah siapkan kota ini jadi lokasi penampungan 1.000 warga Gaza
Profil Luthfianisa Putri Karlina, anak jenderal polisi jadi Wakil Bupati Garut
Tak lagi sampai Cipatat, KA Siliwangi dari Sukabumi langsung ke Padalarang
Profil lengkap Irjen Rudi Setiawan, Kapolda Jabar yang baru gantikan Irjen Akhmad Wiyagus
Ini profil Gabryel Alexander Etwiorry, Ketua DPD GRIB Jaya tantang Dedi Mulyadi
Prabowo ingin relokasi 1.000 warga Gaza ke Indonesia, PBNU: Langkah blunder

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 01:00 WIB

Razman Arif Nasution ultimatum Dedi Mulyadi: Jangan ganggu GRIB Jaya

Rabu, 23 April 2025 - 19:06 WIB

Dedi Mulyadi diancam akan dibunuh, Polda Jabar pantau

Senin, 21 April 2025 - 17:09 WIB

Pemerintah siapkan kota ini jadi lokasi penampungan 1.000 warga Gaza

Senin, 21 April 2025 - 10:43 WIB

Profil Luthfianisa Putri Karlina, anak jenderal polisi jadi Wakil Bupati Garut

Rabu, 16 April 2025 - 14:57 WIB

Tak lagi sampai Cipatat, KA Siliwangi dari Sukabumi langsung ke Padalarang

Berita Terbaru

Lakalantas di Sukalarang, Kabupaten Sukabumi - Hery Lukmanulhakim

Peristiwa

Lagi, pemotor jadi korban jalan butut di Sukalarang Sukabumi

Sabtu, 26 Apr 2025 - 02:39 WIB