Update longsor susulan di Ponpes Yaspida Sukabumi 4 santri sedang mengaji meninggal dunia

- Redaksi

Kamis, 14 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Longsor di Ponpes Yaspida, Kadudampit, Kabupaten Sukabumi - Budiyanto

Longsor di Ponpes Yaspida, Kadudampit, Kabupaten Sukabumi - Budiyanto

sukabuniheadline.com – Empat santri Pondok Pesantren Terpadu Perguruan Islam Yaspida, yang berasa di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, dilaporkan meninggal dunia. Sementara, lima orang lainnya mengalami luka-luka diduga tergerus tanah longsor.

Ke-9 korban terdampak peristiwa longsor di komplek ponpes yang berlokasi di Jalan Parungseah, Desa Cipetir, Kecamatan Kadudampit itu pada Rabu (13/11/2024) sekira pukul 22.00 WIB.

Baca Juga: Viral paduan suara santri dari Sukabumi bawakan lagu Sunda “Jang”, ini lirik dan maknanya

Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Deden Sumpena, peristiwa meninggalnya 4 santri dan 5 luka di Pondok Pesantren Yaspida, Kadudampit di lokasi longsoran.

“Ini adalah longsor susulan kayaknya, sebenarnya kejadiannya pada tanggal 5 (November) longsor besar itu,” kata Deden kepada awak media setelah meninjau lokasi kejadian di Kadudampit, Kamis (14/11/2024) pagi.

“Cuma memang pada saat itu malam juga terjadi hujan sehingga terjadinya longsor susulan yang mengakibatkan dampak ada beberapa siswa yang meninggal dunia dan luka-luka,” sambung dia.

Baca Juga: Setelah viral lagu Jang, guru Eni Mulyasari asal Sukabumi masuk dapur rekaman

Baca Juga :  Ponpes Ar-Rahman Sukabumi, profil lembaga dan lulusan berkualitas internasional

Deden menambahkan, berdasarkan laporan dan pengecekan ada 9 orang santri yang menjadi korban longsor susulan. Sebanyak 4 orang meninggal dunia kemudian 5 orang lagi dalam kondisi lula luka dan dirawat di rumah sakit.

“Saat kejadian, informasi dari pimpinan Pesantren sedang proses pengajian sebetulnya. Hanya yang korban itu tidak mengikuti pengajian dan berada di lokasi yang sudah dilarang pihak sekolah, ditinggali bahkan dilewati,” ujar dia.

Menurut catatan sukabuniheadline.com, longsor juga pernah terjadi pada Sabtu (18/5/2024) lalu. Saat itu, salah seorang petugas keamanan meninggal dunia karena tertimbun longsor. Baca selengkapnya: Tanah longsor di timpa bangunan Ponpes Yaspida Sukabumi, satpam tewas tertimbun

Berita Terkait

Dedi Mulyadi turun tangan, jalan butut 3 tahun leucir bikin Bupati Sukabumi bahagia
Intip ritual khusus sapi kurban milik Prabowo Subianto seharga Rp110 juta di Sukabumi
Innalillahi, jemaah haji wanita asal Cicurug Sukabumi meninggal dunia di Mekkah
Hari Lahir Pancasila, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Maknai dengan hati
Henhen Herdiana cetak gol, skor laga Persib Legend++ vs Perssi Selection Sukabumi imbang
Merasa diabaikan saat berobat di RSUD Al Mulk Sukabumi, warga minta bantuan KDM
Bareskrim Polri bekuk pelaku perdagangan gading gajah di Sukabumi
Soal spanduk “Teu Cukup Ngopi”, PDIP respons positif jika kecamatan satelit gabung Kota Sukabumi

Berita Terkait

Rabu, 4 Juni 2025 - 06:28 WIB

Dedi Mulyadi turun tangan, jalan butut 3 tahun leucir bikin Bupati Sukabumi bahagia

Rabu, 4 Juni 2025 - 01:47 WIB

Intip ritual khusus sapi kurban milik Prabowo Subianto seharga Rp110 juta di Sukabumi

Selasa, 3 Juni 2025 - 20:49 WIB

Innalillahi, jemaah haji wanita asal Cicurug Sukabumi meninggal dunia di Mekkah

Senin, 2 Juni 2025 - 18:11 WIB

Hari Lahir Pancasila, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Maknai dengan hati

Minggu, 1 Juni 2025 - 21:20 WIB

Henhen Herdiana cetak gol, skor laga Persib Legend++ vs Perssi Selection Sukabumi imbang

Berita Terbaru