9 Remaja di Sukabumi Aniaya Siswa SMP dengan Celurit

- Redaksi

Jumat, 22 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Remaja pelaku aksi kekerasan di Sukabumi. l Istimewa

Remaja pelaku aksi kekerasan di Sukabumi. l Istimewa

sukabumiheadline.com l KEBONPEDES – Unit Reskrim Polsek Kebonpedes Polres Sukabumi Kota mengamankan 9 remaja yang diduga terlibat aksi penganiayaan seorang pelajar, MFM (14) yang terjadi di depan konter handphone di Jalan Cimuncang RT 001/007 Desa Kebonpedes Kecamatan Kebonpedes Kabupaten Sukabumi pada Kamis (21/9/2023) sekitar jam 14.30 WIB.

Kesembilan remaja tersebut berhasil diamankan polisi di salah satu madrasah tsanawiyah di Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (22/9/2023) sekira jam 09.00 WIB.

Aksi penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam yang diduga dilakukan oleh, YK (15), salah satu dari 9 remaja yang telah diamankan tersebut mengakibatkan korban mengalami luka sobek di bagian punggung sebelah kiri yang diduga terkena sabetan senjata tajam jenis celurit dan harus menjalani tindakan medis di rumah sakit.

“Pada hari Kamis (21/9/2023) sekira jam 14.30 WIB, terjadi tindak pidana penganiayaan yang dilakukan oleh terduga pelaku dengan cara menggunakan senjata tajam jenis celurit panjang dan mengenai bagian punggung sebelah kiri,” ujar Kapolsek Kebonpedes, Iptu Tommy Ghanhany Jaya Sakti kepada awak media.

“Dengan kejadian itu korban mengalami luka sobek dan saat ini korban dalam penanganan medis di rumah sakit Hermina, namun tadi dengar kabar dari pihak keluarganya harus dirujuk ke RSUD R. Syamsudin, S.H.,” tambah Tommy.

Baca Juga :  Murah, RM Padang di Pasar Parungkuda Sukabumi Ini Menjual Kekhasan Masakan Asli Minang

Saat ini polisi sudah bisa mengungkap terduga pelaku penganiayaan tersebut. Adapun korban, berinisial MFM (14), siswa salah satu SMP Negeri di Kecamatan Sukaraja.

“Terduga pelaku berinisial YK (15) yang merupakan siswa dari salah satu madrasah tsanawiyah di Cireunghas Sukabumi,” terangnya.

“Saat ini anggota kami sedang mengumpulkan barang buktinya, dan alhamdulilah, barusan dapat kabar bahwa barang bukti berupa celurit panjang sudah ditemukan oleh anggota kami,” lanjutnya.

Tommy menjelaskan, peristiwa penganiayaan yang mengakibatkan korban mengalami luka sobek tersebut terjadi saat korban bersama temannya berjalan di Jalan Cimuncang, Desa/Kecamatan Kebonpedes.

Berita Terkait

Bupati tanggapi pandangan umum fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025
Dedi Mulyadi jengkel lihat kondisi Pantai Palabuhanratu Sukabumi
Hingga Juli 2025 belasan PNS dan PPPK Kabupaten Sukabumi gugat cerai, ini biang keroknya
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025
Arul asal Gunungguruh Sukabumi ditemukan tewas tergantung, warga Nyalindung geger
Warga Sukabumi kritik pedas Abdi Nagri Nganjang ka Warga Dedi Mulyadi
DPRD Kabupaten Sukabumi gelar Rapat Paripurna Pertanggungjawaban APBD 2024, ini hasilnya
Tak terima diputus cinta, pria culik balita di Bojonggenteng Sukabumi dibawa kabur ke Lamongan

Berita Terkait

Jumat, 8 Agustus 2025 - 01:32 WIB

Bupati tanggapi pandangan umum fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025

Selasa, 5 Agustus 2025 - 19:21 WIB

Dedi Mulyadi jengkel lihat kondisi Pantai Palabuhanratu Sukabumi

Selasa, 5 Agustus 2025 - 01:31 WIB

Hingga Juli 2025 belasan PNS dan PPPK Kabupaten Sukabumi gugat cerai, ini biang keroknya

Senin, 4 Agustus 2025 - 18:35 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025

Minggu, 3 Agustus 2025 - 01:28 WIB

Arul asal Gunungguruh Sukabumi ditemukan tewas tergantung, warga Nyalindung geger

Berita Terbaru