Muhammadiyah Tetapkan 2 April Awal Ramadhan 1443 H

- Redaksi

Minggu, 13 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Haedar Nashir. l Istimewa

Haedar Nashir. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com l Muhammadiyah mengumumkan 1 Ramadhan 1443 Hijriah jatuh pada Sabtu, 2 April 2022.

Keputusan diambil sesuai hasil hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah.

“1 Ramadhan 1443 Hijriah jatuh pada hari Sabtu Pon, 2 April 2022 Masehi,” ungkap Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dalam keterangan persnya, Sabtu (12/2/2022).

Ia menjelaskan, berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal pada Jumat Pahing, 29 Syakban 1443 H yang bertepatan dengan 1 April 2022 M, ijtimak jelang Ramadhan 1443 H terjadi pada pukul 13.27 WIB.

“Tinggi Bulan pada saat matahari terbenam di Yogjakarta (-07°48′ LS dan = 110° 21′ BT) sama dengan +02° 18′ 12″ (hilalsudah wujud), dan di seluruh wilayah Indonesia pada saat matahari terbenam itu bulan berada di atas ufuk,” jelas Haedar.

Baca Juga :  Tarawih Hari Pertama Ramadhan di Sukabumi dengan Shaf Rapat

Haedar juga mengumumkan bahwa Ramadan 1443 H berlangsung selama 30 hari, dan 1 Syawal 1443 H atau Hari Raya Idul Fitri jatuh pada Senin, 2 Mei 2022.

“Berdasarkan hasil hisab tersebut maka Pimpinan Pusat Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan 1443 H jatuh pada hari Sabtu Pon, 2 April 2022 M. Sedangkan, 1 Syawal 1443 H jatuh pada hari Senin Pon, 2 Mei 2022 M,” papar Haedar.

Berita Terkait

Kebijakan Dedi Mulyadi Rp1.000 Sapoe diragukan warga Sukabumi
KDM tutup tambang Parung Panjang, Menteri PU jamin Tol Bocimi Seksi 3 tak terganggu
Dedi Mulyadi akan pidanakan SPPG yang sebabkan keracunan MBG
Dewan Pers soroti Istana cabut ID Pers karena tanya soal keracunan MBG ke Prabowo
Polda Jabar akan pulangkan Reni, wanita Sukabumi disekap dan dipaksa nikah di China
Resmi, Pilkades Serentak di Sukabumi gunakan e-Voting
Dedi Mulyadi minta polisi sikat penjual Reni, gadis asal Sukabumi ke China
Setelah kasus Raya di Kabandungan Sukabumi, mulut dan hidung balita ini keluarkan cacing

Berita Terkait

Senin, 6 Oktober 2025 - 19:25 WIB

Kebijakan Dedi Mulyadi Rp1.000 Sapoe diragukan warga Sukabumi

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 22:51 WIB

KDM tutup tambang Parung Panjang, Menteri PU jamin Tol Bocimi Seksi 3 tak terganggu

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 01:47 WIB

Dedi Mulyadi akan pidanakan SPPG yang sebabkan keracunan MBG

Minggu, 28 September 2025 - 19:12 WIB

Dewan Pers soroti Istana cabut ID Pers karena tanya soal keracunan MBG ke Prabowo

Kamis, 25 September 2025 - 02:50 WIB

Polda Jabar akan pulangkan Reni, wanita Sukabumi disekap dan dipaksa nikah di China

Berita Terbaru

Lagi kerja, tukang tersengat listrik di Parungkuda Sukabumi - Ist

Hikmah

Keselamatan dan kesehatan kerja menurut Islam

Rabu, 8 Okt 2025 - 02:30 WIB

SDN Suradita Kabupaten Sukabumi - sukabumiheadline.com

Headline

Ribuan ruang kelas SD di Kabupaten Sukabumi rusak

Rabu, 8 Okt 2025 - 01:19 WIB