Curhat Aminah, Ibu dari Pria Tegalbuleud Sukabumi Tersangka Pengeroyok Ade Armando

- Redaksi

Selasa, 19 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kediaman Abdul Latip di Tegalbuleud, Sukabumi. l Istimewa

Kediaman Abdul Latip di Tegalbuleud, Sukabumi. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l TEGALBULEUD – Abdul Latip telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan Ade Armando oleh Polda Metro Jaya. Abdul Latip disangka terlibat pengeroyokan terhadap pegiat media sosial (medsos) itu saat aksi unjuk rasa pada Senin, 11 April 2022 lalu di DPR RI, Jakarta.

Ditemui di kediamannya, orang tua dari Abdul Latip mengaku kaget anaknya ikut dalam aksi mahasiswa tersebut.

Diungkapkan ibu dari Abdul Latip, yakni Aminah (50), sebelumnya pihak keluarga tidak mengetahui anak keempatnya itu pergi ke Jakarta ikut aksi unjuk rasa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Boro boro ngasih tahu, berangkatnya juga gak ngasih tahu. Misal ibu atau bapak mau ke mana gitu. Saya tahu dari orang lain ada di Jakarta, ikut demo,” ujar Aminah kepada sukabumiheadline.com, Sabtu (16/8/2022) lalu.

“Saya pikir, ngapain dia ke sana, harus demo demo segala,” sambungnya.

Baca Juga :  Aden Anb, Penyanyi Religi asal Sukabumi Digandeng Label Malaysia Siap Geser Sabyan

Aminah menjelaskan, semenjak saat itu hingga sekarang anaknya tidak kunjung pulang hingga akhirnya, ia mengetahui setelah pihak kepolisian beberapa kali mendatangi rumahnya.

Gak tahu, belum pulang soalnya. Ada pernah nelepon juga gini ke pak RT, katanya minta KTP, tolong bawain KTP dalam lemari. Terus nelepon lagi minta foto kartu keluarga,” jelasnya.

“Belum pulang dulu ke rumah, belum pernah. Malah beberapa kali polisi datang ke rumah nanyain, berangkat jam berapa? Sama siapa? Ya mau gimana, saya sama bapak gak tahu,” terangnya.

Awalnya, kata Aminah, Abdul Latip diketahui sudah tidak ada di rumah, ketika ia pergi ke pasar untuk belanja. Sedangkan, bapaknya pergi ke kebun kelapa.

“Saat itu dia (Abdul Latip) masih tidur. Bapak berangkat ke kebun kelapa nyadap, kalau ibu sedang keluar belanja obat ke Karang Anyar. Sedangkan, dia di rumah sendiri, pas pulang sudah gak ada,” jelasnya.

Baca Juga :  Ngabuburit Bikin Lupa Pulang, Berburu Ikan di Muara Citepus Sukabumi

“Dia gak bilang bilang ke saya ataupun bapaknya juga, mau kemana mananya. Terang terang (tahu tahu-red) heboh aja dia ada di Jakarta,” imbuhnya.

Hingga saat ini, kata Aminah, pihak keluarga juga belum mendapat informasi keberadaan Abdul Latip, namun menurut informasi didapatnya anaknya diamankan polisi.

Gak tahu dia ada di mana dan dibawa ke mana mananya, soalnya gak tahu, gak ada kabar,” bebernya.

Kalau memang benar Abdul Latip diamankan polisi, Aminah berharap anaknya yang menjadi tersangka dosen Universitas Indonesia (UI) itu bisa dibebaskan.

“Keinginan ibu dia bisa bebas, dia keseharian pengangguran, biasa tani, ngangon (gembala-red) domba, ngarit (mencari rumput-red), bantu bantu orang tua biasa. Pernah menikah satu tahun, tapi gak punya anak,” imbuhnya.

“Ya inginnya di bebaskan aja dari keluarga mah, kemarin mah saya kira gak apa apa,” pungkas Aminah.

Berita Terkait

Ii, pria asal Pandeglang akhirnya ditangkap polisi di Kadudampit Sukabumi
DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan
Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda
Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi
Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi
Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI
Kisah gadis belia asal Sukabumi ditipu bos RM sup kaki kambing, dipaksa prostitusi online
Hari Aids Sedunia 2025, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Perkuat kolaborasi

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 22:48 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan

Rabu, 10 Desember 2025 - 19:10 WIB

Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda

Rabu, 10 Desember 2025 - 16:06 WIB

Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:22 WIB

Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi

Senin, 8 Desember 2025 - 21:02 WIB

Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI

Berita Terbaru

Tiga perempuan Sunda di perkebunan teh - sukabumiheadline.com

Kultur

5 fakta dan keunikan suku Sunda

Minggu, 14 Des 2025 - 00:53 WIB

Elang Jawa - Kemenhut RI

Nasional

Wamenhut lepas liar Elang Jawa dilengkapi GPS di Sukabumi

Sabtu, 13 Des 2025 - 19:24 WIB