Begini Kemeriahan, Tahun Baru Imlek 2023 di Kota Sukabumi

- Redaksi

Minggu, 22 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMIHEADLINE.com l WARUDOYONG – Perayaan Tahun Baru Imlek 2023 di Kota Sukabumi berlangsung meriah. Pantauan di lokasi tampak warga berdatangan ke Vihara Widhi Sakti untuk bersembahyang dan memeriahkan Tahun shio Kelinci Air.

Jalan Pejagalan, Warudoyong, Kota Sukabumi pukul 20.00 WIB, terlihat warga Tionghoa ramai mengunjungi Vihara Widhi Sakti.

Bahkan, tak hanya warga Tionghoa saja, warga setempat juga ikut memenuhi jalanan untuk menonton pertunjukan Barongsai.

Meskipun tidak ikut melaksanakan ibadah, banyak warga Sukabumi turut menyampaikan suka citanya menyambut perayaan malam Tahun Baru Imlek 2023, sekaligus menunjukkan sikap toleransimya.

Menurut Humas Yayasan Vihara Widhi Sakti Arrifien Natawijaya, perayaan Imlek tahun ini lebih ramai dari sebelumnya karena sudah tidak  dalam suasana pandemi Covid-19.

“Tahun ini sudah tidak ada pembatasan karena pemerintah sudah mencabut pemberlakuan PPKM. Orang Tionghoa Sukabumi yang berada di luar daerah dan luar negeri, tahun ini diperkirakan akan mudik ke Kota Sukabumi, jadi lebih ramai,” kata Arrifien.

Baca Juga :  Bagaimana dengan Sukabumi? Gegara Upah Tinggi 14 Pabrik Garmen Hengkang dari Jawa Barat

Ia menambahkan, warga Tionghoa percaya jika kelinci adalah simbol umur panjang, kedamaian, dan kemakmuran dalam budaya Tionghoa. Maka dari itu, tahun 2023 diprediksi menjadi tahun penuh harapan.

Salam mitologi China, orang yang lahir di setiap tahun hewan memiliki beberapa ciri kepribadian dari hewan tersebut. Masyarakat Tionghoa percaya bahwa orang yang lahir pada tahun kelinci memiliki sifat waspada, jenaka, mampu berpikir cepat, serta cerdik.

Berita Terkait

Bupati tanggapi pandangan umum fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025
Dedi Mulyadi jengkel lihat kondisi Pantai Palabuhanratu Sukabumi
Hingga Juli 2025 belasan PNS dan PPPK Kabupaten Sukabumi gugat cerai, ini biang keroknya
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025
Arul asal Gunungguruh Sukabumi ditemukan tewas tergantung, warga Nyalindung geger
Warga Sukabumi kritik pedas Abdi Nagri Nganjang ka Warga Dedi Mulyadi
DPRD Kabupaten Sukabumi gelar Rapat Paripurna Pertanggungjawaban APBD 2024, ini hasilnya
Tak terima diputus cinta, pria culik balita di Bojonggenteng Sukabumi dibawa kabur ke Lamongan

Berita Terkait

Jumat, 8 Agustus 2025 - 01:32 WIB

Bupati tanggapi pandangan umum fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025

Selasa, 5 Agustus 2025 - 19:21 WIB

Dedi Mulyadi jengkel lihat kondisi Pantai Palabuhanratu Sukabumi

Selasa, 5 Agustus 2025 - 01:31 WIB

Hingga Juli 2025 belasan PNS dan PPPK Kabupaten Sukabumi gugat cerai, ini biang keroknya

Senin, 4 Agustus 2025 - 18:35 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025

Minggu, 3 Agustus 2025 - 01:28 WIB

Arul asal Gunungguruh Sukabumi ditemukan tewas tergantung, warga Nyalindung geger

Berita Terbaru

Hukum

Kibarkan bendera One Piece bukan tindak pidana

Kamis, 7 Agu 2025 - 19:02 WIB