Benny Gantz mundur dari jabatan menteri di Kabinet Perang Israel

- Redaksi

Senin, 10 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri kabinet perang Israel Benny Gantz - Istimewa

Menteri kabinet perang Israel Benny Gantz - Istimewa

sukabumiheadline.com – Menteri kabinet perang Israel Benny Gantz mengundurkan diri. Sebelum mengundurkan diri secara resmi, Gantz sempat melontarkan rencananya tersebut kecuali Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menetapkan rencana pascaperang untuk Jalur Gaza.

“(Benjamin) Netanyahu menghalangi kita untuk meraih kemenangan nyata. Itu sebabnya kami meninggalkan pemerintahan darurat hari ini dengan berat hati,” kata Gantz dalam pidato yang disiarkan televisi dilansir kantor berita AFP, Senin (10/6/2024).

Gantz bahkan menuduh Netanyahu gagal dalam perang melawan Hamas Palestina di Gaza. Karenanya, ia menyerukan pemilu dini, dengan mengatakan ‘harus ada pemilu yang pada akhirnya akan membentuk pemerintahan yang akan mendapatkan kepercayaan rakyat dan mampu menghadapi tantangan’.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya menyerukan kepada Netanyahu: tetapkan tanggal pemilu yang disepakati,” tegas dia.

Namun kepergian Gantz diperkirakan tidak akan menjatuhkan pemerintah, sebuah koalisi yang mencakup partai-partai keagamaan dan ultra-nasionalis

Partai Persatuan Nasional yang berhaluan tengah Gantz mengajukan rancangan undang-undang pekan lalu untuk membubarkan Knesset, parlemen Israel, dan mengadakan pemilihan umum lebih awal.

Berita Terkait

1.000 warga Palestina diundang Raja Salman ibadah haji gratis
PM Israel perintahkan tentaranya masuki Gaza dengan kekuatan penuh
Presiden AS merasa dimanipulasi, kini PM Israel sulit menghubungi langsung Donald Trump
Profil dan biodata Paus Leo XIV, Kardinal Robert Francis Prevost asal AS
Israel terbakar hebat!
Gokil! Pengusaha Tiongkok bikin kaos Boycott China untuk dijual di Amerika Serikat
Anak PM Israel memaki kasar Presiden Prancis Emmanuel Macron usai akui negara Palestina
Tolak Proposal Gencatan Israel, Hamas: Mustahil

Berita Terkait

Kamis, 22 Mei 2025 - 10:00 WIB

1.000 warga Palestina diundang Raja Salman ibadah haji gratis

Rabu, 14 Mei 2025 - 18:38 WIB

PM Israel perintahkan tentaranya masuki Gaza dengan kekuatan penuh

Senin, 12 Mei 2025 - 16:14 WIB

Presiden AS merasa dimanipulasi, kini PM Israel sulit menghubungi langsung Donald Trump

Jumat, 9 Mei 2025 - 02:56 WIB

Profil dan biodata Paus Leo XIV, Kardinal Robert Francis Prevost asal AS

Sabtu, 26 April 2025 - 12:42 WIB

Israel terbakar hebat!

Berita Terbaru