Surat Ancaman untuk Masjid Terbesar Eropa yang Sedang Dibangun

- Redaksi

Jumat, 15 Oktober 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Masjid Turki bernama Eyüp Sultan. l Istimewa

Masjid Turki bernama Eyüp Sultan. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com I STRASBOURG – Masjid megah dan terbesar di daratan Eropa yang sedang dibangun di Kota Strasbourg, Prancis, menerima surat termasuk ancaman pembunuhan dan penghinaan.

Surat tersebut diterima pada Rabu (6/10/2021) di Masjid Turki bernama Eyüp Sultan yang saat ini sedang dibangun oleh Konfederasi Islam Milli Görüş (CIMG).

Dalam surat anonim berjudul Deklarasi Perang itu mengeklaim tidak ada ruang bagi Islam di Prancis dan umat Islam yang tinggal di sana diminta memilih antara agama atau Prancis.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Tentu saja mayoritas jamaah akan memilih Islam. Lantas, mengapa Anda masih di Prancis?” tulis surat itu.

Baca Juga :  Deretan Masjid Megah di Dalam dan Luar Negeri Karya Ridwan Kamil

Dalam surat tersebut juga tertera umat Islam segera siap menghadapi serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Kelompok yang menulis itu mengatakan jumlah mereka cukup besar. “Persiapkan dengan baik, balas dendam dimulai,” tambahnya.

Dikutip dari Anadolu Agency, Ketua CIMG di Prancis Timur Eyüp Ahin mengatakan, surat ancaman tersebut bukanlah yang pertama ia terima dan telah terjadi lonjakan ancamaan terhadap Muslim dan masjid di Eropa.

“Ancaman seperti itu terjadi di seluruh Eropa. Semua Muslim menerima, tetapi saya yakin kebencian yang tak berdasar ini mendapat perhatian lebih karena ini adalah yang terbesar dari jenisnya di Eropa dan para pelaku ingin membuat suara mereka didengar,” kata Ahin, dilansir Daily Sabah, Jumat (8/10).

Baca Juga :  Pengadilan di India Izinkan Umat Hindu Ibadah di Masjid

Ahin menambahkan, dia telah melaporkan kepada polisi dan otoritas terkait tentang surat itu. Masjid yang terletak di Prancis timur ini akan memungkinkan ribuan Muslim yang tinggal di kota-kota Jerman dan Swiss terdekat untuk datang dan beribadah. Pembangunannya dan diharapkan selesai pada akhir tahun ini.

Daya tampung masjid tersebut hingga 2.500 jamaah di dalam ruangan dan 5.000 di dalam dan di luar ruangan. Selain itu, juga akan ada museum tentang sejarah umat Islam di Prancis, pusat penelitian, perpustakaan, restoran, dan lain-lain.

Berita Terkait

Respons Israel, OKI akan bentuk NATO versi negara Muslim
Negara Palestina merdeka, ini daftar negara pro, abstain dan menolak
Pangeran MbS tegaskan sikap Arab Saudi: Gaza milik Palestina!
Demo Gen Z di Nepal: Flexing anak pejabat, larangan medsos hingga sulitnya pekerjaan
Diplomat RI di Peru tewas setelah ditembak tiga kali dari jarak dekat
Beda dengan Indonesia, anggota DPR Swedia: Kami warga biasa, tak dapat tunjangan
Bukan cuma Indonesia, ini 5 negara rayakan hari kemerdekaan bulan Agustus
Intervensi saksi pengadilan, Presiden Kolombia masih berkuasa divonis 12 tahun penjara

Berita Terkait

Rabu, 17 September 2025 - 16:49 WIB

Respons Israel, OKI akan bentuk NATO versi negara Muslim

Selasa, 16 September 2025 - 00:11 WIB

Negara Palestina merdeka, ini daftar negara pro, abstain dan menolak

Jumat, 12 September 2025 - 01:36 WIB

Pangeran MbS tegaskan sikap Arab Saudi: Gaza milik Palestina!

Rabu, 10 September 2025 - 22:11 WIB

Demo Gen Z di Nepal: Flexing anak pejabat, larangan medsos hingga sulitnya pekerjaan

Selasa, 2 September 2025 - 22:03 WIB

Diplomat RI di Peru tewas setelah ditembak tiga kali dari jarak dekat

Berita Terbaru