Alasan Issac Jack, Bule Prancis Memilih Ganti Nama Jadi Asep

- Redaksi

Sabtu, 21 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Issac Jack mengganti nama menjadi Asep Jack. l Istimewa

Issac Jack mengganti nama menjadi Asep Jack. l Istimewa

Ketiga makna kata Asep di atas memiliki kesamaan makna positif bagi pemiliknya. Kasep atau tampan memberi sugesti dan doa bahwa seseorang yang diberi nama tersebut diharapkan memiliki wajah sekaligus sikap yang rupawan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Meskipun nama Asep kerap diidentikkan dengan nama jadul alias jaman dulu, sehingga terkesan kuno dan kampungan, tapi nama Asep tetaplah memiliki kekhasan yang membuatnya begitu mudah diingat.

Di kalangan masyarakat Sunda sendiri, saat ini, nama Asep terbilang jarang digunakan. Saat ini banyak masyarakat Sunda lebih memilih nama anak yang ke barat-baratan.

Baca Juga :  Pergerakan Tanah Sagaranten Sukabumi, Rumah dan Warung Rusak, Longsor dan Jalan Patah

Namun, justru karena keunikan dan kekhasannya, nama Asep kini semakin merambah dan digandrungi secara luas, non Suku Sunda.

Salah seorang yang begitu menggandrungi nama Asep, adalah seorang warga negara asing (WNA) asal Prancis, Issac Jack (25). Ia saat ini tercatat sebagai mahasiswa Manajemen Marketing dan Sport.

Isaac Jack belum lama ini memamerkan rasa bangganya karena telah berganti nama melalui proses pengistrenan yang digelar Paguyuban Asep Dunia (PAD) di Graha Wirakarya Jalan Raya Laswi No.742B, Ciparay Kabupaten Bandung, Senin (16/5/2022) lalu.

Diberitakan inilah.com, nama barunya itu pun langsung diberikan Presiden PAD, Asep Ruslan kepada Issac Jack.

“Namanya sekarang menjadi Asep Jack. Ini menjadi bukti bahwa nama Asep tidaklah jadul, kampungan atau kuno, melainkan sarat akan makna dan nilai,” kata Presiden PAD, Asep Ruslan pada Selasa, 17 Mei 2022.

Baca Juga :  Tiga Kucing Terjebak, Ruko Grosir Terbakar di Kota Sukabumi

Tak hanya itu, Asep Ruslan juga mengapreasiasi keinginan WNA Prancis itu berganti nama menjadi Asep Jack dan bergabung dengan PAD. Harapannya nama Asep semakin meluas dan para orang tua kembali menamai anak-anaknya dengan nama Asep.

Alasan Issac Jack Mengganti Nama jadi Asep

Dilansir pikiran-rakyat.com, keberadaan Issac Jack di Tatar Pasundan, adalah untuk mempelajari seni bela diri silat.

Sebelum berganti nama menjadi Asep Jack, Issac sempat diajak oleh guru pencak silatnya, Asep Gunawan, ke acara halalbihalal PAD.

Sejak saat itulah, mengutip inews.com, Issac mulai tertarik untuk berganti nama dan bergabung dengan PAD.

“Saya datang dari Perancis untuk belajar ilmu bela diri pencak silat di HPS Panglipur. Sudah satu bulan saya di Indonesia, tepatnya di Bandung dan Lembang. Kemudian saya juga akan ke Jawa dan Sumatera,” kata Asep Ruslan, menirukan perkataan Asep Jack.

Berita Terkait

Terpikat penjaga warnas di Sukabumi, mengenang Lord Rangga: Profil pendiri Sunda Empire
Pemeran dan sinopsis, Sore: Istri dari Masa Depan tembus 1,3 juta penonton dalam 11 hari
Wakil dari Sukabumi gagal total, ini daftar lengkap pemenang Mojang Jajaka Jawa Barat 2025
Milik pengusaha asal Sukabumi, intip kemewahan Hotel Amanjiwo termahal di Indonesia
Ketika doa tak terjawab: Assalamualaikum Baitullah, film adaptasi novel Asma Nadia
5 fakta film Superman 2025, sinopsis, pemeran hingga biaya produksi: Dituduh anti-Israel
Irvan Karta, komika Sukabumi alumni University of New South Wales pelopor Scientiae Comedium
Mengintip interior Situs Bunker Waluran Sukabumi

Berita Terkait

Jumat, 25 Juli 2025 - 04:24 WIB

Terpikat penjaga warnas di Sukabumi, mengenang Lord Rangga: Profil pendiri Sunda Empire

Selasa, 22 Juli 2025 - 07:00 WIB

Pemeran dan sinopsis, Sore: Istri dari Masa Depan tembus 1,3 juta penonton dalam 11 hari

Selasa, 22 Juli 2025 - 02:26 WIB

Wakil dari Sukabumi gagal total, ini daftar lengkap pemenang Mojang Jajaka Jawa Barat 2025

Rabu, 16 Juli 2025 - 03:02 WIB

Milik pengusaha asal Sukabumi, intip kemewahan Hotel Amanjiwo termahal di Indonesia

Selasa, 15 Juli 2025 - 21:50 WIB

Ketika doa tak terjawab: Assalamualaikum Baitullah, film adaptasi novel Asma Nadia

Berita Terbaru