Banjir rusak bangunan dan fasilitas Ponpes Al-Masthuriyah Sukabumi

- Redaksi

Kamis, 11 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banjir rusak bangunan dan fasilitas Ponpes Al-Masthuriyah Sukabumi - Ist

Banjir rusak bangunan dan fasilitas Ponpes Al-Masthuriyah Sukabumi - Ist

sukabumiheadline.com – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Kamis (11/9/2025) menyebabkan banjir. Air meluap tiba-tiba dan merusak sejumlah bangunan dan fasilitas di kompleks Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Masthuriyah, Cisaat.

Menurut data Daeng Sutisna dari Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, melaporkan bahwa banjir terjadi sekitar pukul 14.00 WIB akibat hujan ekstrem.

Peristiwa ini merendam lima rumah warga di Kampung Tipar, Desa Cibolang Kaler, dengan ketinggian air mencapai 50 cm.

“Curah hujan yang sangat lebat, 7 rumah warga 8 KK di RT 46/10 Kampung Tipar terendam air setinggi 50 cm. Saat ini air sudah surut dan warga sedang membersihkan lumpur,” jelas Daeng.

Kerusakan paling parah terjadi pada gedung sekolah di lingkungan pesantren. Ruang kelas 7, kantor, dan laboratorium komputer di MTs dan MA Al-Masthuriyah terendam air.

Baca Juga :  Innalillahi, Warung di Waluran Sukabumi Ludes Dilalap Api

Pintu sekat dan jendela kelas 7 (3) dan 7 (4) dilaporkan jebol diterjang arus yang deras. Selain itu, dua unit kolam ikan bioflok milik pesantren juga rusak total.

“Dugaan sementara penyebab luapan air ini adalah adanya proyek jalan tol di sekitar lokasi yang mempersempit aliran air,” tambah Daeng.

Ia juga memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Saat ini, normalisasi lingkungan di pondok pesantren masih terus dilakukan.

Tim gabungan dari BPBD, PMI, dan P2BK telah berkoordinasi dan langsung ke lokasi untuk membantu normalisasi dan pembersihan sisa-sisa lumpur.

Berita Terkait

KDM kritik pedas postur anggaran Kabupaten Sukabumi: Nepi ka kiamat moal anggeus!
Punya potensi luar biasa, ini pesan Dedi Mulyadi di Milangkala ke-155 Kabupaten Sukabumi
Pemdes, Babinsa hingga Kapolsek bantu tuna netra sebatang kara di Nyalindung Sukabumi
Eks buruh PT GSI depresi, kerja bayar Rp8,5 juta tak lama di-PHK, ini respons DPRD Kabupaten Sukabumi
Bandit asal Sukabumi diringkus polisi di Serang
Cerita pilu Sunandi dan rutilahu, tuna netra sebatang kara di Nyalindung Sukabumi
Sudah satu tahun jalan amblas dan jembatan rusak di Sukabumi
5 fakta Umar: Kisah hidup ojol asal Sukabumi merantau ke Jakarta hingga babak belur dihajar Brimob

Berita Terkait

Kamis, 11 September 2025 - 23:14 WIB

Banjir rusak bangunan dan fasilitas Ponpes Al-Masthuriyah Sukabumi

Kamis, 11 September 2025 - 00:49 WIB

KDM kritik pedas postur anggaran Kabupaten Sukabumi: Nepi ka kiamat moal anggeus!

Rabu, 10 September 2025 - 20:56 WIB

Punya potensi luar biasa, ini pesan Dedi Mulyadi di Milangkala ke-155 Kabupaten Sukabumi

Rabu, 10 September 2025 - 19:16 WIB

Pemdes, Babinsa hingga Kapolsek bantu tuna netra sebatang kara di Nyalindung Sukabumi

Selasa, 9 September 2025 - 22:39 WIB

Eks buruh PT GSI depresi, kerja bayar Rp8,5 juta tak lama di-PHK, ini respons DPRD Kabupaten Sukabumi

Berita Terbaru

Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman. l Istimewa

Internasional

Pangeran MbS tegaskan sikap Arab Saudi: Gaza milik Palestina!

Jumat, 12 Sep 2025 - 01:36 WIB