Dua Kali Longsor Selang 1 Jam, 4 KK di Palabuhanratu Sukabumi Jadi Korban

- Redaksi

Jumat, 24 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi Bangunan Dapur milik warga Kuta Mekar, Palabuhanratu, tergerus longsor. l Istimewa

Kondisi Bangunan Dapur milik warga Kuta Mekar, Palabuhanratu, tergerus longsor. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com I PALABUHANRATU – Akibat hujan deras disertai angin kencang sebuah bangunan dapur milik warga Kampung Kuta Mekar, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, ambruk.

Informasi diperoleh kejadian ambruknya ruangan dapur milik warga yang huni empat KK dengan sepuluh jiwa ini, sekitar pukul 19.30 WIB

“Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini, hanya saja perabotan dapur hancur tertimpa reruntuhan bangunan,” ujar Supriadi (36) anak korban kepada sukabumiheadlines.com, Jumat (24/12/2021) malam.

Dijelaskan Supriadi, sebelum ambruknya bangunan dapur, bagian pondasi sejak dua hari lalu sudah diterjang derasnya air Sungai Cibelang yang berada di samping bangunan rumah.

556
Kondisi Bangunan Dapur milik warga Kuta Mekar, Palabuhanratu, tergerus longsor. l Istimewa

“Ya ini akibat hujan deras, debit air sungai meningkat mengikis bagian pondasi bangunan. Akibatnya, tanah tidak kuat menahan beban dan longsor menggerus bangunan dapur,” jelasnya.

Masih kata, Supriadi kejadian ambruknya bangunan dapur terjadi dua kali, kejadian pertama terjadi sekitar pukul 18.30 WIB.

“Keluarga sedang di dalam rumah, di ruangan tengah, sedang berunding untuk upaya penanganan, eh tiba tiba ambruk semua bagian dapur,” terangnya.

“Mudah mudahan segera ada penanganan dari pemerintah setempat memperbaiki tembok penahan tanahnya,” tandasnya.

Berita Terkait

DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Propemperda, dari Perumda baru hingga penyertaan modal
2 residivis dan 5 tersangka, 14 lokasi jaringan curanmor Sukabumi dibongkar polisi
Truk overload muatan terkapar di jalan menikung Bantargadung Sukabumi
Bunyi surat bersama bayi Harvika, dibuang di pos ronda Warungkiara Sukabumi
Tatapan kosong kakak adik yatim ke rumahnya yang ambruk di Cikembar Sukabumi
Besok Reni wanita Sukabumi korban perdagangan orang kembali ke Tanah Air
Jawaban bupati atas Pandangan Umum Fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi
Pandangan Umum Fraksi di DPRD Kabupaten Sukabumi soal Raperda Penanggulangan Kebakaran

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 16:12 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Propemperda, dari Perumda baru hingga penyertaan modal

Senin, 17 November 2025 - 14:57 WIB

Truk overload muatan terkapar di jalan menikung Bantargadung Sukabumi

Senin, 17 November 2025 - 08:05 WIB

Bunyi surat bersama bayi Harvika, dibuang di pos ronda Warungkiara Sukabumi

Senin, 17 November 2025 - 06:32 WIB

Tatapan kosong kakak adik yatim ke rumahnya yang ambruk di Cikembar Sukabumi

Minggu, 16 November 2025 - 21:09 WIB

Besok Reni wanita Sukabumi korban perdagangan orang kembali ke Tanah Air

Berita Terbaru