Geger! Burung Pipit Mati Massal di Pemukiman Warga Sukabumi

- Redaksi

Kamis, 29 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Potongan video amatir Burung Pipit Mati Massal di Sukabumi. | Foto: Istimewa

Potongan video amatir Burung Pipit Mati Massal di Sukabumi. | Foto: Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l Beredar sebuah video amatir yang menunjukan kawanan burung pipit mati secara massal di salah satu pekarangan kampung di Sukabumi.

Video pertama kali diketahui dari unggahan pada kanal Youtube Ganesha Adventure, Kamis (29/07/2021). Dalam video berdurasi 55 detik diperlihatkan beberapa ekor burung pipit tergeletak mati, seorang pria yang ada dalam video tersebut juga heran mengapa hal tersebut bisa terjadi.

Fenomena alam langka, pagi-pagi pas keluar lihat banyak burung mati nggak tau kenapa. Ada banyak banget burung pipit gaes, lokasi di Sukabumi” kata pria itu.

Diperkirakan burung pipit yang tergeletak berjumlah puluhan. Peristiwa tersebut mengundang banyak komentar salah satunya seorang Aktivis Lingkungan di Kota Sukabumi, Rahmat Anugerah. Menurut dia cuaca menjadi salah satu faktor utamanya.

“Bisa jadi penyebabnya sinar matahari di siang hari yang sangat menyengat membuat burung tidak kuat dan akhirnya mati,” ujar Rahmat kepada sukabumiheadline.com, Kamis 29 Juli 2021.

Baca Juga :  Nelayan Palabuhanratu Sukabumi Hilang Mendadak Ditemukan Tim SAR

Selain itu, lanjut Rahmat, karena kematian massal burung pipit ini berada di pemukiman warga ia khawatir bisa membahayakan lingkungan di sekitar maka harus segera dicari tahu penyebab utamanya.

“Ini bisa membahayakan lingkungan yang ada di lokasi itu. Jika bukan karena faktor alam, misalnya ada orang yang sengaja meracuni maka harus dicari tau,” ucapnya.

“Semoga bisa segera ditemukan lokasi aslinya agar bisa dievaluasi penyebabnya,” pungkasnya.

Berita Terkait

Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi
Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI
Kisah gadis belia asal Sukabumi ditipu bos RM sup kaki kambing, dipaksa prostitusi online
Hari Aids Sedunia 2025, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Perkuat kolaborasi
Rumah warga jebol, dua musibah longsor di Nagrak Sukabumi
Oknum guru di Surade Sukabumi jadi tersangka kasus asusila
Daftar 19 RW di RT Kota Sukabumi diterjang banjir dan longsor
78 honorer Sekretariat DPRD Kabupaten Sukabumi dilantik jadi PPPK Paruh Waktu

Berita Terkait

Senin, 8 Desember 2025 - 21:02 WIB

Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI

Minggu, 7 Desember 2025 - 01:54 WIB

Kisah gadis belia asal Sukabumi ditipu bos RM sup kaki kambing, dipaksa prostitusi online

Sabtu, 6 Desember 2025 - 22:00 WIB

Hari Aids Sedunia 2025, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Perkuat kolaborasi

Sabtu, 6 Desember 2025 - 04:54 WIB

Rumah warga jebol, dua musibah longsor di Nagrak Sukabumi

Sabtu, 6 Desember 2025 - 03:51 WIB

Oknum guru di Surade Sukabumi jadi tersangka kasus asusila

Berita Terbaru