Gunung-gunung di Arab Saudi Menghijau Bukan Tanda Kiamat, Ini Penjelasan Ulama

- Redaksi

Kamis, 19 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kawasan pegunungan di Mekah, Arab Saudi. l Istimewa

Kawasan pegunungan di Mekah, Arab Saudi. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l Ramai diberitakan dan di media sosial (medsos) tentang fenomena alam di mana pegunungan di Makkah Al-Mukarramah, Arab Saudi yang dulunya tandus, kini menjadi dipenuhi oleh tumbuhan yang menjadi pegunungan itu menjadi hijau.

Mengutip The New Arab, hal ini disebabkan lantaran tingginya curah hujan di wilayah tersebut. Bahkan banjir sempat menggenangi di beberapa tempat.

Salah satu lembah sungai terpanjang di Arab Saudi Wadi Al Rummah dipenuhi air. l AFP TV
Salah satu lembah sungai terpanjang di Arab Saudi Wadi Al Rummah dipenuhi air. l AFP TV

Namun, banyak netizen mengidentikkan fenomena alam tersebut sebagai tanda-tanda kiamat sudah dekat, dengan merujuk salah satu hadits Rasulullah SAW:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tidak akan terjadi kiamat hingga harta menjadi banyak dan melimpah ruah; sampai-sampai seseorang mengeluarkan zakat hartanya, namun tidak mendapati seorang pun yang mau menerimanya, serta hingga Jazirah Arab kembali sarat dengan kebun-kebun dan sungai-sungai.” (HR. Ahmad).

Baca Juga :  Minum Air Kran, Wanita Cidahu Sukabumi Dijanjikan Baby Sitter Tapi Cleaning Service di Saudi

Ulama Menyebut Bukan Tanda Kiamat

Sementara, ulama pun turut menanggapi fenomena yang menghebohkan masyarakat mengenai pegunungan tandus di Mekah yang tiba-tiba berubah menjadi hamparan hijau.

Ulama dan Guru Besar Tafsir Quran, Prof Quraish Shihab menjelaskan bahwa sebenarnya tidak seluruh daerah di Arab Saudi merupakan daerah yang tandus. Dia menyebutkan sudah ada daerah yang memang sudah ditumbuhi tumbuhan hijau sejak lama.

“Sebenarnya Saudi itu tidak seluruhnya tandus. Daerah Taif itu hijau…. Ya memang sejak dulu sudah hijau, jangan lantas dianggap bahwa ya itu tanda kiamat,” ujar Shihab dalam program Shihab&Shihab di YouTube, dikutip Kamis (19/1/2023).

Baca Juga :  Kabar Terkini Wanita Cicurug Hamil Ektopik di Arab Saudi

Ia menambahkan, Nabi Muhammad SAW memang pernah menyebutkan sejumlah tanda-tanda kiamat, dan sebagian sudah terlihat sejak lama.

“Memang ada tanda-tanda kiamat disebutkan oleh Nabi SAW dan itu banyak sudah kita lihat. Misalnya kedurhakaan anak terhadap orang tua, misalnya perlombaan membangun gedung-gedung tinggi. Itu sudah kita lihat. Misalnya menjamurnya perzinaan, itu tanda-tanda kiamat, semua itu tanda-tanda umum,” ucapnya.

Namun, Quraish mengatakan ada tanda-tanda besar kiamat yang saat ini belum muncul seperti matahari yang terbit dari sebelah barat.

“Tapi ada tanda-tanda besar yang boleh jadi sekarang belum kita lihat tapi itu dari segi ilmiah dimungkinkan bahwa matahari terbit dari sebelah barat, bukan dari sebelah timur, itu tanda besar,” pungkasnya.

Berita Terkait

Kemenangan politikus Muslim, Zohran Mamdani dalam pemilihan Wali Kota New York City
Hasil perang 12 hari vs Iran, ekonomi Israel ambruk
Setelah bertemu Presiden Rusia, Iran tembakkan rudalnya ke Qatar dan Irak
Tampilkan peta pangkalan militer AS, Iran kirim pesan semua dalam jangkauan rudal
Menlu Iran: Membela diri dari serangan biadab adalah hak kami
Presiden AS klaim serang area sekitar situs nuklir Fordow Iran, tapi tak ada bukti
Khusus Yahudi, warga Kristen dan Muslim dilarang masuk bunker Israel
Tel Aviv porak-poranda dihantam rudal balistik Iran dengan hulu ledak bom cluster

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 00:52 WIB

Kemenangan politikus Muslim, Zohran Mamdani dalam pemilihan Wali Kota New York City

Kamis, 26 Juni 2025 - 13:00 WIB

Hasil perang 12 hari vs Iran, ekonomi Israel ambruk

Selasa, 24 Juni 2025 - 02:45 WIB

Setelah bertemu Presiden Rusia, Iran tembakkan rudalnya ke Qatar dan Irak

Senin, 23 Juni 2025 - 20:02 WIB

Tampilkan peta pangkalan militer AS, Iran kirim pesan semua dalam jangkauan rudal

Minggu, 22 Juni 2025 - 22:42 WIB

Menlu Iran: Membela diri dari serangan biadab adalah hak kami

Berita Terbaru

Internasional

Hasil perang 12 hari vs Iran, ekonomi Israel ambruk

Kamis, 26 Jun 2025 - 13:00 WIB