Israel Hancurkan 527 Rumah dan Bunuh 55 Warga Palestina di Tepi Barat

- Redaksi

Senin, 30 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Qatar akan mendanai rekonstruksi Kota Gaza I Istimewa

Qatar akan mendanai rekonstruksi Kota Gaza I Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com – Sebanyak 733 warga Palestina pindah secara paksa setelah Israel menghancurkan 527 rumah milik warga Palestina di Area C Tepi Barat pada 2021. Demikian laporan terbaru Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA).

Kesepakatan Oslo 1995 antara Israel dan Otoritas Palestina, wilayah Tepi Barat termasuk Yerusalem Timur, dibagi menjadi tiga bagian yaitu Area A, Area B, dan Area C. Israel mencegah warga Palestina melakukan proyek konstruksi di bagian Tepi Barat yang ditetapkan sebagai Area C. Area ini berada di bawah kendali administratif dan keamanan Israel.

Ada 300 ribu warga Palestina sebagian besar orang Badui dan komunitas penggembala tinggal di tenda, karavan, dan gua di Area C.

Tak hanya itu, Israel juga mencegah warga Palestina untuk melakukan proyek konstruksi di bagian Tepi Barat yang ditetapkan sebagai Area C, dan berada di bawah kendali administratif serta keamanan Israel.

Baca Juga :  Negara Termiskin di Timur Tengah, Keutamaan Penduduk Yaman Diisyaratkan di AlQuran dan Hadits

Hukum internasional menilai Tepi Barat dan Yerusalem Timur sebagai wilayah pendudukan. Mereka menganggap semua aktivitas pembangunan permukiman Yahudi di kedua wilayah tersebut adalah ilegal.

Selain itu, dalam laporan OCHA juga disebutkan bahwa Israel telah membunuh 55 warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki pada tahun ini. Menurut laporan terbaru tersebut, mereka meregang nyawa karena terkena peluru tajam.

“Secara keseluruhan, pasukan Israel melukai 221 warga Palestina di Tepi Barat,” kata laporan OCHA, dilansir Anadolu Agency, Ahad (29/8).

Berita Terkait

Indonesia sediakan lahan pertanian 15 ribu hektare untuk Palestina di Kaltara
Zohran Mamdani, selangkah lagi Muslim jadi Wali Kota New York
Menteri Negara hamil 83 anak sekaligus, Albania geger
Presiden Kolombia gunakan barbuk emas sitaan kasus narkoba untuk bantu warga Gaza
Tim Pembentukan Negara Palestina resmi disahkan, Perancis ketua
Ini peta Palestina terbaru versi pemerintah Inggris dan keterangan yang diubah
Bantuan kemanusiaan ke Gaza dikawal kapal perang Italia dan Spanyol
Resmi, 3 negara sekutu dekat Amerika Serikat akui kedaulatan Palestina, satu tetangga RI

Berita Terkait

Sabtu, 1 November 2025 - 11:00 WIB

Indonesia sediakan lahan pertanian 15 ribu hektare untuk Palestina di Kaltara

Kamis, 30 Oktober 2025 - 18:51 WIB

Zohran Mamdani, selangkah lagi Muslim jadi Wali Kota New York

Selasa, 28 Oktober 2025 - 02:06 WIB

Menteri Negara hamil 83 anak sekaligus, Albania geger

Jumat, 17 Oktober 2025 - 21:39 WIB

Presiden Kolombia gunakan barbuk emas sitaan kasus narkoba untuk bantu warga Gaza

Sabtu, 27 September 2025 - 04:00 WIB

Tim Pembentukan Negara Palestina resmi disahkan, Perancis ketua

Berita Terbaru