Ketika gubernur konten bantu evakuasi truk tua angkut galon AQUA terperosok

- Redaksi

Kamis, 11 Desember 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dedi Mulyadi bantu evakuasi truk tua angkut galon AQUA yang terguling - Ist

Dedi Mulyadi bantu evakuasi truk tua angkut galon AQUA yang terguling - Ist

sukabumiheadline.com – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kembali membuat perhatian publik tertuju padanya. Dalam sebuah video yang diunggah, tampak ia turun tangan membantu seorang sopir truk galon AQUA yang mengalami kecelakaan tunggal di dekat Tugu Gotong Royong, Kabupaten Subang.

Dalam rekaman video berdurasi 2 menit 31 detik yang diunggah Dedi melalui akun Instagram miliknya, pada Kamis (4/12/2025) lalu. Dedi kemudian berbicara dalam bahasa Sunda dengan sopir truk tersebut.

Kepada Dedi Mulyadi, sopir truk mengaku belum mendapat pertolongan sejak pagi, ketika pria yang akrab disapa KDM itu menghampirinya dan bertanya sejak kapan ia mengalami musibah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ini dari jam berapa?” tanya KDM, dikutip sukabumiheadline.com, Kamis (11/12/2025).

“Jam 10-an lah,” jawab sopir tua yang juga mengaku armada yang dikemukakannya tersebut sudah terbilang tua, sehingga tidak kuat saat berhenti di tanjakan.

Baca Juga :  Bangun mini stadion tiap kecamatan, KDM dorong politikus Gerindra jadi Ketua PSSI Jabar

Dedi kembali memastikan, “Belum ada yang nolong?”

“Belum,” jawab sopir, singkat.

Dedi kemudian mencandai sopir dengan bilang, “Untung aya ‘Gubernur Konten’.”

Sontak saja kelakar tersebut mengundang tawa sopir, “Heueuh, Pak Haji.”

Dedi kemudian menoleh ke arah pangkalan ojek. Lalu berteriak meminta bantuan tukang ojek pangkalan untuk menurunkan galon dari truk yang terperosok itu.

Yeuh, rombongan ojek! Saya buruhan nurunkeun galon, daek teu? (Saya kasih uang, turunkan galon, mau tidak?).”

Tukang ojek dan warga pun langsung bergegas.

Turunkeun galon. Sok heula turunkeun galon yeuh,” kata Dedi berkali-kali sambil mengarahkan proses pemindahan galon.

Warga dan tukang ojek pun terlihat antusias membantu.

“Siap, haturnuhun Pak Haji,” ujar salah satu warga.

Dedi lalu memberikan sejumlah uang kepada sopir. “Ieu bisi jeung derek (Ini siapa tahu perlu untuk ongkos derek),” katanya.

Baca Juga :  Sukabumi Kekeringan, Aqua Sedot dan Jual Air Hingga 8 Miliar Liter

Selanjutnya, Dedi memberikan lagi sejumlah uang, sambil berkata, “Ieu bekel Abah (Ini bekal Abah).”

Setelah muatan selesai dipindahkan, Dedi mengatur kedatangan kendaraan derek.

Derekna ayeuna ka dieu nya, aya,” ujarnya kepada sopir.

Diderekna ku mobil, lain ku ojek,” tambahnya, membuat sang sopir tertawa.

Dalam percakapan awal, sopir menjelaskan bahwa truk terperosok, karena tidak kuat sebab di depannya sedang ada pekerjaan jalan. Sehingga, lalu lintas menjadi macet.

Karena terjebak di jalan menanjak, truk akhirnya mundur dan terperosok ke saluran drainase.

Dedi menyebut sopir beruntung karena di belakangnya pas tidak ada kendaraan. Sehingga, truk tidak mengakibatkan kecelakaan melibatkan kendaraan lainnya.

Tidak kuatnya menahan beban, kata Dedi, karena kondisi truk memang sudah tua. Sehingga, rem pun tidak cukup kuat menahan beban truk bermuatan air minum dalam kemasan (AMDK) AQUA tersebut.

Dedi Mulyadi menuturkan, kehadirannya murni untuk membantu mempercepat proses penanganan. Setelah dirinya turun, beberapa warga ikut membantu memindahkan muatan ke tepi jalan.

Berita Terkait

Bandara Internasional Jawa Barat bakal dijadikan khusus haji dan umrah Indonesia
Reaktivasi jalur KA Cipatat-Padalarang segera! Sukabumi-Bandung bebas macet
Belajar dari Sukabumi, Dedi Mulyadi kirim SE Larangan Tebang Pohon ke bupati dan wali kota
Arkeolog: Gunung Padang dibangun 6.000 SM, ditemukan artefak perunggu dan tembikar
Jakarta-Bogor-Sukabumi-Cianjur dilayani Kereta Wisata Jaka Lalana mulai 14 Desember
Dedi Mulyadi kaji ulang Hari Jadi Jawa Barat, mengacu penobatan Prabu Siliwangi
Penampakan sebelum dan sesudah gerbang Gedung Sate senilai Rp3,9 M
Terbitkan SE, Dedi Mulyadi larang guru terapkan hukuman fisik

Berita Terkait

Kamis, 11 Desember 2025 - 00:01 WIB

Ketika gubernur konten bantu evakuasi truk tua angkut galon AQUA terperosok

Rabu, 10 Desember 2025 - 08:00 WIB

Bandara Internasional Jawa Barat bakal dijadikan khusus haji dan umrah Indonesia

Rabu, 10 Desember 2025 - 03:39 WIB

Reaktivasi jalur KA Cipatat-Padalarang segera! Sukabumi-Bandung bebas macet

Rabu, 3 Desember 2025 - 17:21 WIB

Belajar dari Sukabumi, Dedi Mulyadi kirim SE Larangan Tebang Pohon ke bupati dan wali kota

Senin, 1 Desember 2025 - 08:00 WIB

Arkeolog: Gunung Padang dibangun 6.000 SM, ditemukan artefak perunggu dan tembikar

Berita Terbaru

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali - Dok. Pribadi

Legislatif

DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan

Rabu, 10 Des 2025 - 22:48 WIB