Mengenal Asal-usul Goa Jomblo di Pulau Kunti Sukabumi

- Redaksi

Jumat, 25 Agustus 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Goa Jomblo di Pulau Kunti, Sukabumi. l Istimewa

Goa Jomblo di Pulau Kunti, Sukabumi. l Istimewa

sukabumiheadline.com l Warga Sukabumi dan wisatawan luar daerah banyak yang sudah tidak asing dengan keindahan Pulau Kunti yang berada di kawasan UNESCO Global Geopark Ciletuh-Palabuhanratu Ciletuh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Namun, siapa sangka ternyata di pulau yang tak berpenghuni ini terdapat sebuah goa yang diyakini bisa menjadi jawaban bagi siapapun yang sudah lama mencari pasangan hidup.

Goa Jomblo ini termasuk dalam kategori goa litoral. Sesuai namanya, goa litoral terdapat di daerah pantai, palung laut, atau tebing muara sungai. Goa jenis ini terbentuk akibat terpaan air laut (abrasi) yang lama kelamaan membentuk lubang pada karang di sekitar pantai.

Pulau Kunti jadi spot pengambilan gambar dua film Livi Zheng. l Istimewa
Pulau Kunti jadi spot pengambilan gambar dua film Livi Zheng. l Istimewa

Menurut warga setempat, Saman, Goa Jomblo merupakan goa purba terbentuk bersamaan dengan Pulau Kunti. Goa ini juga menyimpan mitos yang mengalir turun temurun, baik dari warga setempat maupun wisatawan.

Konon, siapapun yang masuk ke dalam goa tersebut, bisa mempercepat mendapatkan tambatan hati alias jodoh.

“Mitosnya, siapa yang masuk ke goa itu maka akan segera mendapatkan jodoh,” kata Saman

Diketahui, Goa Jomblo tidak terlalu dalam, di mana jarak dari mulut goa hingga ujung hanya sekira 10 meter dengan tinggi langit-langit sekira 4 meter.

Baca Juga :  Dari Cikunten Sukabumi Menikmati Suasana Pagi dan Senja Kaki Gunung Wayang

Di dalam Goa Jomblo, tidak banyak ditemukan ornamen khas goa pada umumnya. Di bagian dalam goa hanya terdapat chamber (ruangan) yang ukurannya tidak terlalu luas.

Untuk informasi, jik Anda ingin mengunjungi Pulau Kunti dan Goa Jomblo, harus menyeberang menggunakan perahu yang di. banyak disewakan oleh warga setempat.

Dibutuhkan waktu sekira 20 menit menyeberang dengan perahu. Sepanjang perjalanan, Anda juga bisa menikmati indahnya pemandangan Pulau Kunti dan Gua Jomblo.

Bila berminat mengunjungi Pulau Kunti, disarankan jangan berkunjung pada saat long weekend. Meski pulau tersebut tidak berpenghuni, tapi saat musim liburan akan dipadati wisatawan.

Berita Terkait

Peluang untuk petani Sukabumi, ekspor gambir 80 persen dari RI, kenali manfaatnya
Artis Fanny Sabila rayakan Seren Taun di Gelaralam Sukabumi: Mulang
Momen hijabers asal Sukabumi temani Willie Salim santap kunafa di Arab Saudi
Bahan mudah didapat, ini 5 resep jus buah untuk turunkan kolesterol dan cara bikinnya
Sandal Bolong untuk Hamdani, film perjuangan buruh garapan sutradara asal Sukabumi
Si independen! Kenali perbedaan pribadi outrovert dengan introvert dan ekstrovert
Danone, Wings dan Indofood: Penyumbang sampah plastik terbanyak di RI
Intip interior dan tarif Hotel Santika Premiere Hills Resort Cibadak Sukabumi

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 01:30 WIB

Peluang untuk petani Sukabumi, ekspor gambir 80 persen dari RI, kenali manfaatnya

Selasa, 7 Oktober 2025 - 21:22 WIB

Artis Fanny Sabila rayakan Seren Taun di Gelaralam Sukabumi: Mulang

Selasa, 7 Oktober 2025 - 19:24 WIB

Momen hijabers asal Sukabumi temani Willie Salim santap kunafa di Arab Saudi

Selasa, 7 Oktober 2025 - 09:00 WIB

Bahan mudah didapat, ini 5 resep jus buah untuk turunkan kolesterol dan cara bikinnya

Selasa, 7 Oktober 2025 - 01:36 WIB

Sandal Bolong untuk Hamdani, film perjuangan buruh garapan sutradara asal Sukabumi

Berita Terbaru

K, pria asal Simpenan Sukabumi tewas gandir di Garut di Regol - Ist

Peristiwa

Pria asal Simpenan Sukabumi tewas gandir di Regol

Sabtu, 11 Okt 2025 - 19:46 WIB

Pembayaran iuran di loket Kantor BPJS Kesehatan Sukabumi - Istimewa

Regulasi

Pemerintah mau hapus triliunan tunggakan iuran BPJS Kesehatan

Sabtu, 11 Okt 2025 - 07:19 WIB

Regulasi

Sukabumi bakal punya Pembangkit Listrik Tenaga Sampah

Jumat, 10 Okt 2025 - 23:57 WIB