Minyak Goreng Langka dan Mahal, Jeritan 5 Pedagang Gorengan Sukabumi

- Redaksi

Kamis, 17 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Minyak goreng curah. l Istimewa

Minyak goreng curah. l Istimewa

sukabumiheadline.com – Harga minyak goreng yang masih menggila membuat banyak pedagang gorengan di Sukabumi menjerit, mengeluhkan mahal dan langkanya minyak goreng.

Terkait langka dan mahalnya minyak goreng di banyak minimarket sukabumiheadline.com menghimpun lima komentar pedagang gorengan di Sukabumi, Kamis (17/2/2022).

1. Aisyah (54), Citiis, Parakansalak

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Nggak tahu harus bilang apa di televisi katanya satu harga Rp14 ribu, tapi kenyataannya malah puluhan ribu Rupiah. Saya sebagai penjual gorengan amat sangat rugi karena untung tak seberapa, harga minyak yang tinggi.

Baca Juga :  Cikuw dari Mangkalaya Sukabumi, Sensasi Kuliner Kekinian

2.Yayah (40), Tapos, Bojonggenteng

Aneh memang, katanya Rp14 ribu, tapi kenyataannya malah Rp40 ribu. Masalahnya selain harga mahal barangnya pun susah didapatkan.

Berita Terkait: Minyak Goreng Mahal dan Langka, Ini 5 Jeritan Emak-emak Sukabumi 

Baca Juga :  Lupa Matikan Tungku, Rumah dan Perhiasan Warga Curugkembar Sukabumi Ludes

3. Pirah (52) Kompa, Parungkuda 

Harga minyak goreng mahal bikin galau dan meresahkan, tapi mau tidak mau biar mahal juga harus tetap saya beli soalnya itu kebutuhan pokok.

4. Jamaludin (50) Babakan, Cidahu

Saya pengen harga kembali normal lagi karena udah barangnya susah didapatkan, harganya pun mahal pula.

5. Nina (52) Parigi, Parungkuda

Tentang kelangkaan minyak goreng ini sangat meresahkan buat saya sebagai penjual gorengan. Amat sangat resah dan merugikan kami penjual gorengan. Untung tak seberapa, harga minyaknya melambung tinggi.

Berita Terkait

Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi: Ada tambahan anggaran untuk gaji pegawai, tapi…
Ini pelapor Kapolsek Cidahu Sukabumi ke Divpropam Mabes Polri, buntut perusahaan rumah doa
Berkat Call Center 110, wanita di Cikembar Sukabumi dianiaya dan disekap mantan suami akhirnya selamat
Perusahaan milik warga Korea Selatan diduga kelola tambang ilegal di Sukabumi
Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Sukabumi Prasetyo tersangka korupsi truk sampah
Pungli atas nama Pemuda Pancasila gegerkan medsos, ini klarifikasi MPC PP Kota Sukabumi
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi, bupati sampaikan Nota Pengantar KUA PPAS
Pungli diduga anggota ormas ke PKL di Lapdek Kota Sukabumi digunjing

Berita Terkait

Jumat, 18 Juli 2025 - 16:53 WIB

Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi: Ada tambahan anggaran untuk gaji pegawai, tapi…

Kamis, 17 Juli 2025 - 21:48 WIB

Ini pelapor Kapolsek Cidahu Sukabumi ke Divpropam Mabes Polri, buntut perusahaan rumah doa

Kamis, 17 Juli 2025 - 07:02 WIB

Berkat Call Center 110, wanita di Cikembar Sukabumi dianiaya dan disekap mantan suami akhirnya selamat

Kamis, 17 Juli 2025 - 00:24 WIB

Perusahaan milik warga Korea Selatan diduga kelola tambang ilegal di Sukabumi

Senin, 14 Juli 2025 - 18:52 WIB

Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Sukabumi Prasetyo tersangka korupsi truk sampah

Berita Terbaru