Musim Panas Telah Tiba, Segarkan Tenggorokan di Alpokat Kocok Khayla Sukabumi

- Redaksi

Sabtu, 8 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aneka varian topping minuman alpukat. l Dok. Pribadi

Aneka varian topping minuman alpukat. l Dok. Pribadi

SUKABUMIHEADLINES.com I GUNUNGGURUH – Musim panas sepertinya sudah tiba. Di tengah cuaca panas, paling cocok kalau meminum minuman dingin yang menyejukkan tenggorokan.

Di Kampung Mekarjaya, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Gunungguruh, Kota Sukabumi, ada sebuah kedai minuman kekinian yang lagi hits. Cocok banget buat pilihan melepas dahaga di bawah terik matahari.

Bukan varian minuman dari mangga atau thai tea, minuman satu ini berbahan dasar buah alpukat. Yup, alpukat kocok atau alpukat kerok kini bisa menjadi pilihan, terutama bagi kalangan pecinta kuliner kekinian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Alpokat Kocok Khayla selalu laris manis diserbu para pecinta buah berwarna hijau dan kuning mentega ini. Sang owner Mohammad Rikilah Gozali mengatakan, pertama kali menjajakan dagangannya pada 2020 lalu.

Baca Juga :  Ini Lho Sejarah Singkat Asal-usul Kota Ini Dinamai Sukabumi

“Berawal dari kegemaran saya memakan buah alpukat, munculah ide untuk membuat minuman dengan bahan dasar buah alpukat tapi tidak menghilangkan kelegitan dari si buah berwarna hijau ini,” ujar Rikilah kepada sukabumiheadlines.com, Jumat (7/1/2022) malam.

Pucok Dalam
Pucok topping Durian. I Dok. Pribadi

“Cukup lama memikirkan bagaimana caranya agar minuman dari alpukat ini rasa alpukatnya tidak berkurang, sebab kalau buah ini dibuat minuman jus, rasa dari alpukatnya agak berkurang karena campuran airnya terlalu banyak. Dari situ saya mencoba mencari cara di internet, dan alhamdulillah, lama kelamaan akhirnya bisa juga,” tambah dia.

Rikilah mengaku tidak memiliki resep khusus dalam meracik es alpukat kocok ini, bahan-bahan yang dipilih kedai Alpokat Kocok Khayla adalah bahan-bahan yang sering kita jumpai dalam keseharian, yaitu buah alpukat, susu, gula dan es.

Baca Juga :  Sindikat Residivis Pecah Kaca Dibekuk di Parungkuda Sukabumi

“Kalau untuk bahannya sih mudah yah dan tidak ada resep khusus, bahan pokokknya jelas buah alpukat, terus susu UHT, gula putih, terus es batu yang sudah diserut,” kata pria yang akrab dipanggil Riki itu.

Riki menambahkan, tidak hanya alpukat kocok original yang disajikan di kedainya, ada juga varian topping lainnya yang membuat penggemar minuman satu ini bisa memilih sesuai selera.

“Kita tawarkan tujuh varian topping, ada duren, nangka, alpukat, yakult, milo, oreo,dan juga chocolatos,” pungkas pria berusia 32 tahun itu.

Untuk urusan harga, cukup merogoh kocek Rp10-Rp15 ribu kita sudah bisa menikmati aneka minuman khas Alpukat Kocok Khayla dengan selera topping yang disukai.

Untuk warga Sukabumi yang ingin mencoba minuman kekinian ini,  Alpukat Kocok Khayla buka setiap hari mulai pukul 09.00-17.00 WIB.

Berita Terkait

Film Jumbo libas rekor penonton Dilan 1990, masuk jajaran terlaris sepanjang masa
Bye-bye gamis, ini 5 model tunik kekinian dan elegan
7 tren celana jeans wanita 2025, dari klasik hingga kekinian
Sinetron Kau Ditakdirkan Untukku, tentang cinta tertahan luka gadis tomboy asal Sukabumi
Raperda Desa Adat, Abah Asep Nugraha: Kasepuhan di Sukabumi menuju Desa Istimewa
Dekat dengan Ruben Onsu, tas seharga Honda HR-V milik artis asal Sukabumi ini disorot
Okoso Zukin, pakaian tradisional wanita Jepang yang mirip busana Muslimah
Sudah tembus 1 juta penonton, ini jadwal tayang dan harga tiket film Jumbo di Sukabumi

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 21:41 WIB

Film Jumbo libas rekor penonton Dilan 1990, masuk jajaran terlaris sepanjang masa

Selasa, 22 April 2025 - 03:04 WIB

Bye-bye gamis, ini 5 model tunik kekinian dan elegan

Minggu, 20 April 2025 - 05:02 WIB

7 tren celana jeans wanita 2025, dari klasik hingga kekinian

Jumat, 18 April 2025 - 17:49 WIB

Sinetron Kau Ditakdirkan Untukku, tentang cinta tertahan luka gadis tomboy asal Sukabumi

Kamis, 17 April 2025 - 10:09 WIB

Raperda Desa Adat, Abah Asep Nugraha: Kasepuhan di Sukabumi menuju Desa Istimewa

Berita Terbaru