Ngamuk Tak Diberi Uang Rp500 Ribu, Pemuda di Cidadap Sukabumi Bakar Rumah

- Redaksi

Kamis, 24 Agustus 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

sukabumiheadline.com l CIDADAP – Pria berinisial AG (25) di Kampung Mariuk, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi ngamuk dan membakar rumah ibu-nya sendiri. Peristiwa itu terjadi lantaran dirinya tidak diberi uang Rp500 ribu.

Informasi diperoleh, api baru menjalar ke sofa di dalam rumah Rabu (23/8/2023) pagi. Warga kemudian bersama-sama memadamkan kobaran api.

“Dia minta uang Rp500 ribu ke ibunya pagi tadi, kemudian dia mengancam kalau enggak ada sore maka akan membakar rumah,” kata Adi Sukahdi (41) paman korban.

Warga kemudian mengamankan AG dan membawanya ke kantor polisi. Adi menceritakan, ancaman itu ditebar AG pagi tadi sekitar pukul 09.00 WIB. Sore harinya, AG kembali datang dan menanyakan uang yang dia minta pagi tadi.

“Sekitar jam 09.00 WIB dia minta uang, sambil mengancam ibunya. Nah tadi selepas Ashar dia ke rumah lagi enggak dikasih uang sama ibunya katanya memang enggak ada uang, di situ dia (AG) langsung pergi,” ujar Adi.

Baca Juga :  Menengok Keindahan Interior Masjid Al-Jabbar Sukalarang Sukabumi

AG kemudian membeli bensin dan kembali lagi ke rumah ibunya. Tanpa basa-basi ia menyiramkan bensin di dalam rumah ibunya, lalu menyalakan api. Api kemudian berkobar, warga ramai-ramai memadamkan api yang baru membakar sofa rumah.

“Dia siram semua yang di dalam rumah pakai bensin, sambil hancur-hancurin barang. Sampai talang air punya pak ustadz juga dia rusak. Saya sempat menahan pelaku ini, dia malah hampir menusukan pisau ke anak saya,” ungkap Adi.

Pelaku juga sempat mengancam akan membunuh pamannya itu. Setelah itu pelaku melarikan diri menggunakan motor, nahas pelaku mengalami kecelakaan dan akhirnya berhasil diamankan.

Berita Terkait

November kelabu, kisah-kisah Wanita Sukabumi tak putus dirundung malang
DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Propemperda, dari Perumda baru hingga penyertaan modal
2 residivis dan 5 tersangka, 14 lokasi jaringan curanmor Sukabumi dibongkar polisi
Truk overload muatan terkapar di jalan menikung Bantargadung Sukabumi
Bunyi surat bersama bayi Harvika, dibuang di pos ronda Warungkiara Sukabumi
Tatapan kosong kakak adik yatim ke rumahnya yang ambruk di Cikembar Sukabumi
Besok Reni wanita Sukabumi korban perdagangan orang kembali ke Tanah Air
Jawaban bupati atas Pandangan Umum Fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi

Berita Terkait

Kamis, 20 November 2025 - 13:53 WIB

November kelabu, kisah-kisah Wanita Sukabumi tak putus dirundung malang

Rabu, 19 November 2025 - 16:12 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Propemperda, dari Perumda baru hingga penyertaan modal

Selasa, 18 November 2025 - 16:09 WIB

2 residivis dan 5 tersangka, 14 lokasi jaringan curanmor Sukabumi dibongkar polisi

Senin, 17 November 2025 - 14:57 WIB

Truk overload muatan terkapar di jalan menikung Bantargadung Sukabumi

Senin, 17 November 2025 - 08:05 WIB

Bunyi surat bersama bayi Harvika, dibuang di pos ronda Warungkiara Sukabumi

Berita Terbaru