Pentol Pedas, Icip Kuliner Kaki Lima Kesukaan Remaja di Tipar Sukabumi

- Redaksi

Sabtu, 2 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMIHEADLINE.com l CITAMIANG – Menyusul Seblak, kini pentol kian populer dan digemari warga Sukabumi, khususnya kalangan anak-anak dan remaja.

Di kalangan remaja, kuliner berbentuk bulat mirip bakso ini lazim dipilih sebagai kuliner alternatif sebagai pelengkap, atau bahkan pengganti makan siang. Tak heran jika banyak penjual pentol memilih lokasi berjualan di dekat sekolahan.

Rasa yang pedas bisa bikin yang makan mengeluarkan keringat, disusul dengan menyeruput minuman dingin yang menyegarkan, tentunya membuat otak serasa fresh usai dijejali berbagai mata pelajaran.

Karena relatif disukai kalangan anak-anak dan remaja, tak heran jika Siti Nur Aida (31) pun mengaku tengah mencari lokasi berjualan di dekat sekolah.

Menurutnya, sebelum kini berjualan di rumahnya, Jl. Tipar, Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang, ia pernah berjualan pentol kuah pedas di kantin sekolah Syamsul Ulum, Jl. Bhayangkara, Kota Sukabumi.

Baca Juga :  Banjir dan Longsor Terjang Pemukiman Warga Situawi Sukabumi

“Ini sambil nyari tempat lagi. Pengennya deket sekolah lagi dan kerjasama aja,” kata Siti kepada sukabumiheadline.com, Sabtu (2/7/2022).

“Saya bikin sendiri semuanya. Kalau jualan dibantu suami. Alhamdulillah, walaupun baru merintis sekitar semingguan, tapi pendapatan sudah lumayan,” tambahnya.

Untuk satu porsi pentolnya, Siti menjualnya seharga Rp5 ribu. Namun, ia juga menjual menu lain, seperti Gurilem (gurih pelem) dan Bibilung (bihun gulung).

Untuk meningkatkan pendapatan, Siti juga melayani penjualan sistem delivery. Nah, untuk Foodies yang penasaran ingin Icip pentolnya Siti, bisa kunjung akun Facebook Aida M Fancyfashion.

Berita Terkait

15 SMA paling berprestasi di Jawa Barat: Bukan Bandung juaranya, Sukabumi sumbang 1
6 foto Helwa Bachmid, istri Habib Bahar bin Smith ngaku ditelantarkan: anggun, sporty dan seksi
Ada diskon tol, ini tips & trik liburan ke Sukabumi menyenangkan tanpa terjebak macet
2027 Gerbang Tol Bocimi Seksi 2 dan 3 berarsitektur budaya Sunda
Hijabers Sukabumi, ini lho 5 model busana kerja Muslimah usia 40-50 tahun
Ini alasan BRIN usul Gunung Karang dan Gunung Tangkil Sukabumi jadi cagar budaya dan eco-museum
Kontribusi akademik, mahasiswa Geografi UI temukan potensi wisata geologi di Sukabumi
12 November diperingati sebagai Hari Ayah Nasional, begini sejarahnya

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 02:48 WIB

15 SMA paling berprestasi di Jawa Barat: Bukan Bandung juaranya, Sukabumi sumbang 1

Senin, 17 November 2025 - 13:07 WIB

Ada diskon tol, ini tips & trik liburan ke Sukabumi menyenangkan tanpa terjebak macet

Minggu, 16 November 2025 - 19:58 WIB

2027 Gerbang Tol Bocimi Seksi 2 dan 3 berarsitektur budaya Sunda

Minggu, 16 November 2025 - 10:20 WIB

Hijabers Sukabumi, ini lho 5 model busana kerja Muslimah usia 40-50 tahun

Sabtu, 15 November 2025 - 23:44 WIB

Ini alasan BRIN usul Gunung Karang dan Gunung Tangkil Sukabumi jadi cagar budaya dan eco-museum

Berita Terbaru