Pepes Ikan Wisnu 08 Caringin Sukabumi Bisa Dimakan Hingga Tulang

- Redaksi

Sabtu, 18 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pepes Wisnu 08 I Andika Putra

Pepes Wisnu 08 I Andika Putra

SUKABUMIHEADLINES.com l CARINGIN – Pepes atau pais dalam bahasa Sunda, merupakan salah satu cara memasak yang khas dan cukup populer di manapun di Indonesia, terutama di tatar Jawa Barat.

Bagi orang Sunda pada umumnya, pepes biasa dilakukan dengan mengolah makanan atau ikan yang sudah diberi bumbu sebelumnya, kemudian dibungkus daun pisang.

Di Sukabumi, tepatnya di Desa Cikembang, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi, ada salah seorang penjual pepes ikan, yaitu Pepes Winsu 08.

Wina Subagyo (59) memilih berjualan pepes ikan karena kebutuhan. Diakuinya, ia sudah berjualan pepes ikan sejak tahun 1990an silam.

“Awalnya karena saya hobi memasak dan pepes selalu jadi makanan tradisi keluarga sejak tahun 1980. kalaj ada acara-acara atau hari besar, kebetulan karena kebutuhan hidup dan ada peluang, saya memutuskan untuk menjual pepes ikan yang sudah jadi masakan wajib keluarga saya,” ungkap Wina kepada sukabumiheadlines.com Sabtu (18/9/2021).

Baca Juga :  Kuliner Kota Sukabumi, Rela Antri Demi Lezatnya Bubur Ayam Masjid Agung

Kelebihan pepes ikan kreasi Wina ini adalah bisa dinikmati sampai ke tulang-tulangnya.

“Pepes Wisnu 08 selain enak dan lembut, salah satu yang membedakannya adalah tulang pepes ikannya pun bisa ikut dimakan,” kata Wina.

Bermodalkan skill memasak, Wina memutuskan menjual masakan pepes ikannya. Untuk penjualan, tambah dia, dibantu oleh anaknya melalui media sosial.

“Pepes Wisnu 08 dihargai mulai dari Rp6 ribu – Rp15 ribu, tergantung ukuran,” pungkas dia.

Berita Terkait

Nama bayi terpopuler di Indonesia, 10 laki-laki dan perempuan
JajaP on Bandros: Sport tourism kolaborasi Persib- Pemkot Bandung
10 nama terpopuler di Indonesia versi e-KTP, warga Sukabumi banyak gunakan
Inspiratif, kepsek perempuan di Sukabumi ubah SD jadi destinasi wisata budaya edukatif
Syuting di Sukabumi, jumlah penonton Panggil Aku Ayah hasilkan Rp30 miliar
Menyelinap ke Desa Penari Sukabumi, berawal dari sumpah serapah kepala kampung
Mulai dari TK Pemerintah tetapkan Wajib Belajar 13 Tahun
Ragam style busana ke kampus buat maba menurut AI

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 15:23 WIB

Nama bayi terpopuler di Indonesia, 10 laki-laki dan perempuan

Rabu, 29 Oktober 2025 - 21:43 WIB

JajaP on Bandros: Sport tourism kolaborasi Persib- Pemkot Bandung

Rabu, 29 Oktober 2025 - 10:00 WIB

10 nama terpopuler di Indonesia versi e-KTP, warga Sukabumi banyak gunakan

Selasa, 28 Oktober 2025 - 00:35 WIB

Inspiratif, kepsek perempuan di Sukabumi ubah SD jadi destinasi wisata budaya edukatif

Senin, 27 Oktober 2025 - 00:30 WIB

Syuting di Sukabumi, jumlah penonton Panggil Aku Ayah hasilkan Rp30 miliar

Berita Terbaru