Perajin Tahu Tempe Mogok, Partai Buruh: Memalukan, Urus Kedelai Saja Negara Tak Mampu

- Redaksi

Rabu, 23 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Said Iqbal. l Istimewa

Said Iqbal. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com l Aksi mogok perajin tahu tempe merupakan respons terhadap mahalnya harga kedelai di pasaran saat ini. Aksi ini rencananya akan dilaksanakan tiga hari mulai Senin (21/2/2022) sampai hari ini, Rabu (23/2/2022).

Ketua Umum Gabungan Koperasi Produsen Tahu Tempe Indonesia (Gakoptindo) Aip Syaifuddin menceritakan, harga kedelai yang biasanya Rp9.000 sekarang sudah menyentuh Rp11.000 di pasaran. Awalnya aksi mogok ini hanya akan diikuti perajin di Jabodetabek dan Jawa Barat. Namun, secara sukarela perajin di Banten, Jawa Tengah, hingga Jawa Timur menyatakan ikut aksi mogok tersebut

Baca Juga :  Fahri Hamzah: Saat Ini Perasaan adalah Tindak Pidana

Aksi para perajin tersebut mendapat dukungan Partai Buruh. “Kami mendukung perajin tahu tempe. Ini sudah kesekian kali berulang, harga kedelai melambung untuk perajin tahu tempe,” ungkap Ketua Umum Partai Buruh Said Iqbal, dikutip sukabumiheadlines.com, Rabu (23/2/2022).

Said menyayangkan potensi yang dimiliki tanah di Indonesia. Sebagai negeri yang subur, menurutnya tidak masuk akal kalau negara ini terus mengimpor kedelai.

Aktivis buruh itu menambahkan, pemerintah seharusnya memberi subsidi dan penyuluhan agar pertanian kedelai dapat mencukupi kebutuhan. Sementara, untuk perajin kedelai diberikan subsidi harga kedelai.

“Mengurus tahu tempe saja negara tak mampu, rasanya malu,” tandas dia.

Berita Terkait

Beda dengan PAN dan Nasdem, PDIP hanya minta maaf ulah Deddy Sitorus-Sadarestuwati
Matematikanya ngawur, Golkar nonaktifkan Adies Kadir dari DPR RI
Eko Patrio dan Uya Kuya dinonaktifkan dari DPR RI
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dipecat dari DPR RI
Ahmad Sahroni dipecat usai viral respons kritik bubarkan DPR
Kondisi terkini Umar, ojol asal Sukabumi dilindas Barakuda Brimob
Susunan Pengurus DPP Gerindra Periode 2025-2030
Ketum dan Sekjen dijabat Megawati, ini struktur kepengurusan PDIP Periode 2025-2030

Berita Terkait

Senin, 1 September 2025 - 15:07 WIB

Beda dengan PAN dan Nasdem, PDIP hanya minta maaf ulah Deddy Sitorus-Sadarestuwati

Minggu, 31 Agustus 2025 - 18:41 WIB

Matematikanya ngawur, Golkar nonaktifkan Adies Kadir dari DPR RI

Minggu, 31 Agustus 2025 - 16:11 WIB

Eko Patrio dan Uya Kuya dinonaktifkan dari DPR RI

Minggu, 31 Agustus 2025 - 13:42 WIB

Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dipecat dari DPR RI

Jumat, 29 Agustus 2025 - 19:30 WIB

Ahmad Sahroni dipecat usai viral respons kritik bubarkan DPR

Berita Terbaru