Raih Perunggu PON Papua, Atlet Layar Asal Sukabumi Minta Maaf

- Redaksi

Kamis, 7 Oktober 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kahea Abdillah Zulfikar asal Kabupaten Sukabumi. I Istimewa

Kahea Abdillah Zulfikar asal Kabupaten Sukabumi. I Istimewa

sukabumiheadline.com – Kontingen Jawa Barat menambah pundi-pundi medalinya melalui cabang olah raga (Cabor) layar pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.

Jabar berhasil menambah raihan satu medali perungu dari salah satu atletnya yang berasal dari Kabupaten Sukabumi, Kahea Abdillah Zulfikar.

Kahea meraih perunggu di nomor RS One putra dalam perlombaan hari keempat di Pantai Hamadi, Kota Jayapura, Rabu, 6 Oktober 2021.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pelatih cabor layar yang mendampingi Kahea di PON XX Papua, Diki Zulfikar, mengatakan kepada sukabumihealine.com, di babak final Kahea harus bersaing ketat dengan sejumlah nama yang lebih senior.

Baca Juga :  BMKG: Sukabumi dan Bogor waspada banjir di September!

“Kahea yang turun di Kelas RS One nomor Course Race, dibabak final harus bersaing ketat dengan sejumlah nama yang lebih senior, seperti Muhammad Ramadhan Syarif dari Sulawesi Selatan, Dexy asal Banten, Ridwan Ramadan dari DKI Jakarta, serta atlet layar dari Papua dan Bali,” ujarnya, Kamis (7/10/21).

Ia menambahkan, untuk medali emas diraih Provinsi Banten melaui Dexy dengan catatan 14.0 poin, perak oleh Ridwan Ramadan asal Dki Jakarta yang memperoleh 16.0 poin, sedangkan Kahea bertenger di urutan ke 3, dengan medali perunggu dengan memperoleh (32.0) poin.

Baca Juga :  Nasib Polisi Paksa Sopir Travel Bayar Rp600 Ribu di Tol Ciawi-Sukabumi

Kahea merupakan warga Kampung/Desa Karangpapak RT 004/004, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.

Talenta muda potensial kelahiran Sukabumi, 6 Januari 2003, ini bergabung memperkuat Kontingen Jawa Barat di PON Papua XX 2021.

“Saya turun di Kelas RS One nomor Course Race, sudah berjuang dengan segala kemampuan mohon maaf baru bisa menyumbangkan medali perunggu untuk Jawa Barat,” ujar Kahea.

Masih menurut Kahea, hari ini akan mengikuti perlombaan kembali di nomor Marathon Open,

“Mohon doa dan dukungannya dari semua masyarakat khususnya Kabupaten Sukabumi, supaya bisa meraih medali emas,” pungkasnya.

Berita Terkait

Sayang sudah ada juaranya, Sprint Rally 2025 Putaran 6 di Sukabumi jadi ajang pembuktian
Kode dari Simon Tahamata peluk Frank de Boer, calon pelatih Timnas Indonesia
Profil, gaji dan prestasi Guus Hiddink, disebut jadi calon pelatih Timnas Indonesia
Ini lho foto 3 pelajar Sukabumi akan jalani TC di Dubai
Patrick Kluivert resmi dipecat dari pelatih Timnas
Tersingkir dari Persib, Eriyanto asal Nagrak Sukabumi terciduk gabung klub Liga 4
Kluivert coret bek Persija, ini skuad Timnas Indonesia vs Arab Saudi
Garuda calling, 3 siswa SMA PGRI Cicurug Sukabumi bela Timnas di Piala Dunia U-17 Qatar

Berita Terkait

Selasa, 21 Oktober 2025 - 00:30 WIB

Sayang sudah ada juaranya, Sprint Rally 2025 Putaran 6 di Sukabumi jadi ajang pembuktian

Senin, 20 Oktober 2025 - 21:27 WIB

Kode dari Simon Tahamata peluk Frank de Boer, calon pelatih Timnas Indonesia

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 23:29 WIB

Profil, gaji dan prestasi Guus Hiddink, disebut jadi calon pelatih Timnas Indonesia

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:03 WIB

Ini lho foto 3 pelajar Sukabumi akan jalani TC di Dubai

Kamis, 16 Oktober 2025 - 12:57 WIB

Patrick Kluivert resmi dipecat dari pelatih Timnas

Berita Terbaru

Amela Hilton - Facebook Amela Hilton

Musik

5 biduan dangdut ini ternyata asal Sukabumi

Selasa, 21 Okt 2025 - 08:00 WIB